Perfect Girls

#13

Semua tidak terasa menyakitkan bila tergantikan oleh orang baru

Sebulan sudah kejadian itu terjadi kini vira sudah bisa mulai menerima keadaan ia kembali menjadi queenbee di SMA nya
Airel sudah hampir tak pernah lagi mengganggu diri nya karna apa yang ia mau sudah ia dapat kan mungkin ini memang jalan terbaik

Hari ini siswa 12ips 1 syeren dn vira sedang sibuk pda laptop di depan nya untuk mendaftar kan diri mereka ke universitas impian mereka

"queen lo jadi di unpad? "
" iya nih lo jadi di UI? "
" gakjadi ah gue mau sama lo aja"
"yeee lo kuliah kuliah aja ngapain ngikut gue dongo" sambil tertawa kecil
"vir UI kan mau nya nyokap gue bukan mau gue, gue mau nya disini aja sama lo"
"yaudah Hubungan international"
"iya queen sama gue jugaa"

Mereka mengisi bersama pendaftaran online itu yang ada di fikiran vira sekarang hanya ingin lulus dan pergi dari sini meninggal kan kepahitan ini semua

Vira dan syeren sedang berjalan menuju kantin karna memang sudah jam istirahat mereka menuju meja biasa yang mereka tempati bangku itu kosong seisi sekolah tau kalau ada yang menempati meja itu akan mendapat masalah besar

Mereka memesan roti bakar dan jus alpukat
"queen ntar sore ke mall yuk"
"duh besok ajadeh gue pengen ke kedai diva"
"oh yaudah deh"
"lo gapapa ren kalo gak ikut aja yuk"
"dih yakali gue marah sama lo masa lo mau pacaran gue ikut lo sih"
"ih gue tonjok lo ya yang mau pacaran siapa sih"
"udah lah Queen lo coba buka hati lagi"

Vira hanya memandang syeren dengan tatapan sinis
Mereka melanjuti makan dengan sesekali bermain handphone

"seriuss gue kemarin liat kak airel lagi di jakarta dia sama cowo tapi bukan kak arza"

Terdengar segerombol anak2 kelas 11 di samping meja mereka yang sedang cerita oleh beberapa orang teman nya
Seketika syeren dan vira saling bertatapan
Vira pun berdiri dan menghampiri meja mereka yang sejetika diam

"ngegosipin kakak kelas nih ceritanyq, geser dong lo"
Satu siswa berdiri untuk memberi tempat duduk untuk vira suasana mnjadi tegang
"loh kok diem ayodong cerita lagi"
"emm maaf kak tapi kita gak lagi ngomongin kak vira kok"
"oh oh gue tau santai aja kali, lo liat airel dimana, oh tenang aja gue diem kok"
"kemarin pas aku ke Jakarta sama papa aku liat dia kk di GI sama cowo mesra banget"
"owh gitu em kalian mau gak deket sama gue"
"mau bnget kak impian aku tu gabung sama kak vira sama kak syeren" ucap salah satu anak
"okey gampang kalian kalo ada apa2 tentang airel dan arza kasih tau gue"

Semua anak di meja itu mengangguk senang karna mereka merasa hebat karna bisa berteman baik dengan idola nya di SMA itu

Setelah itu vira dan syeren pergi ke kelas mereka berdua hanya tertawa geli melihat kepolosan adik adik kelas nya ituu

**

Bel pulang sekolah pun berbunyi vira dan syeren keluar kelas dengan tas yang di selempangi di satu punggung mereka berjalan menuju parkiran
Begitu sampai nya di parkiran langkah mereka di hentikan karna di depan mereka airel dan arza sedang berduaan
"yang aku aus beli minum dulu ya nanti"
"iya sayang"

Percakapan menggelikan itu membuat vira ingin muntah
"divaa"
Tiba2 diva datang dengan mobil nya yang berwarna merah
"kamu nyusul aku div"
"ih apaan si lo dasar.. "
" yuk kita jalan sekarang aku laper, em ren bawa mobil gue ya"