Halfen
Cerita ini didedikasikan sebagai permintaan maaf ;-;
From Almond to Halfen :"^
//gambar diatas untuk Raja Iblis :v~
Ini adalah jaman kehancuran. Jaman dimana malaikat dan iblis saling bertarung memperebutkan kekuasaa. Mereka berperang. Dan manusia hanya sebagai penonton sekaligus korban perang.
Para malaikat terdesak ketika Raja Iblis bangun dari tidurnya. Merekapun memutuskan suatu keputusan yang menguncang dunia malaikat maupun dunia manusia.
Walau malaikat memiliki kekuatan suci yang sangat dahsyat, mereka masih kalah dalam hal akal dan strategi dengan manusia. Karna itu, mereka membuat suatu spesies buatan yang memiliki kekuatan suci dan akal cerdas. Ya, spesies itu adalah manusia setengah malaikat, atau bisa disebut, Halfen.
Berkat Halfen, malaikat dapat memukul mundur para pasukan iblis kembali ke neraka. Kerja sama dengan manusia tidak sia-sia. Merekapun menandatangani sebuah perjanjian damai antar manusia dan malaikat.
Sejak saat itu, kehidupan surga dan manusia damai. Walau para Halfen memiliki darah malaikat, mereka dilarang ke surga, dengan alasan mereka dapat membantu manusia bila ada kesusahan.
Namun, karna Halfen dipandang sebagai makhluk jadi-jadian, banyak manusia yang memburu, membunuh, dan memperbudak Halfen. Dan malaikat tutup mata akan hal ini.
Ini terjadi hingga 22 tahun setelah perang. Dunia manusia memang aman dari iblis, namun tak aman bagi para hati iri manusia.Untuk melindungi diri, para Halfen membangun sebuah bangunan dimana hanya Haflen dan malaikat yang mampu memasukinya. Bangunan itu disebut Halfarela.
Bangunan ini hanya seperti kota manusia pada umumnya. Dimana ada toko, rumah, sekolah, dan lain-lain. Para Haflen disana hidup bahagia. Namun, tidak semua Halfen.
"Hey, itu sepertinya enak,"
"Ayo kita beli,"
"Aku, kagak ada duit,"
"Haha, kasihan kau!"
"Sini, aku bayarin!"
"Semua?! Ayo teman-teman!!"
"Hei! Satu saja!"
"Sudahlah, baik sekali-kali pada teman,"
Terlihat beberapa Halfen muda berkumpul saling bercanda disebuah cafe.
"Hei, siapa dia?" Tanya salah satu Halfen melihat seorang Halfen yang sendiri dipojok cefe.
"Oh dia? Dia adalah Dark Halfen,"
"Dark Halfen?"
"Ya. Satu-satunya Halfen yang keturunan langsung dari malaikat jatuh,"
"Malaikat jatuh itu kan malaikat pengkhianat? Jadi dia keturunan pengkhianat?"
"Ya. Karna itu ia memiliki sayap hitam,"
"Dia kenapa disini sih? Bikin risih,"
"Ya. Seharusnya ia lenyap saja,"
"Ya, sekalian masuk neraka bersama iblis. Pengkhianat sama dengan iblis bukan? Haha!" Mereka saling menyindir Halfen itu dengan suara keras dan tertawa terbahak-bahak.
Dark Halfen itu berdiri, pergi menjauh dari sana. Sedangkan mereka malah tertawa tambah keras.
"Apaan, Halfen sama saja dengan manusia. Cuma bisa iri dan merendahkan saja. Oh ya, mereka keturunan manusia ya? Mungkin sifat manusia yang mewarisi mereka, bukan kecerdasannya," batin Dark Halfen itu.
"Haah, kalau begini, lebih baik perang saja," batinnya menghembusakan nafas berat.
"Namaku Nafvictory Fararesa. Seperti yang kalian lihat, aku adalah Dark Halfen. Aku biasa dihindari oleh para Halfen karna sayap hitamku. Tapi aku tak peduli, selagi mereka tak mengacau hidupku, aku takkan mengacau mereka,"
Tiba-tiba, gempa terjadi dengan dahsyat. Gedung-gedung roboh, pohon berjatuhan, semua jatuh ketanah. Selang beberapa detik, gempa berhenti. Semua histeris.
