Jam weker yang berada di di atas nakas di samping tempat tidur Ria berdering nyaring, menandakan hari sudah pagi dan gadis tersebut harus terbangun dan keluar dari mimpinya.
Ria meraba raba nakas lalu menekan tombol jam weker berbentuk keroppi itu dengan lumayan keras, setelah itu ia membuka matanya dengan perlahan, sungguh malas rasanya, karena hari ini Ria harus masuk sekolah begitupun dengan Indra.
Setelah mereka meliburkan diri selama 5 hari, itupun atas permintaan kedua orang tua mereka.
"Hoaammmmmmm"Ria menguap dengan lebarnya lalu beranjak berdiri di memasuki toilet yg menyatu dengan kamarnya.
Dilain tempat Indra masih bergulung dengan selimut bercorak bendera amerikanya itu,Rasanya ia malas dan ingin terus menyatu dengan pulau kapuknya,ia terbangun karna mendengar suara jam weeker dari arah kamar Ria,suara jam weeker berbentuk keroppi tersebut memang sangat nyaring dan menggelegar.
Dengan rasa malas akhirnya Indra beranjak duduk dan menatap dirinya di pantulan cermin besar tepat berada didepan kasurnya,terlihat dirinya dengan rambut berantakan dan muka bantal,serta adanya kantung mata,tadi malam Indra memang tidur jam 2 subuh karna menonton bola tim kesayangannya,alhasil sekarang ia sangat mengantuk.
Dengan terpaksa akhirnya lelaki tersebut beranjak dari kasurnya, dan memasuki toilet yang berada di dalam kamarnya.
Indra menatap seorang gadis yang sekarang berstatus istrinya itu sedang terburu-buru memakai sepatu vans berwarna hitamnya itu wajar saja jam sudah menunjukkan 06.40 yg artinya 20 menit lagi gerbang sekolah akan ditutup, beda dengan indra yang malah santai sambil berjalan ke arah meja makan yang telah tersedia roti ber selai coklat nuttela,kesukaannya.
Dari mana dia tau coklat kesukaan gua(?)
"Emm Indra,Aku berangkat duluan ya,grab bike nya udah ada di bawah,emm terus itu ada roti buat Indra maaf ya karna cuma buat itu karena tadi aku buru buru"Ucap Ria dengan suara imutnya,kali ini ia memaksakan agar tidak berbicara dengan gugup di hadapan indra dan kali ini usahanya berhasil.
Indra mengangguk lalu memakan roti buatan Ria tersebut dengan santainya tak memikirkan waktu yang sebentar lagi gerbang sekolah akan ditutup, sementara Ria sudah berlari-lari di sepanjang lobi apartemen kenapa biasanya ia berangkat jam segini.Sekilas info: mereka berdua telah sepakat untuk berangkat sekolah masing-masing karena tidak mau dicurigai oleh murid-murid sekolah,itu pun atas usul Ria yang disetujui oleh indra.
🐼🐼🐼
"Pagii guys"Ucap Ria yg baru saja masuk kedalam kelas,di sana sudah ada ketiga sahabatnya yang sedang asik mengobrol.
"Pagi juga Ri,tumben lo dateng agak siang"Tanya Feby seraya berbalik menatap Ria.
"Ya i-itu gue kesiangan"Jawab Ria berbohong,kalau dia menceritakan ia sudah tidak tinggal di rumah nya melainakan di apartemennya dengan Indra kepada tiga sahabat nya bisa bisa di bully habis habisan dia.
"Owh kesiangan"Ucap Feby ber oh ria.
"Ada pak Budi woy"Ucap salah satu temannya yaitu Nikmah.
Ria dan Feby yang sedang asik mengobrol di tempat mereka duduk,lalu ia menatap pak Budi,bukan mereka saja tetapi murid yg lainnya pun begitu.
"Assalamualaikum anak anak,perkenalkan ini Miranda teman baru kalian,ayo Miranda perkenalkan diri kamu"Ucap pak Budi seraya menyuru murid baru yang nama nya Miranda untuk memperkenalkan diri kepada kita semua.
"Perkenalkan nama saya Miranda bisa di panggil Nanda umur saya 18 tahun,ada yang mau ditanyakan?"Ucap Miranda seraya memperkenalkan diri.
"Nda lo dah punya pacar belum?"Tanya Rizal teman sekelas Ria,pertanyaan macam apa ini,ada ada saja.

KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You My Husband
Cerita PendekBayangin aja seorang Ria Afriyani yang masih duduk di bangku SMA udh di jodohin sama anak temen papah nya,dan ternyata orang itu adalah Pujaan Hati nya sejak dulu yg ber nama Muhammad Indra Maaf typo bertebaran di mana-mana,,,tulisanya gaje...maklu...