I Am The School Jjang! (CHANBAEK) | COMPLETED

14

Terdapat pemandangan yang tidak biasa di XOXO beberapa hari ini. Sebuah perkelahian besar baru saja terjadi pada sekelompok orang. Perkelahian mereka merusak sebagian besar ruangan kelas itu, banyak juga murid-murid yang tumbang kesakitan dan meronta. Mungkin kalian pikir ini biasa di XOXO tapi perlu kalian tau, orang yang pertama memulai adalah Jjang XOXO sendiri, Park Chanyeol.

Ia berdiri angkuh di tengah-tengah ruangan itu, berusaha mengontrol nafasnya.

"Mulai hari ini.. kalian adalah pengikutku, sunbae..."

Ya benar, dia baru saja berkelahi dengan para seniornya sekaligus para pengikut kris.

Ia berjalan gontai keluar dari sana. Melihat banyak yang berkerumun melihatnya bertarung. Ia tak berkata apapun dan berjalan tenang nenjauh. Di ujung lorong ia melihat dua teman setia nya.

"Hyung! Apa sudah selesai?" Tanya sehun padanya

Yang di tanya hanya menjawab mengangguk.

"Hyung, kau serius ingin bertarung lagi?" Kai kini bersuara

"Ya, dimana mereka?"

"Di taman belakang, tapi hyung- "

"Oke. Bawa aku kesana"

"Tapi hyung- "

"Berisik sehun. Bawa aku kesana" potongnya tajam melirik sehun hingga sehun sendiri merinding melihatnya. Tanpa suara kai juga menginstruksikan sehun untuk mengikuti kata hyung mereka itu, jika tak ingin mendapat masalah.

Melihat luka dari perkelahian sebelumnya membuat sehun dan kai sedikit khawatir. Tidak, mereka bukan khawatir hyung nya kalah, mereka yakin hyung mereka masih kuat, namun mereka khawatir karena chanyeol tak pernah seperti ini sebelumnya. Ia memaksakan diri. Bagaimana jika kekasih hyung mereka itu melihat luka-lukanya? Terakhir chanyeol terluka karena berkelahi hingga pelipisnya berdarah, baekhyun menangis tersedu-sedu hingga mereka bahkan tak bisa tidur siang dengan nyenyak di atap sekolah.

Mereka membawanya ke taman belakang dimana sudah ada sekelompok orang yang berkerumun lagi. Mereka semua pengikut kris, dan sekali lagi chanyeol meminta mereka untuk jadi pengikutnya jika ia menang.

"Hyung, biarkan kami juga ikut" sehun menawarkan

"Kami disini bukan pajanganmu, hyung" kai juga menambahkan.

"Ck! Cuih! Kalian bertiga majulah! Kami tak akan takut walau kami kalah jumlah!" Salah seorang dari lawan mereka menantang mereka bertiga. Dia S.Coups, ketua kelompok kecil yang terdiri dari 12 orang ini.

"Baiklah. Kuharap kau menyesalinya" chanyeol menginstruksikan sehun dan kai untuk maju duluan.

Pertarungan itu terjadi, 12 lawan 3. Sudah jelas kalah jumlah, namun tidak dengan kekuatan.

Kabar bahwa semakin banyak pengikutnya yang di ambil phoenix tentu sampai ke telinga dragon. Tempat perkumpulan mereka di kelas 3 itu tak seramai biasanya.

"Jadi dia mengambil paksa pengikut ku ya? Apa ini ajakan perang?" Kris berekspresi keras setelah mendengar kabar bahwa grup s.coups dikalahkan phoenix dan terpaksa masuk ke dalam kubu phoenix.

Tidak ada yang berani menjawab disana, kecuali satu orang tentunya.

"Gege, jangan gegabah. Sekarangpun kita kalah jumlah, dan lagi kurasa dia punya alasan tertentu melakukan itu. Ini tidak seperti dirinya" tao mencoba menenangkan kris, dia harus berfikir rasional disini. Chanyeol dan baekhyun berkencan, rasanya tak mungkin chanyeol dengan sengaja mengajak kris berperang terlebih kemarin-kemarin mereka nampak dekat.