Promise

2.4K 261 45
                                    

...


Ruang latihan itu nampak gelap.
Sudah cukup lama dirinya berada diruang itu setelah para membernya memilih pergi duluan dan ingin istirahat.

Tubuhnya terbaring dilantai membuat kulitnya merasakan dinginnya ruang latihan.

Ini sudah akhir tahun dan ia terus memikirkan hal itu.
Kisah hubungan asmaranya dengan seorang gadis bernama Kang Seulgi.
Salah satu anggota girl group yang saat ini tengah naik daun, Red Velvet.

Ia tersenyum memikirkan kembali saat dirinya berhasil mendapatkan hati gadis itu. Dan ia tak menyangka jika hubungan mereka sudah hampir lebih 2 tahun. Dari kelihatannya seperti tak ada kendala dalam hubungan mereka. Tapi asal kau tahu saja, semua itu tak lepas dari segala perjuangan dan pengorbanan.

Beberapa saat kemudian ia tersenyum miris. Bagaimana tidak, ia takut dan sedih dengan hubungan ini. Ia tak ingin menyakiti gadisnya.
Ia sangat menyayangi gadis itu, tapi itu saja tak cukup. Dia harus melindunginya juga.

Kisah mereka harus terkurung dari sorotan kamera dan kalayak penggemar.
Yah, mereka sama-sama seorang idol.
Seorang idol yang diam-diam menjalin hubungan asmara dari publik.

Sebenarnya, jadi seorang idol bukan berarti mereka dilarang untuk berpacaran. Hanya mereka takut, jika hubungan mereka terungkap pada publik. Mereka akan mendapat cibiran dari penggemar.
Dan sudah jelas pihak wanita yang lebih banyak mendapat sindiran buruk itu.

Tapi..

'Akankah terus seperti ini?'


...

Besok mereka akan kembali bertemu setelah penantian cukup lama. Ia sangat merindukan gadisnya.

Tepat di hari natal dan diacara SBS Gayo Daejun 2018 keduanya akan bertemu kembali.
Dirinya sudah tak sabar untuk bertemu dengan gadis itu.

"Seulgi-ah aku merindukanmu.." ucapnya lirih membuat gadis dihadapannya tersenyum miris, ia melangkah mendekat pada pria yang sudah menunggu sejak tadi.

"nado.." bisik gadis itu.
Membuat pria itu memeluknya dengan sangat erat.

Disinilah mereka, disebuah ruangan yang nampak seperti gudang.

Pria itu sengaja menyempatkan dirinya untuk bertemu Seulgi, sebelum mereka naik ke atas panggung.

"Kau sengaja kan?" tanya Seulgi, membuat Jimin bingung..

"Apa?" tanyanya heran.

"Rambutmu.."

"ada apa dengan rambutku?" tanyanya lagi tak mengerti.

"kau sengaja menyamai warna rambutku kan agar menjadi ash blonde sama sepertiku.."jawab Seulgi. Membuat Jimin tertawa pelan. Lalu mengamati warna rambut Seulgi dan ia juga baru menyadarinya.

"Bukankah kita jadi terlihat mirip?"goda Jimin mendekatkan wajahnya pada Seulgi dan tentu saja wajah gadis itu memerah saat Jimin mengedip salah satu matanya.

"Tidak, kau menghayal.." ujar Seulgi mendorong tubuh Jimin, namun dengan cepat pria itu menarik kedua bahu Seulgi agar mendekat kearahnya. Menatap lekat kearah dua mata gadis itu.

Tatapan yang memikat membuat keduanya bagaikan magnet yang terus mendekat, seiring berjalannya waktu kedua bibir itu menyatu.
Ciuman lembut yang membuat mereka nyaman dan semakin dalam saat mereka harus melampiaskan rindu yang selama ini mereka tahan.

"Tak bisakah kita mengkonfirmasi hubungan kita?" tanya Jimin lirih usai melepas kedua tautan mereka. Membuat Seulgi menatapnya dalam dan penuh tanda tanya.

Love is Magic [Seulmin Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang