I Love You My Husband

Chapter 2

Di tempat lain sudah ada keluarga Ria yg sedang berkumpul di meja makan untuk menunggu keluarga Calon suaminya untuk menjumpai keluarga nya dan Dirinya.

"Kamu udah siap kan sayang?"Tanya mamah Ria.

"Ya mah,insha allah Ria siap"Jawab Ria.

"Ya sudah bagus kalau begitu, teman papah dikit lagi sampai ke sini"Jelas papah Ria

"Ya Ri,kamu tenang ya"Ucap kayla kakak ipar nya

"Ya Ri,jangan gerogi tenang aja kan ada abang yg selalu jagain lu"Ujar Putra kakaknya

"Ya ka,bang makasih"Balas Ria sambil tersenyum

Ting..Nong..

Tiba2 saja bel rumah Ria berbunyi itu tanda nya keluarga Calon Suaminya Sudah sampai di rumah nya

"Tuh mereka sudah sampai"Ucap papah Ria

"Yasuda mamah keluar dulu mau ngajak mereka masuk"Ujar Mama nya

"Assalamualaikum"Ucap keluarga Indra barengan

"Walaikumsalam"Jawab keluarga Ria

"Ayo duduk"Ucap mamah Ria yg tadi sempat menyambut kedatangan keluarga calon suami Ria di depan.

Keluarga calon suami Ria pun langsung menempati bangku-bangku kosong,namun Ria mengernyit binggung bangku di depanya ini belum terisi

"Anakmu mana?"Tanya papah Ria ke arah pria paruh baya yg sepantar dengan dirinya dan tak kalah tampan denganya

"Itu dia masih di mobil,sepertinya sedang menghilangkan kegugupannya"Ucap pria paruh baya tersebut terkekeh yg di ikuti papah Ria"Jadi ini anak kamu yg nama nya Ria?"Sambungnya

"I-Iya om ,saya Ria"Balas Ria gugup

"Wah,cantik banget kamu Ri"Ucap mamah indra.

"Makasih tante"Ucap Ria seraya tersenyum ke arah calon mamah mertuanya itu

"Nah itu dia dateng"Ucap papah Indra

"Assalamualaikum"Salam Indra

"Walaikumsalam"Jawab mereka serentak terkecuali Ria

"Sini nak, kenalan dulu sama calon instri"Ucap Wanita paruh baya mamah Indra.

Ria masih meununduk hingga ia merasa seseorang menyenggol lengan Ria,Ria mendongak lalu melihat kayla yg berisyarat dengan mata agar menatap laki-laki di hadapan ya. Dan dengan perlahan ia menoleh ke arah depan,tepat di mana calon suami nya itu duduk,dan setelah itu....

Ria membulat kan mata nya tidak percaya sekaligus terkejut,beda dengan calon suami nya itu ia hanya menatap datar Ria, namun di dalam hati nya ia pun terkejut melihat calon istri nya namun sebisa mungkin ia menampilkan ekspresi biasa saja.

"Ayo kenalan dulu"Ucap mamah Indra,membuat Ria tergugup-gugup.

Hingga akhirnya sebuah tangan melayang di hadapan ya. Lagi-lagi Kayla menyikutnya seperti tadi Ria memandang polos wajah Kayla dan lagi,Kayla berisyarat lewat mata dengan arti membalas jabatan tangan calon suami nya itu. Dan dengan gugup serta keringat dingin Ria membalas jabatan calon suami nya

"Muhammad Indra"

Ria meneguk salivanya dengan susah payah "R-Rria Afriyani"

🐼🐼🐼

"Jadi mau kapan acara pernikahan di selenggarakan?"Tanya papah Ria.

Setelah perkenalan tadi,mereka berdua langsung mengikuti yg lain untuk memakan makanan yg di hidangkan oleh pembantu Ria,Ria makan dengan gelisah sedangkan Indra menampilkan ekspresi datar-datar saja,walaupun sesekali ia tersenyum tipis jika kerap di tanya. Setelah itu mereka sempat di tanya kedua kalinya untuk menerima atau menoleh perjodohan nya,dan dengan gugup Ria mengganguk karena di satu sisi Ria sangat senang sangat gembira bisa di jodohkan oleh laki-laki pujaan hati nya sejak lama,sedangkan Indra ia hanya mengganguk pasrah jika menolak pasti langsung di tegur oleh sang papah.

"Minggu depan aja"Saran mamah Indra,membuat Indra dan Ria tersedak makanan dan dengan cepat mereka meminum air putih.

"Ah ide bagus minggu depan lebih baik "Ucap papah Indra,lagi2 membuat Ria tersedak air minumnya beda dengan Indra ia langsung menatap tak terbaca kepada papah nya itu.

"Kenapa indra?cepat lebih baik kan?kalian kan satu sekolah jadi untuk mengenalkan diri masing-masing tak terlalu sulit"Ucap lag papah Indra seperti mengetahui isi pikiran anak putra nya itu.

"Emm,ta-tapi apa ga terlalu cepet?"Tanya Ria gugup.

Papah Ria tersenyum"Ga kok sayang, resepsi kalian kan ga besar-besaran caman mengundang teman kantor papah dan teman kantor papah nya Indra dan beberapa teman dekat mamah juga teman dekat mamah nya Indra,kan tadi Indra minta acara nya di private dari sekolah bukan?"Ucap papah Ria.

Tadi Indra memang sempat meminta pernikahan di private dari teman-teman sekolah nya,karena ia tau bisa ada gosip negatif jika ia mengundang seluruh teman2 sekolahnya,mungkin kecuali Indra akan bercerita kepada tiga sahabat nya

"ok kita udh sepakat,acara pernikahan di laksanakan minggu depan,untuk tempat dan lain2 akan saya dan papah Ria yg mengurus,untuk baju pengantin istri saya dan mamah Ria yg urus,untuk surat cetak undangan serta cincin nikah Putra dan kayla yg mengurusi,dan untuk Ria serta Indra kalian tinggal diam dan terima beres"Ucap papah Indra seraya menatap makhluk yg berada di meja makan satu persatu,dan mereka mengangguk mengerti,kecuali Ria dan Indra yg sama2 diam dan ber lari2 di pikiran masing2.

Fitting baju seperti nya akan kami laksanakan besok atau lusa,kami sudah dapat tempat butik yg bagus"Ucap mama Ria yg memang ia tadi mengobrol dengan mama Indra tentang butik baju pengantini

"Okay semua sudah kita bicarakan,jadi kami mau pamit karena sudah malam,terimakasih atas hidangan ini sungguh enak"pamit papa indra bersama keluarganya lalu menjabat tangan papa Ria,bagitupun dengan Ria dan Indra saling bersalaman dengan orang tua dari calon masing2.

"Hhha iya sama-sama,besok kita langsung urusi penghulu dan gedung juga ya"ucap papa Ria seraya berjalan beriringan dengan papa Indra.

Papa Indra tertawa "ok siap,ah terimakasih atas semuanya"pamitnya lalu mereka berjalan menuju mobil.

Ria tepat di belakang Indra dan tiba2 saja Indra berbalik lalu memandang wajah Ria.

"Thanks,gua balik"Ucap nya datar lalu kembali berjalan menuju mobil dan keluarga nya,Ria mengangguk kikuk tetapi dalam hati bersorak senang karena ini pertama kali nya Indra berbicara kepadanya lalu ia memandang tubuh tegap Indra yg lalu hilang karena ia masuk kedalam mobil.