[ Empat | Kelam ]

388 94 193
                                    

Jangan bandingkan dirimu dengan dirinya.
Karena setiap orang, punya caranya sendiri untuk menghadapi dunia.

Dentuman lagu i love it oleh Icona Pop itu menemani Beryl yang tengah berbaring di lantai kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dentuman lagu i love it oleh Icona Pop itu menemani Beryl yang tengah berbaring di lantai kamarnya.

Dengan keadaan meringkuk, ia menggapai tombol volume speaker dengan kakinya. Memutarnya kekanan, untuk memperbesar volume musik yang keluar dari speaker berukuran medium itu.

Ia memutar hingga kecapaian volume yang maximal.

Dari luar kamar, samar-samar ia masih mendengar sebuah teriakan dan caci makian.

"KAU ITU ISTRI NGGAK TAU DIUNTUNG!"

Plak.

Sebuah tamparan keras mendarat di pipi mulus perempuan itu.

Beryl memfokuskan pendengarannya kepada lagu yang ia putar. Ia berusaha sekuat mungkin untuk tidak mendengarkan perkelahian di luar sana.

"SEMUA YANG AKU LAKUKAN HANYA UNTUK KEBAIKAN BERYL DAN DERA!"

Bug.

Terdengar hantaman benda keras dengan tubuh seseorang.

Sudah bisa dipastikan.
Ayah Beryl mendorong ibunya hingga terjatuh.

Tok. Tok. Tok

Pintu kamar Beryl terbuka. Ia segera melihat siapa yang datang.

Dera.

Satu-satunya saudara kandung yang ia miliki. Perempuan kecil berumur 5 tahun.

"Kak.." Dera berjalan mendekati Beryl dengan kedua tangannya menutup telinga.

Beryl menghampiri adiknya dan mengunci pintu kamar.

"Aku nggak bisa tidur.." Dera duduk di pangkuan kakaknya.

"Tetap gini aja ya.. Jangan di lepas tangannya." Beryl memerintahkan Dera untuk tetap menutup telinganya.

Dan Dera hanya bisa mengangguk. Dan berusaha menuju alam mimpi di dalam dekapan sang kakak.

Terkadang, Beryl frustasi. Ia tidak tahu harus bagaimana. Kadang, ia ingin menghilang begitu saja, atau bahkan, ia ingin tidur untuk selamanya.

Tapi, ia mengingat perkataan Erlan yang selalu menjadi motivasi baginya.

"Ber, ingat. Walaupun keluarga lo kayak gitu, jangan pernah nyerah. Lo masih punya ibu. Orang tua lo masih lengkap. Nggak kayak gue. Yang udah nggak punya mama lagi.
Jangan melakukan hal yang bodoh. Lo masih punya Dera untuk di jaga. Cuman satu, Ber. Gue dua. Jangan nyerah gitu aja."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perjalanan Hidup [ONHOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang