Nineteen

9.6K 997 126
                                    






Hari sudah mulai gelap saat mereka sampai di rumah. Saat ini Jaehyun masih belum melepaskan tatapannya pada Taeyong yang tertidur di sampingnya. Seperti malaikat, wajah yang begitu damai dan tenang. Wajah yang membuat Jaehyun semakin jatuh cinta



Membuka pintu mobil, Jaehyun berlari ke pintu samping. Membuka dan mengangkat Taeyong untuk di bawa kerumah. Dia tidak tega jika harus membangunkan Taeyong. Dia terlihat begitu kelelahan. Ya,, salahkan saja Jaehyun yang tidak memberikan Taeyong istirahat tadi

Sesampainya di kamar, dengan hati-hati Jaehyun merebahkan tubuh Taeyong. Menarik selimut agar menutupi tubuh mungil Taeyong.

Jaehyun duduk di samping Taeyong, dia selalu saja terpesona dengan Taeyong. Bahkan setiap saat bersama dengan Taeyong tak pernah merasa bosan. Malah rasa yang dia miliki semakin besar

Tangannya terulur merapikan ramput Taeyong, membuat Taeyong mengeliat karena terganggu, namun detik kemudian dia kembali diam, sepertinya elusan tangan Jaehyun sangat nyaman bagi Taeyong

Jaehyun tersenyum melihat pergerakan Taeyong. Terlalu lucu dan menggemaskan

"Maafkan aku hyung" bisik Jaehyun pelan



Drtt,,drtt,,





Jaehyun mengalihkan padangannya, mengambil ponsel di sakunya.

Senyum yang tadi terlihat di wajah Jaehyun kini mulai pudar setelah membaca pesan yang di dapat. Meremas ponsel, Jaehyun memejamkan matanya. Napasnya terdengar begitu berat

Tangan yang tadi berada di kepala kini mulai turun dan membelai pipi Taeyong. 



"Aku selalu takut jika kau akan meninggalkanku Hyung," ucapnya kembali menatap Taeyong. "Tapi,, apa kau akan merasa takut juga jika aku meninggalkanmu"



Jaehyun menunduk, membari kecupan di kening Taeyong sebelum keluar dari kamar Taeyong. mungkin Jaehyun terlalu lelah hingga dia tidak menyadari jika sedari tadi Taeyong tidaklah tidur. Taeyong hanya memejamkan matanya. Dia hanya ingin tau apa yang akan Jaehyun lakukan padanya.

Namun sepertinya itu keputusan yang salah, karena dia bisa mendengar kata-kata yang sangat menyakitkan dari Jaehyun.

"Dan akhirnya kau yang akan meninggalkanku Jaehyun"ucap Taeyong dengan airmata



~~






Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Morning Hyung"

Jaehyun berjalan menuruni tangga. Wajahnya terlihat sangat tampan dengan seragam sekolahnya. Berjalan mendekati meja makan, Jaehyun meletakkan tasnya di kursi samping. Mendudukkan dirinya di depan Taeyong yang sedang memakan rotinya.



Brother Complex (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang