The Twins (SLOW UP)

Twins 03

Di lain tempat seorang pria tampan, dengan tubuh tinggi sedang pusing karena selalu terbayang bayang dengan wajah wanita yang dia renggut mahkotanya.

"Arghh kemana aku harus mencarinya, sudah beberapa bulan ini aku tidak bisa tenang karena merasa bersalah" ucap pria itu sambil meremas rambut nya prustasi.

"Ada apa denganmu kak, kenapa kamu terlihat sangat kusut seperti ini? "
Seorang wanita adik dari lelaki tersebut menghampiri sang kakak
David bingung apakah dia harus menceritakan semuanya atau memendam nya sendiri
Sekarang apa yang akan ku katakan pada Devia, apakah aku harus jujur atau aku harus memendam nya sendiri? Arghh. Batin David terus membuatnya bingung, kenapa pikiran dan logika nya bertolak belakang.

"Devia, ada sesuatu yg ingin aku katakan, tapi apakah kamu mau membantuku?" Tanya David dengan nada yg agak takut.

"Ada apa kak? Apa yg terjadi? Jika memang aku bisa membantu maka aku akan membantumu" ucap Devia dengan senyum tulus.

Devia Putri Wiratmaja adalah adik tunggal David, David sangat menyayangi adik nya tersebut. Meskipun adiknya lebih muda darinya akan tetapi David selalu bisa mengandalkan jalan pikiran adiknya tersebut, selain berparas cantik adiknya tersebut juga berpikiran dewasa itulah alasannya David sangat menyayangi adiknya tersebut.

"Aku akan mengatakan semuanya, tapi ini rahasia kita berdua saja" kata David
"Baiklah kak akan ku rahasiakan" ucap Devia membuat David sedikit tenang
Lalu mengalirlah cerita dari awal mala petaka tersebut, Devia menunjukan eksperesi marah pada sang kakak tapi Devia tidak ingin menyela cerita David.

"Lalu apa yg harus aku lakukan Devia,aku selalu di hantui rasa bersalah. Jika saja aku bertemu dengannya aku berjanji akan bertanggung jawab padanya" ucap David tak terasa air matanya jatuh menetes. David yg selama ini dikenal tegas dan berwibawa tak mampu menahan air matanya.
Devia yg melihat sang kakak sangat terpukul lalu memeluk sang kakak, David merasa sedikit tenang karena berada di pelukan sang adik. Selain karena dia tidak pernah merasakan pelukan seorang ibu, David juga tidak pernah sama sekali berhubungan dengan wanita lain.

"Kau sudah mengambil keputusan yg benar kak, memang seharusnya kau bertanggung jawab. Tenang kak aku akan selalu mendukung niat baikmu, aku akan menyembunyikan semua ini sementara di belakang ayah, tapi ingat hanya sementara" Devia menghapus air mata David seketika membuat David tersenyum bahagia

Lain pula halnya dengan Killa, usia nya yang memasuki 9bulan membuatnya sering merasa kelelahan di tambah lagi dengan perutnya yg besar karena mengandung bayi kembar
Killa sedang berada di dapur untuk membuatkan makanan kesukaan sang Ayah dan Adiknya tersebut.
Ya Ayahnya Killa sudah tahu semuanya awalnua beliau sangat marah dan ingin mencari lelaki yg membuat anak nya tersebut sampai hamil, tapi pada akhirnya Killa berhasil membujuk ayahnya hingga ayahnya kembali tenang.

"Hy kak kill, untuk apa kakak repot repot memasak? kan aku bisa mengerjakan nya sendiri" Kasih menghampiri sang kakak tersebut.

"Tak apa kasih kakak hanya merasa bosan berdiam diri tanpa ada pekerjaan di rumah" ucap Killa sambil memasak, tiba tiba dia merasakan perutnya sangat sakit.

Dan kasih yg melihat kakak nya kesakitan langsung kalang kabut dan menelpon sang ayah agar segera pulang. Setengah jam kemudian sang ayah datang dan membawa Killa kerumah sakit terdekat. Benar saja dokter mengatakan kalau Killa ingin melahirkan

Hy guys gimana? Udah panjang dong cerita aku😂😂 setelah sekian lama aku up kembali. Jangan lupa vote and coment guya biar aku bisa ngelanjutin ceritanya dengan semangat😂