Love is Magic [Seulmin Story]

My EX- Part 3 - End -

...

Bahasa : Non Baku

...

Hari itu adalah hari kelulusan mereka.
Seulgi sudah bertekad bahwa ia akan melanjutkan kuliah.

"Jim, setelah ini aku mau lanjutin kuliah.." ucap Seulgi yang berjalan beriringan disamping pacarnya menuju kelas untuk mengambil tas.

Jimin terdiam tanpa melihat kearah Seulgi yang sejak tadi terus berbicara.

"Kalo kamu gimana?" tanya Seulgi.

"Jimmm!" seru Seulgi karena sejak tadi Jimin mengacuhkannya.

"Seul.." Jimin menoleh ke arah Seulgi.
Membuat gadis itu menunggu hal yang ingin disampaikan Jimin.

"Maaf.."

Dahi Seulgi berkerut.

"kenapa kamu minta maaf Jim?.."

"Seul.." kali ini Jimin menatap Seulgi serius.

"Kita udah gak bisa lagi sama-sama..."

Seulgi masih berusaha mencerna kalimat Jimin.

"Aku mau kita udahan.."ujar Jimin kini mengalihkan pandangan ke arah lain.

"Jim, aku gak ngerti? .. udahan gimana maksudnya? ..kamu.. kamu mau kuliah di luar negeri?"tanya Seulgi bingung.

"Jim..tenang aja aku ngga bakal lirik yang lain.. aku bakal nunggu kamu..aku-.."

"Aku mau kita putus Kang Seulgi!" jelas Jimin memotong ucapan Seulgi.

Seulgi membisu..

Ucapan yang Jimin katakan barusan sungguh diluar dugaannya.

Benarkah Jimin ingin putus darinya?

"ngga Jim.. salah aku apa?!"

"aku minta maaf .. tapi jangan gini!"ucap Seulgi yang mulai menangis.

Ia mencoba menarik lengan Jimin saat pria itu memilih berjalan masuk kedalam kelas dan mengambil tasnya.

"Jimin!" Seulgi masih terus menahan Jimin.

"kasih alasan kenapa kamu mutusin aku!!"

"Se-enggaknya aku harus tau!"

"Jim-.."
Jimin berbalik menghadap gadis itu.

"Karena Gue Gak Pernah Cinta Sama Lo!"

Seruan itu membuat Seulgi terkejut sekaligus melihat perubahan Jimin. Pria yang tadinya gak mau pake embel-embel kata "lo gue" kini merubah kata-katanya.

"Sejak awal lo jadi pacar gue.. gue gak ada rasa sama lo.. gue udah coba jalanin hubungan ini.. tapi gue tetap gak ada rasa sama lo... gue nerima cinta lo karena setidaknya gue pengen nyoba, ada gak cewe yang bisa ngerubah hati dingin gue.. tapi ternyata lo gak bisa ngerubah hati gue!" ucap Jimin menatap tajam ke arah Seulgi. Membuat cengkraman tangan Seulgi pada lengan Jimin terlepas.