Cupu Girl

Mencoba untuk Sabar

Aku mengambil jurusan IPA karena aku bercita-cita ingin menjadi dokter. Dan aku juga suka dalam hal menghitung.

Di ruangan kelas yang bersih dan tertata rapih. Aku duduk paling depan nomer 3 dari sebelah kanan. Karena disitulah bangku yang kosong.

Tiba-tiba ada yang menghampiriku sambil menunggulurkan tangannya
"Hai kamu anak baru ya disekolah ini. Kenalin nama aku suci"  dia menatapku dengan senyuman yang indah. "Iya. Kenalin juga nama aku Sekar"
"salam kenal Sekar. Ini kenalin teman aku namanya Sarah. Mau ngak kamu jadi sahabat kita"
"Dengan senang hati" akhirnya kami bertiga bersahabat.

Saat jam pertama dimulai. Bu Astuti wali kelas Ipa 1 memasuki ruangan kelas. "Selamat pagi anak-anak." "pagi bu" kami jawab dengan serempak "hari ini ada murid baru dikelas kita." Bu Astuti langsung menunjukku
"Sini nak silakan maju ke depan. Perkenalakan dulu ya sama teman-teman baru kamu"
Aku pun langsung memperkenalkan diri "Assalamualaikum nama aku Sekar Wulandari biasa dipanggil Sekar. Terima kasih"
"Sekar boleh minta nomer teleponnya gak?"
Fathan pun langsung ikut campur. "Huh, dasar modus aja loh sama anak baru"
"Eh. Biarin aja sirik aja loh"
Suasana langsung jadi gaduh. Bu Astuti langsung menenangkan suansana. "Sudah, sudah jangan ribut. Semoga kamu betah ya disini." aku pun kembali duduk. "Baik lah anak-anak buka paket halaman 132. Akan ibu jelaskan sedikit materi untuk kalian."
"Bu, ini kan baru hari pertama masa udah langsung belajar aja"
"Kalo kamu gak mau belajar mending kamu keluar dari jam pelajaran saya Fathan. Nanti ibu laporin kamu ke ayah Kamu"
"Jangan bu jangan nanti mobil  saya disita lagi. Iya deh saya ikuti jam pelajaran ibu."

Jam istirahat pun berbunyi. Anak-anak pun langsung berlarian ke kantin

"Sekar kita duduk disini aja yuk." "oke. Boleh juga."
Tiba-tiba Fatan datang.
"Heh anak cupu jangan bangga disekolah disini."
Sarah langsung membentak Fathan. "Loh gak berhak ngomong kayak gitu ke Sekar"
"Heh.. Kenapa loh yang sewot"
"Iya karena Sekar itu sahabat gw." "ko lu mau ya sahabat sama orang cupu ini." omongan Fathan bikin hati Sekar jadi sakit. Lalu, Suci pun langsung menghentikan keributan ini. "Udah gak usah berantem damai aja."
"Heh diem lu nama ko suci kayak orangnya sok suci aa!!" keadaan menjadi panas. Tangan Fathan mendorong Sekar dari bangkunya sampe terjatuh menyentuh lantak.
"Lemes banget loh didorong gitu aja udah jatoh. Dasar anak cupu."
Sarah langsung kesal melihat sahabat nya dibuat tak berdaya.
"Fathan loh apa-apaan si pake dorong Sekar. Dasar manusia gk punya etika!! Gw laporin lu ke kepala sekolah biar lu dikeluarin dari sekolah ini."
"Najis. Ini nih gara-gara temanan sama anak cupu jadi ya ketularan deh cupunya." Fathan langsung pergi tanpa adanya rasa bersalah.

Sarah dan Suci langsung menolong Sekar.
"Loh gak apa-apa kan?
"Iya gw aku apa-apa kok. Makasih ya udah bantuin aku. Jangan laporin kejadian ini ya ke kepala sekolah." Sekar meminta ke sahabat nya agar Fathan nggak jadi dilaporin ke kepala sekolah dengan wajah memelas. "Sekar, perbuatan Fathan itu udah keterlaluan banget."
"Iya aku tau, aku nggak apa-apa kok. Kita doain aja semoga dia bisa berubah." Sekar meyakin kan Sahabanya yang hendak melaporkan kejadian tadi. "Ya udah deh kalo itu mau kamu."  Sarah mendiam setelah mendengar omongan Sekar. "Hem.. Duh Sekar hati loh baik banget si dibuat dari apa?" (gumam dalam hati).

Jangan lupa comment ya guys!