"Apa ini?! Aku merasakan kekuatan yang aneh akan muncul dari dalam tanah. Jangan-jangan ini," ujar Nafvictory berlari dan terbang menuju sebrang bukit, bukit dimana manusia berada.
Ia tercengang, kobaran api dimana-mana, manusia berteriakkan, angin berhembus kencang memperkuat kobaran api. Disebalik kabut, terlihat sesosok raksasa berwarna merah dan mengeluarkan api.
"Dragon? Bukan, Raja Iblis? Apa yang dilakukan- Oh! Mereka mencoba menguasai dunia lagi dengan memperkuat Raja Iblis?! Ini gawat!" Batin Nafvictory yang panik dalam hatinya.
"Diberitahukan untuk semua manusia dan Halfen, Raja Iblis telah menyerang. Diulangi, Raja Iblis tepah menyerang!" Suara malaikat yang mulai turun dari surga.
Perang dimulai. Manusia, Halfen, dan malaikat bertarung melawan Raja Iblis. Namun, karna Raja Iblis menjadi semakin kuat, mereka kewalahan. Banyak korban berjatuhan, sedangkan Raja Iblis belum tergores sedikitpun.
"Sial. Bahkan dengan kekuatanku saja tak akan bisa," ujar Nafvictory pada dirinya sendiri.
"Eh? Kau? Dark Halfen?" Tanya salah satu malaikat didekat Nafvictory.
"Ya. Kenapa?"
"Wajah itu. Kau bukan Dark Halfen!" Ujar malaikat itu menguncang pandak Nafvictory.
"Hah!? Apa maksudmu? Jelas-jelas aku ini-"
"Bukan! Kau ini bukan keturunan malaikat jatuh dengan manusia! Kau keturunan manusia dengan dewa! Kau ini God Halfen!"
"God Halfen?"
"Ya! Dengan kekuatanmu, kau pasti bisa menyegel Raja Iblis!"
"Hah?! Bagaimana caranya?"
"Kau mendekatlah pada Raja Iblis, niscaya, kekuatan dewamu akan langsung menyegelnya. Akan ku bantu!" Ujar malaiakat itu meninggalkan Nafvictory begitu saja.
"Yah, kalau ada cara, tidak ada salahnya mencoba," ujar Nafvictory mengendikkan bahu.
"Hei! Apa yang ingin kau lakukan?!" Teriak seorang Halfen ketika aku akan mendekati Raja Iblis.
"Kau bisa mati!"
"Aah, padahal baru saja aku mengetahui jati diriku, sekarang aku harus berkorban demi kedamaian? Takdir sedang bermain rupanya," ujar Nafvictory menghembuskan nafas pasrah.
Iapun terbang mendekati Raja Iblis. Ia merasakan kekuatan Raja Iblis mengalir didalam tubuhnya. Sepertinya malaikat itu benar. Tubuhnya mulai merasa panas. Saat ia tepat di kepala Raja Iblis, ia mencengkeram tanduk sang Raja dan merapalkan mantra segel.
Seketika, cahaya menyilaukan menyelimuti mereka. Raja Iblis berubah menjadi batu. Manusia, malaikat, dan Halfen bersorak gembira. Mereka bahkan lupa tentang siapa yang menyegel Raja Iblis.
~Fin
Halo? Berjumpa dengan saya? Siapa saya? ;-;
Saya aneh hari ini ;-;Ini cerpen gaje banget sumpah ;-;
Drama ga ada ;-;
Pertarungan ga kerasa ;-;
Cuma 800 kata lagi ;-;Oh iya, mengingatkan, ini bukan dari ide para reader, ini ide saya sendiri ;-;
//pantes aneh =_=Au ah, gelap =3=
Kalau pada comen aneh, kuhapus ini part =3=
Bodo~ =3=
Aku pusing =3=
Inginkan bayg** =3=Selamat membaca bila kalian masih mau membaca =3=
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerpen Dadakan :v [END MASIH KOMPLIT]
Cerita PendekIni kumpulan cerpen dari request para pembaca Selesai tahun 2019 Revisi tahun 2021