Rasanya enggan untuk masuk gua berdiam diri di ambang pintu entah apa yang terjadi setelah ini rasa takut mulai menyelimuti gua
Kaka hanya menatap gua dari atas sampe bawah melihat pakaian yang gua pake lusuh dan kotor
Setelah memandang gua Kaka melangkah pergi turun kebawah entah apa yang akan dia lakukan
Tanpa berpikir panjang gua cukup tenang dan langsung ke kamar mandi untuk membersihkan badan gua
Setelah selesai mandi gua langsung naik ke kasur dan main handphone gua mendengar kabar Dhea pulang dengan selamat itu membuat gua tenang
Asik gua chatting sama temen-temen terdengar langkah kaki yang menuju kamar gua, gua takut setengah mati pasti itu kak Alex
Gua langsung menarik selimut dan bersembunyi di dalam nya berharap kaka menganggap gua sudah tidur
Tapi akting gua tidak bagus Kaka tetap menarik paksa selimut yang di genggam gua hingga membuat gua ikut ketarik bangun
Pas gua liat di tangan nya ada handuk kecil dan air hangat di wadah gua heran kan gua udah mandi buat apa gitu kan?
Tidak banyak bicara Kaka langsung menyenderkan badan gua dan dia mulai mengompres luka lembab yang ada di sudut bibir gua
"Ahkkk" ringis gua
"DIAM!"
Gua langsung diam tanpa berbicara sepatah kata apapun dan Kaka langsung menyuruh gua untuk tidur
Kaka juga membenarkan posisi gua dan pergi ke kamarnya
Author pov
kok kak Alex ga marah yah tumben dia baik banget syukur deh gua ga kena marah semoga Kaka selamanya seperti ini Kadang suka aneh sama Sifat Kaka dia tuh kadang nyiksa gua tapi dia peduli sama gua dia itu bisa dibilang tempramental
Pagi harinya gua bangun tiba-tiba kepala gua pusing banget tubuh gua juga demam bibi masuk ke kamar menyiapkan sarapan gua pas bibi liat kondisi gua di langsung turun ke bawah memanggil kak Alex sedang bersama dokter
Kak Alex pun langsung nyamperin gua dan entah dia sama siapa pandangan gua burem dan tak sadarkan diri. Dokter Radit langsung memeriksa badan gua dari mata detak jantung dll
"Kondisi nya semakin lemah,apa yang Tya lakukan?"tanya dokter Radit
"Dia pulang larut malam"
"Jika kondisi nya semakin memburuk sebaiknya di bawa ke RS "
"Dia sangat tidak suka tempat itu" saut kak Alex
Setelah Kaka berbincang dengan dokter Radit akhirnya di rawat di rumah
Akhirnya gua sadarkan diri dan melihat sekeliling ini bukan kamar gua ini kamar Kaka hal yang paling membosankan berdiam diri di kamar ini
/Skip/
satu Minggu kemudian kondisi badan gua mulai membaik dan yah satu Minggu ini banyak yang jenguk sahabat,temen sekolah dan banyak lagi yang gua heran tumben-tumbenan ka Yuda jenguk gua dan seperti biasa pasti ribut kalau kita di satuin
Senin gua memutuskan untuk sekolah karena gua dah ketinggalan beberapa hari
Akan seperti apa kelanjutan nya??
Ok next wajib ramaikan kolom komentar!! Tinggalin jejak kalian dengan vote and Comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother And Sister
Teen FictionChintya Aura Nazma gadis lugu yang selalu menutupi lukanya dengan senyuman nya kehidupan nya bersama kedua Kakak laki laki sangat menyiksa. Anak dari pasangan Clara dan Aditya Mahendra dari keluarga yang kaya serta berlimpah harta walaupun mereka m...
