H-3

5.9K 789 111
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.
.

Penampilan baekhyun saat ini bisa dikategorikan sebagai penampilan terseksi dan paling menggairahkan selama ia hidup di muka bumi ini. Chanyeol mengakuinya, tentu saja.

Air liur menetes melewati dagunya hingga ke leher putihnya, piyama yang ia kenakan sudah terbuka seluruh kancingnya dan memperlihatkan perutnya yang agak membuncit.

Tapi itu tak mengurangi kadar keseksian dan keindahan baekhyun dimata seorang chef Park yang libudonya sangat tinggi ini.

Lidah dan bibirnya senantiasa berkarya di area leher baekhyun hingga daerah itu sudah terhias oleh bercak kemerahan kebanggaan chanyeol.

Baekhyun juga tak menahan desahannya sedikitpun, yang chanyeol lakukan saat ini sungguh membuatnya gila!

"Bagaimana dengan ini? Kau suka?" Tanya chanyeol dengan suaranya yang begitu berat.

Tubuh baekhyun menggelinjang tiba-tiba, desahan keras keluar dari bibir yang begitu basah.

Lidah chanyeol bermain main di puting pink kecoklatan milik baekhyun. Ia menjilat dan menghisap sebelah kiri sedangkan sebelah kanan ia pelintir menggunakan tangannya yang basah akibat precum baekhyun.

Kedua puting milik baekhyun terasa basah dan panas, membuat adik kecil baekhyun semakin menegak dan gencar mengeluarkan cairannya.

"Chanyeol... kumohon.."

Baekhyun memohon dengan frustasi, matanya berputar-putar akibat rangsangan chanyeol yang begitu memabukkan.

Chanyeol menyeringai, dengan lidah yang masih lihai bekerja di puting baekhyun, tangan kanannya bergerak menuju penis baekhyun yang sudah mengacung semaksimal mungkin.

Ya walaupun masih saja kecil. Bahkan ukurannya belum mencapai ukuran penis chanyeol ketika sedang tidak ereksi.

Tangan besar chanyeol mengelus kepala penis pria kesayangannya lalu mendongak melihat reaksi yang baekhyun berikan,

"Hnggh... Jangan.."

Tidak mendengarkan ucapan baekhyun, chanyeol menggerakan tangannya ke atas dan ke bawah. Memberikan pijatan untuk penis mungil itu lalu mengocoknya dengan pelan.

Bahkan saat chanyeol mengocoknya pelan saja cairan yang luber sudah tercecer ke mana-mana. Ini membuatnya terkekeh, baekhyun terlihat begitu imut sekarang.

"C-chan! Aku... aku mau keluar! Berhen- akh!"

Belum sempat baekhyun selesai berbicara, ia sudah keluar dan cairannya begitu kental dan basah. Chanyeol menjilat tangannya yang terbasahi sperma baekhyun lalu menelannya dengan santai.

Seakan akan yang ia telan adalah susu kental yang manis. Chanyeol tersenyum melihat baekhyun yang masih menetralkan nafasnya setelah orgasme tadi. Chanyeol terkekeh lalu mengecup bibir baekhyun.

Deadline - ChanbaekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang