5

1.4K 64 0
                                    

Setelah sampai ke anak tangga terakhir rachel langsung berjalan menuju jalan kebenaran(author ngaco) 

Menuju ke kamarnya, setelah sampai di depan pintu coklat Yang terdapat tulisan "dilarang masuk ada razia".

Ceklek
Rachel langsung memasuki kamarnya Dan menghembaskan tubuhnya di kasur Dan dia mengambil handphone Dan membuka lockscreen.

Setelah di lihat tidak ada notif dia langsung masuk ke kamar mandi.

Setelah 15 menit dia langsung turun untuk melaksanakan sholat duhur.  Prinsip rachel bego boleh,nakal boleh,tapi jangan sampek lupa kewajiban.

Setelah mandi Dan sholat rachel turun kebawa untuk membantu mamanya.

"Potong bebek angsa angsa nya dah mati,nona minta angsa, angsanya makan nona" senandung rachel sambil menuruni tangga

"Heyy ma ada Yang bisa dibantu?Mungkin goreng-goreng?atau goreng wajah mama? "Ujar rachel sambil nyengir.

"Sembarangan"jawab natali sambil menjitak kepala anaknya "tuh ikan kamu goreng udah mama bumbuin,mama tinggal dulu mau nonton drama Korea, awas jangan sampai gosong" sambung natali Dan langsung ngacir keruang tengah

"Ck goreng ikan, nantik gue kena minyaknya gimana?"ujar rachel sendiri

Setelah Lama berfikir dia mempunyai ide

"Ahh iya gue pakek itu aja" ujar rachel sendiri

Rachel langsung masuk kekamarnya Dan langsung mengenakan mukena serta Helm.
Kemudian turun menuju dapur

"Nah ginikan aman gue"ujar rachel sambil memasukan ikan kedalam wajan.

Di lain tempat :

Setelah raphael dkk pulang sekolah, mereka langsung mampir ke warung bunda Yang terletak di samping sekolah.

"Rap kayaknya nia itu suka deh sama Lo buktinya dia natap Lo kayak beda gitu" ujar alfan

"Masa sih? Perasaan Lo aja kali kan dia suka sama ketua basket itu"jawab raphael

"Eh tapi yang diomongin alfan ada benernya rap, secara dia itu natap ke elo sama kekita-kita itu beda bro tatapannya" sahut aksai

"Emm bodo amat lah gue masih belum siap berkomitmen" ujar raphael dengan nada sok bijaknya

"Sontoloyo Lo tongg belum siap berkomitmen tapi mantan dah segudang" ujar aksai

"Kayak Lo gk aja nyet" sahut alfan

"Udah lah udah mau sore gue cabutlah" pamit raphael lalu beranjak dari tempat duduknya Dan berjalan menuju sepeda montor nya

"gue juga cabut"ujar arvin Yang dari tadi diam menyusul kepergian raphael

"Yahh tinggal berdua gk asik aa mending gue kerumah ayang beb gue"ujar alfan

"Ayang beb Yang mana Lo?"tanya aksai

"Ayang beb gue cuma satu ya della seorang gk kayak Lo gebetan aja segudang apalagi pacar" jawab alfan Yang langsung pergi meninggal kan aksai

"Kampret dahhh gue di tinggal sendiri,bang gue cabut ya udah bayarkan gue" ujar aksai kepada abang warung

"Yoii den sipp atuh"jawab abang odi(penjaga warung bunda)

Aksai langsung pergi melajukan motornya

***
Kediaman xiegler>>

"Asslamualikum raphael pulang"ujat raphael

Raphael Dan rachel itu sangat beda jauh sifatnya,rachel Yang dianugrahi otak bego Dan raphael Yang dianugrahi otak cerdas,walaupun rachel bego tapi dia sering menang dalam lomba karate seprovinsi. Raphael Dan Rachel mempunyai hobi Yang sama tapi rachel lebih berbakat dari raphael.

Kembali ke laptop

"Waalaikum salam, baru dateng?"jawab natali mama duoRA

"Iya atu ma" sahut raphael sambil menyium tangan mamanya.

"Iya udah kamu kekamar beres-beres terus sholat terus makan ya" jawab natali Dan raphael hanya mengangguk-angguk.

Ketika dia hendak menaiki anak tangga tiba-tiba dia mendengar suara dari dapur setau dia pembantu dirumah izin Dan mamanya sedang sibuk dengan artis-artis muka plastik.

Kemudian langka raphael semakin dekat menuju dapur Dan dia melihat sosok baju putih Dan kepala hitam.

Kemudian raphael mengambil sapu Yang kebetulan ada di samping nya.

Walaupun dia jago karate tapi dia was-was kalau sosok tersebut membawa benda tajam gimana?

"Gk mungikin setan, setan kok masak?  Gak mungkin juga maling ngapain maling ke dapur?" Batin raphael

Bugh bugh bugh
"Heh ngaku loo siapa? Ngapain kerumah gue mau maling ya lo" ujar raphael sambil menggebuki sosok tersebut.

"Lucnut loo... Ini gue" sahut rachel sambil menangkis pukulan Yang kesekian kalinya

Raphael Yang kenal suara tersebut langsung melepaskan sapu Yang tadi di pegang

"Ck elo ternyata gue kira maling Yang minta sumbangan makan" ujar raphael

"Ndeh Lo adek sendiri gk dikenalin apalagi punya pacar, diselingkuhin tau rasa Lo"jawab rachel sambil mengangkat ikan Yang hampir gosong

"Lagian Lo ngapain sih pakek acara pakek ginian" ujar raphael sambil melirik rachel dari atas kebawah

"Ini nih Yang namanya mengantisipasi sesuatu, gue takut gitu goreng ikan terus mbeledos-mbeldos kena tangan gue, wajah gue kan sayang banget adek nya prilly jadi jelek" ujar rachel panjang

"Dasar aneh, sarap, bego, untung adek gue loo" gerutu raphael tapi masih didengar oleh rachel

"Apa Lo bilang? Mau gue goreng juga Lo?"tanya rachel sambil mengangkat sebelah alisnya,  kemudian mematikan kompor Dan berjalan mendekati raphael sambil membawa wajan Dan spatula.

Sreng.. Sreng.. Srengg (suara gesekan antara spatula dan wajan)

Raphael Yang melihat rachel semakin dekat langsung bergidik ngeri.

"Looo...  Maaa uuu nggaa paainn? "Tanya raphael sedikit takut

"Mau nyiapin makanan buat makan malem" jawab rachel sambil tersenyum picik Dan semakin mendekat

Raphael Yang melihat senyum picik rachel pun meneguk ludah

"Dasar wanita setres, psychopath, bego" teriak raphael di telingga rachel Dan langsung ngacir menuju kanarnya.

Rachel Yang melihat itu pun langsung tertawa terbahak-bahak

****
Gimana?  Udah bego belum?

Wait next part ya;)

Tinggalkan jejak kalian:*

My Bego Girl FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang