MATING

625 50 0
                                    

Alec membuja pakaian magnus dengan bernafsu perlahan ia melihat betapa indahnya kulit eksotis magnus, ia menelanjangi magnus sementara magnus terus bergerak menggeliat penuh hasrat dan mendesah. Alec menciumi leher dan tubuh magnus yang lembut bagai sutra dan ia semakin tergila gila karena aroma yang dikeluarkan tubuh magnus sembari bermain dengansikecil milik magnus hingga keluar cairan precum.

Alec membuka mukt magnus dan menciumnya sambil memainkan lidah dalam mulut magnus, magnus mendesah dan mengerang merasakan nikmat saat ia cairannya cum nya keluar karena dimainkan oleh alec.

Alec tidak sabar lagi dan mulai memasukkan miliknya yang tegang ke hole milik magnus, magnus mendelik dan merasakan perih karena sudah sekian lama tidak melakukkannya membuatnya menangis sambik mendesah. Alec bergerak maju mundur ia terus melakukannya dan tangannya bermain dengan puting magnus yang menggodanya dari tadi.

Alec mulai cum didalam sangat banyak sehingga mengalir keluar dari hole magnus, dan ia melakukkannya beberapa kai sehingga kelelahan dan jatuh tertidur tidak menyangka bahwa masa heat seorang warlock lebih dari dua hari.88

Magnus bangun perlahan namun ia merasakan sakit yang luar biasa membuatnya tidak bergerak alias lumpuh sementar, ia melihat sosok yang penuh tato seorang shadow hunters tertidur nyenyak membelakanginya. Ia tersenyum bahagia, jarinya menyentuh tato yang ada ditubuh alec dengan lembut agar alec tidak terbangun.

Alec mendelik saat terbangun ia mengingat tiap detil ruangannya ini kamar magnus pekiknya dan magnus terkejut melihat alec bangun dan mengenakan pakainnya dengan panik yang dipungutnya berserakan dilantai dengan buru buru
" aku harus pergi, maaf ini tidak seharusnya terjadi "
Magnus kaget mendengarnya dan dia mencerna ucapan alec bahwa alec tidak pernah punya rasa cinta sedikitpun padanya.

Sepeninggal alec, magnus duduk dengan susah payah atas tempat tidur menangis sejadi jadinya sehingga tertidur. Meskipun tidak makan apapun ia tidak merasakan lapar berjalan tertatih tatih sambil enahan sakit yang amat sangat ia masuk kedalam kamar mandi dan masuk kedalam bathtub yang sudah diisinya dengan air hangat. Ia merasa sedikit lega, matanya yang sembab masih menitikkan air mata sesekali.

Alec mengurung diri dalam kamar terkunci menutup telinga dan matanya terduduk dipojok kamarnya menyesali diri, jace memanggil namanya beberapa kali kemudian ia mengatakan bahwa magnus menelpon markas dan menolak untuk bergabung dengan shadow hunters. Alec membuka matanya
" apa, ia menolak ?
  apa karena dia marah dengan pergi meninggalkannya dalam keadaan kesakitan atau     karena kata kata ku ? "

Magnus menyeduh tehnya dan merasa lega dengan keputusannya dan telah mengabari markas menolak tawaran untuk bergabung, ia menuang teh kedalam cangkir menyeruputnya perlahan dan ia tidak menyesal keputusannya agar tidak melihat wajah alec untuk selamanya.

Magnus memendam perasaannya dengan baik karena itu tidak seorang pun yang tahu apa yang terjadi dan ia juga berhasi mengontrol aroma feromonnya sehingga tidak seorangpun bisa mencium aroma feromonnya, yang biasanya akan tercium lebih kuat. Ia selalu meminum ramuan yang berhasi ia buat untuk meredam heat dalam tubuhnya walaupun itu menyiksa tubuh dan batinnya , hanya saja ia belum menemukan cara atau ramuan untuk hatinya yang mencintai alec sebagai mate nya.

Maaf baru sempat publkasi hehehehe, maaf kalo kelanjutannya butuh waktu lama karena saya mau hiatus dulu

MALEC LOVE STORY (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang