OUR COMMITMENT/TIARANANDA (HIATUS)

D (Break?)

Dengerin lagunya pakai multimedia ya

Haii Readers. Kalian kebayang nggak sih cast cast nya mereka semua, terutama dari si Ananda sama Tiara. Soalnya deskripsiin mereka itu susah.

Engga si, becanda. Hehe. Pokoknya bayangin sesuka kalian aja ya, karena cerita ini bebas UNTUK KALIAN YANG SUKA HALU.

Apalagi yang jomblo, siapa hayo.

AUTHOR.

Oke, lupain. Enjoy the story.😘😉

🍁🍁🍁

"Ra, gue tau lo denger, maaf Ra." Dan juga untuk apa aku minta maaf kalau Tiara belum tahu yang sebenarnya. Tentang siapa wanita dalam fotoku ini, dan bagaimana kejadian yang aku alami juga lalui bersama dia, seorang yang sangat memiliki ruang khusus di hati ku.

Mungkin melebihi Tiara.

Memutar kakiku menuju gerbang dan pintu keluar, sembari memikirkan bagaimana foto ini bisa ada ditangannya. Betapa cerobohnya aku.

Apa Tiara akan berfikir macam-macam?

Pasti

Apa Tiara akan menjauhiku setelah ini?

Entahlah.

Apa Tiara tidak akan percaya lagi padaku setelah ini?.

Deg.

Soal kepercayaan, aku yakin Tiara akan selalu memercayaiku.

Pertanyaan itu terus bermunculan di otakku. Lagi pula, aku sendiri juga bingung, mengapa fotonya masih aku simpan hingga sekarang.

Aku telah sampai didepan rumah minimalis ku, saat aku duduk di sofa dan merenungkan semuanya, HP ku berbunyi dan menampilkan nama Beenita disana.

"Hal-."

"Woi kampret! Ngapain lo pakai ngomong begituan hah!."

"Gue keceplosan, Bee."

"Halah, bilang aja lo emang masih demen sama mantan lo."

"Kagak!" Elakku.

"Bener?"

"Iya, Bee."

"Gini ya, lo ceritain semua ke Tiara pelan-pelan. Lakuin apa aja biar dia percaya lagi sama lo. Jangan nyerah, Tiara tipe orang yang memang nggak semudah itu balik percaya sama seseorang yang udah pernag nyakitin dia."

"Iya, Bee. Makasih."

Gue pengecut banget ya jadi cowok.

🍁🍁🍁

Pagi ini aku akan mengunjungi Tiara di rumahnya. Aku ingin menjelaskan semuanya, semua tentang 'dia' dan masalalu ku.

Beberapa menit dan beberapa pesan telah ku kirim, namun tak kunjung dibalas olehnya. Apa dia ada di dalam? Aku bertekad untuk masuk dan ternyata pintunya tidak terkunci. Betapa cerobohnya Tiara, sampai-sampai pintu kos saja tidak ia kunci. Bagaimana jika ada orang lain selain gue yang masuk coba.