Sebuah boneka beruang berwarna ungu dan terlihat lusuh jatuh diatas rerumputan yang baru saja dibasahi oleh hujan. Sementara itu terlihat beberapa anak laki-laki kisaran 7-9 tahun terlihat mendorong tubuh seorang gadis kecil dengan kulit putih pucatnya.
Dress cantik yang dikenakan gadis itu basah dengan lumpur yang tercipta oleh genangan air hujan.
"Dasar! Hantu"
"Oh... ada apa dengan warna kulitmu yang berlebihan itu huh, apakah kau vampir dengan bau yang seperti bawang bombay"
Cacian, hinaan dan pandangan remeh terlihat diwajah anak laki-laki itu. Sementara mereka asik menghina beberapa anak gadis yang seumuran merekapun ikut bergabung.
"Hey gadis BODOH! Jangan pikir karena kakakmu adalah Mark dan Abigaelle, so kami akan berbaik hati padamu" ucap salah seorang gadis kecil yang memiliki paras cantik
"Bagaimana bisa kedua kakakmu yang begitu populer and so good looking, bisa punya adik yang ..." pandangan jijik kembali ditunjukan oleh anak gadis yang lain "iuww... kurus, pucat, rambut kusut dan... bau sepertimu"
"Jangan-jangan, kamu bukan saudara kandung mereka!"
"Tunggu... jangan bilang, kamu anak angkat?!" Perkataan gadis berambut hitam itu diikuti tawa oleh teman-temannya
Semua hinaan dan makian itu terus terdengar dihari mendung yang dihiasi rintikan hujan kala itu. Sebelum gerombolan penindas itu pergi, mereka menginjak boneka milik gadis kecil yang mereka tindas itu. Boneka yang awalnya utuh kini rusak! Leher, kaki dan tangan boneka itu terpisah dari badan sang beruang mungil itu.
Keheningan menyelimuti taman sore itu. Rintikan hujan masih menyapa bumi, sementara itu seorang gadis kecil dengan kulit pucatnya dan rambut pirang panjangnya hanya tertunduk diam, ia duduk diatas rerumputan yang dipenuhi lumpur.
Jejak air mata yang sudah mengering kini telah dibasahi oleh rintikan hujan yang mulai deras. Gadis kecil itu hanya bisa meringis dalam diam. Ini bukan pertama kalinya ia mengalaminya. Disekolah, dilingkungan rumah, tidak ada seorangpun dari lingkungan disekitanya yang mau menerima dirinya.
Claire, nama gadis itu. Berbeda dengan kedua kakaknya yang menonjol, cerdas dan berbakat. Claire hanyalah gadis kecil yang hanya bisa bersembunyi dibalik punggung kakaknya. Saat kedua kakaknya dengan gampang berbaur dengan lingkungan bahkan menjadi andalan, claire hanyalah gadis bertubuh kurus, sangat kurus dengan kulit pucatnya yang hanya bisa bersembunyi dan memeluk bonekanya.
Gadis kecil itu berdiri. Ia melangkah kecil menuju tempat dimana bonekanya terkapar karena baru saja mengalami penganiayaan yang kejam. Claire, gadis kecil bertubuh kurus itu, kembali berjongkok. Ia memungut tangan dan kaki boneka itu lalu membawanya kedalam gendongannya.
***
Seorang gadis yang berumur kisaran 14 tahunan itu membuka pintu rumahnya. Mata gadis itu segera terbelalak saat melihat keadaan claire yang eumm.. berantakan? Maaf, maksudnya sangat menjijikan.
"Oh... claire, apa yang terjadi denganmu?!" Tanya gadis cantik itu dengan kaget
Claire hanya menunduk diam, ia mengeratkan pelukannya pada boneka yang sudah tak berbentuk itu.
Gadis cantik itu tidak dapat menyembunyikan kekhawatiran diwajahnya, ia memegang kedua bahu adiknya itu dan menundukan sedikit tubuhnya agar bisa melihat wajah claire.
"Hey... what happend?"
Claire hanya diam dan menundukan kepalanya. Sama sekali tidak ada niatan darinya untuk menjawab pertanyaan kakaknya ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/86456628-288-k837749.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SONG IS YOU
Teen FictionSEQUEL CERITA -BESIDE YOU- NOW I KNOW I NEVER BE YOUR- Jika MEMPERTAHANKANMU adalah hidupku, maka aku akan melakukannya. Karena bagaimana aku tidak bisa hidup tanpa music, maka musicku tak akan berwarna TANPAmu Luke Cross Claire sama sekali tidak ta...