Baju kita kembar gua ,kak Alex dan kak Angga hanya beda warna saja tapi kak Alex tidak mau memakai nya karena dia malu mungkin
Jadi kak Alex hanya memakai kaos berwarna putih mommy sangat sedih karena menurutnya baju yang di belikan nya tidak di sukai oleh kakak
Gua ga mau liat mommy sedih jadi gua segera lari ke kamar kak Alex dan mengambil baju nya
"Ayolah kak jangan membuat mommy sedih"
"Ya udah sini Kaka pakai"
"Udah sayang biarkan jika kakak mu tidak mau memakai "timpa mommy
"Engga mom Kaka suka dengan baju nya ,yah kan kak"saut gua yang sedikit mencubit tangannya
"Hhhmmmm "geram nya
Aduh mati nih karena gua udah berani mencubitnya pasti setelah ini dia akan balas dendam
"Aduh anak-anak mommy lucu sekali sih tingkah kalian tuh membuat mommy merasa kalian tuh masih kecil"gumam mommy
"Ya udah mari kita makan"ajak kak Angga
Kami semua pun menuju ruang makan dan menyantap makanan dengan sangat menikmati nya
Setelah selesai makan kami semua berkumpul di ruang keluarga sambil menonton TV
Gua berharap semoga keluarga gua selalu berkumpul seperti ini banyak kehangatan dan juga canda tawa
Setelah bosan dengan tv kami semua kembali ke kamar masing-masing tapi gua pengen banget tidur bersama orang tua gua
"Mommy boleh Tya tidur bersama kalian?"tanya gua ragu
"Tentu boleh sayang "saut mommy lembut
"Tidak usah mom biar dia tidur sama kakak aja"jawab kak Alex
"Ih apaan sih"ketus gua
"Ya udah mom kami ke kamar yah, Good night mom"
Kaka langsung menarik tangan gua genggaman yang sangat erat
Kaka sangat bahagia karena kamar kita tuh anak-anak mommy di atas semua dan kamar mommy di bawah
Jadi jika dia melakukan apapun tidak akan ada yang tahu selain dia dan juga kamar Kaka itu kedap suara jadi jika gua teriakan pun percuma
"Kak lepas ih"geram gua
"Lo udah berani yah nunjukin sifat asli lo,jangan mentang-mentang ada kedua orang tua kita Lo jadi berani sama Kaka camkan itu!"
Sekarang Tya harus membayar apa yang telah di lakukan tadi ok jangan coba-coba untuk pergi dari kamar ini
Gua takut banget ,takut kakak seperti dulu lagi tapi kek nya ga mungkin sih dia ngelukain gua
Kaka menyuruh mendekat ke tempat tidur tapi gua hanya berdiam diri di ambang pintu
"Sini sayang"ucap nya lembut
"Kaka ga bakal siksa Tya"timpanya lagi
"Janji?"ucap gua gemetar
"Ya"
Dan gua pun mendekat langsung masuk ke dalam selimut gua tidur membelakanginya hingga selimut itu menutupi seluruh badan dan muka
"Hey kenapa jauh-jauh sih "
"Jangan mendekat!"perintah gua
"Apa sayang tidak terdengar lah"
Kaka langsung menarik gua hingga merasakan dada bidangnya dan gua benar-benar menyentuh nya
Dan gua langsung membalikan badan karena takut banget lama-lama gua pengap dalem selimut itu akhirnya kepala gua keluar dan kami tertidur sampai pagi
Pagi harinya kami terbangun dan gua pergi ke sekolah oh Iyah hari ini hari yang bikin sedih hari perpisahan sekolah gua dan juga kak Alex besok lusanya tapi gua senang karena di hari perpisahan ini orang tua gua bisa ke sekolah bersama Kaka juga
Sesampainya di sekolah semua mata memandang gua entah memandang kagum atau apalah ga tau gua juga
Mereka semua memperhatikan gua dari atas sampe bawah "wah cantik banget "banyak siswa lain yang berbicara seperti itu
Kami semua duduk di tempat yang telah di sediakan banyak yang minta foto bersama kedua Kaka gua ternyata ketampanan mereka membuat orang lain senang melihatnya
Acara pertama berjalan begitu lancar dan sekarang waktu yang di tunggu-tunggu pengumuman peringatkan dan siapa siswa-siswi yang menjadi juara umum yang telah membanggakan sekolah ini
Ada 3 orang yang akan mewakili entah dari kelas mana yang pasti bikin gua deg deg gan dan takut banget
Juara dua dan tiga telah di sebutkan dan "ah ga mungkin gua"gumam gua
Dan ternya yang di sebut nama guaAsli ga nyangka banget bahagia banget dan pokonya rasanya campur aduk pas gua ke depan untuk mendapatkan penghargaan semua mata memandang
Setelah acara demi acara selesai sekarang terakhir sesi foto banyak yang minta foto ke gua dan cape banget rasanya tapi gua bahagia banget gua mengambil foto sendiri
Gua memegang buket bunga dari kak Angga bunga yang cukup indahOk next ke part selanjutnya yah don't forget vote and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother And Sister
Teen FictionChintya Aura Nazma gadis lugu yang selalu menutupi lukanya dengan senyuman nya kehidupan nya bersama kedua Kakak laki laki sangat menyiksa. Anak dari pasangan Clara dan Aditya Mahendra dari keluarga yang kaya serta berlimpah harta walaupun mereka m...