PART 1
Celine Blythe memandang pantulan dirinya di cermin wastafel. Penampilannya rapi dan elegan seperti biasa. Rambut pirang sepunggung yang diikalkan pada bagian tengah ke ujung, makeup tipis namun menarik, dan bibir yang dipoles lipstik berwarna merah gelap.
Ia mengulas senyum ke cermin—senyum kosong, memandang kedua lesung pipinya yang muncul dengan enggan. Desah pelan lolos dari bibirnya.
Ingatan memuakkan saat melihat sang pujaan hati bersama kekasih barunya di restoran Chinese food Jumat malam lalu berkelebat di benaknya. Wanita yang beruntung menjadi kekasih pria itu adalah Gisela, si model majalah dewasa yang bertubuh indah dengan dada tumpah ruah. Jujur, Celine sangat iri melihat dada Gisela yang besar—membuat ukuran payudara Celine seakan tiada arti.
Rasa sakit menyebar di seluruh tubuh Celine. Ia memejamkan mata untuk sesaat, menarik napas panjang dan mengembusnya pelan-pelan. Kemudian ia membuka mata.
Celine memandang pantulan dirinya di cermin, kali ini lebih dalam. Ia masih muda, cantik dan menarik. Tubuhnya langsing dengan tinggi 160 cm—meski tidak terlalu tinggi, tapi lekuk tubuhnya indah bak jam pasir. Ia sepenuhnya kandidat potensial dijadikan kekasih. Namun mengapa, Rock Xander, atasan sekaligus teman karib kakaknya itu, tidak memandangnya sebelah mata pun?
Celine mengembus napas frustrasi. Uap samar tampak menyelubungi cermin di depannya. Ia mengulurkan tangan, menghapus uap tersebut dengan jemari, lalu memandang miris pada pantulan dirinya. Mata birunya tampak bersinar putus asa.
Bulan depan ia akan genap berusia 24 tahun, tapi sungguh menyedihkan. Sekali pun ia belum pernah menjalin hubungan istimewa dengan laki-laki. Ia masih sendiri, tanpa kekasih.
Celine menekan kedua tangannya di bibir wastafel dan mengerang sedih. Sampai kapan ia akan begini? Menunggu cinta yang tak berbalas? Sebagian teman-teman perempuannya sudah menikah, sebagian lagi menikmati hidup dengan mengencani pria-pria tampan nan kaya raya. Apa ia akan tetap menunggu Rock hingga menjadi perawan tua? Bagaimana jika suatu hari nanti Rock menikah dengan wanita lain? Maka bisa dipastikan hati Celine akan hancur lebur. Seperti kata Jane, ia akan menyesal karena telah menyia-nyiakan masa muda untuk sesuatu yang tak pasti. Rock sama sekali tidak tertarik padanya!
Celine tahu Rock sering bergonta-ganti kekasih. Pria itu playboy ulung. Selama ini, meskipun sakit hati dan cemburu melihat wanita demi wanita datang dan pergi dalam hidup Rock, Celine berusaha menghibur diri sendiri bahwa pada akhirnya pria itu akan menjadi miliknya. Akan tetapi kini ..., Celine menggeleng-geleng samar. Bukankah ia terlalu naif? Sekali lagi Jane benar.
....
please vote and komen dears
KAMU SEDANG MEMBACA
Romantic Secret [Tamat]
Roman d'amourForbidden Desire #1 Celine Blythe story.... Celine Blythe telah mencintai Rock Xander, atasannya yang tampan sekaligus sahabat kakaknya, selama bertahun-tahun. Namun Rock jelas tidak memandang dirinya sebagai wanita dengan daya tarik fisik menggoda...