Hari demi hari Lisa dan Sehun menjalani aktivitas mereka masing2. Lisa yang menganggap bahwa tidak mengenal Sehun, begitu pun sebaliknya.
Tepat hari ini, dimana pertunangan Lisa dan Sehun akan berlangsung. Lisa terlihat sangat gelisah, bagaimana bisa ia menghadapi semua ini. Sedangkan Sehun sudah bersama Eunha kembali.
Pertunangan hanya dihadiri oleh keluarga dari mereka masing2, serta teman2 dekat dari Lisa dan Sehun.
"Udah siap belum?" tanya mama Lisa.
"Mom..." ucap Lisa lirih.
"Kenapa sayang?" tanya mama Lisa.
"Lisa mau per..tu..u..nanga..an ini dibaa..aatalin" ucap Lisa terbata-bata.
"Maksud kamu?" tanya mama Lisa tidak percaya.
"Lisa gabisa mom" ucap Lisa menunduk.
"Lisa jangan buat keluarga kita malu karna ulah kamu" bentak mama Lisa, kemudian meninggalkan Lisa.
"Hikss..hiksss apa seburuk ini hidup gue?"
"Gue tau ini sulit buat loe" ucap Mingyu yang tiba2 datang sambil menepuk bahu Lisa.
"Mingyu.." panggil Lisa kemudian memeluk Mingyu.
"Gua kangen pelukan ini Lis, entah kapan terakhir kalinya loe peluk gue kayak gini" batin Mingyu mempererat pelukannya.
"Udah loe jangan nangis lagi, tamu2nya udah pada datang tuh" ucap Mingyu.
"Gue gabisa" ucap Lisa lirih.
"Mana Lisa yang gue kenal? Lisa yang kuat dan ga cengeng kayak gini" ucap Mingyu.
"Loe apa2an sih" ucap Lisa kesal membuat Mingyu terkekeh pelan.
"Udah sana" ucap Mingyu melepas pelukannya dengan Lisa.
"Gue tunggu loe dibawah" ucap Mingyu kemudian meninggalkan Lisa.
Setelah kepergian Mingyu, Lisa kembali memikirkan sesuatu. Bagaimana bisa ia melakukan ini, apa yang harus ia perbuat untuk sekarang ini.
Lisa mulai keluar dari kamar riasnya, menuju ruangan dimana pertunangannya dan Sehun akan berlangsung.
Dari jauh Lisa bisa melihat Sehun yang sedang sibuk dengan ponselnya, dan sedang duduk santai dipanggung.
Dengan perasaan gugup Lisa pun mencoba berjalan mendekati Sehun dan duduk tepat disamping Sehun.
Sehun terlihat sangat serius dengan ponselnya, sehingga tidak mengetahui akan kedatangan Lisa.
"Selamat malam, karena semuanya sudah berkumpul. Baiklah acara kita pada malam hari ini, akan segera dimulai" ucap seorang MC.
Lisa menghembuskan nafasnya kasar, ia bisa melihat Eunha yang sedang duduk manis menatap kearah Sehun.
"Ternyata Sehun mengundangnya" batin Lisa sedih.
Sekarang saatnya Lisa dan Sehun saling bertukar cin2. Namun, hal yang tidak terduga terjadi. Sehun mengambil cin2 tersebut, tapi tidak memasukannya ke-jari Lisa melainkan turun dari panggung.
Sehun mendekati Eunha, kemudian menarik lembut tangan Eunha untuk ikut bersamanya keatas panggung.
Semua orang tampak kaget melihat apa yang sedang dilakukan Sehun. Pria itu mamasukan cin2 tersebut tepat dijari manis milik Eunha.
"Seehu..uun" ucap Lisa lirih, ia tidak pernah menyangka dengan semua ini.
Airmatanya pun sudah tidak bisa ditahan lagi, Lisa segera berlari meninggalkan gedung tersebut. Sedangkan Eunha terlihat tertawa sinis kearah Mingyu yang sedari tadi sudah dipuncak emosinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SADIST
FantasySiapa yang sangka hanya berpura-pura berpacaran, namun berujung dengan perjodohan.