Story 22 | Terkejut

805 110 54
                                    

Jihoon mengikuti arah yang ditunjuk oleh twins, Jihoon tidak tau apakah penglihatan nya rusak atau bagaimana tapi apa yang sekarang ia lihat ini benar ?

" Hai~~~~ " ucap orang yang mengantarkan twins

Jihoon masih tertegun dengan apa yang ia lihat sekarang, sudah lama sekali semenjak ia menikah dengan Woojin baru kali ini ia melihat orang ini lagi, Jihoon segera menghambur kepelukan orang itu membenamkan kepalanya di dada orang tersebut " oppa aku kangen banget sama oppa "

Yah yang tadi mengantarkan twins adalah Chanyeol, sudah lama sekali semenjak lelaki ini pindah keluarnegeri untuk melakukan pekerjaannya disana, Chanyeol tidak berubah sama sekali ia masih tampan 

" Oppa kenapa lama sekali di luarnegeri ? " tanya Jihoon sambil tetap memeluk erat kakak lelakinya, Jihoon sudah menghiraukan berapa usia nya sekarang dan juga menghiraukan kalau ia sudah punya tiga orang anak yang jelas sekarang ia tidak tau lagi dengan rasa malu, ia terus merengek menyebut kangen pada Chanyeol, kalian tau kan kalau Jihoon itu sangat akrab dengan kedua kakaknya dan beginilah jika ia bersama dengan Chanyeol

" Udah ah jangan ngerengek-rengek gini tuh di liatin twins gak malu kamu ? "

Jihoon menoleh pada kedua anaknya yang terdiam sambil mulut mereka yang terbuka melihat maminya, begitu juga dengan Woojin dan Daehwi ekspresi mereka sama seperti twins, Jihoon hanya bisa tersenyum kikuk karena ditatap seperti itu oleh suami dan kedua anaknya, dengan cepat Jihoon melepaskan pelukannya dari Chanyeol dan merapikan sedikit rambutnya yang berantakan

" Ekhm mumpung ini sudah jam nya makan siang sebaiknya kita makan bersama . . . Ayoo " tanpa menunggu persetujuan Jihoon segera melangkah kedapur untuk membuang rasa malunya

.
.
.

Sekarang mereka semua sudah ada di tempat duduk masing-masing dan siap untuk menyantap makan siang mereka

" Kapan hyung balik kesini ? "

" Tadi malam Jin, hyung juga cuma bisa seminggu ada di sini "

" Yahh kenapa cepat sekali oppa aku kan masih kangen "

" Kamu itu gak berubah yah Hoon udah punya anak 3 juga masih aja manja . . . Oh ya ngomong-ngomong mana ponakan oppa nih "

" Jiwoo masih tidur oppa "

" Yah padahal aku mau lihat "

" Nanti setelah ini aku akan membangunkan karena dia udah tidur lama banget "

Setelah itu mereka menyantap makanan mereka dengan penuh kenikmatan sampai tidak ada satupun yang memulai pembicaraan

Setelah itu mereka menyantap makanan mereka dengan penuh kenikmatan sampai tidak ada satupun yang memulai pembicaraan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Paman Jiwoo bangun nih " ucap Jihoon sambil menirukan suara bayi

Mata Chanyeol berbinar saat melihat ponakan kecilnya tengah mengusap-ngusap kedua matanya " aduuuh lucu banget ponakan paman " Chanyeol mencoba untuk menggendong Jiwoo, dengan hati-hati ia meraih tubuh kecil Jiwoo dari gandongan Jihoon " aduuh tampannya Jiwoo, mirip kamu Jin " kata Chanyeol antusias

" Oh pasti dong hyung " balas Woojin dengan kepercayaan dirinya yang begitu tinggi

" Loh ini kok tangan aku anget gini "

Jihoon berusaha menahan tawanya " maaf oppa aku lupa pakein Jiwoo popok, kayak nya dia pipis deh "

" Yahh paman kok di pipisin sih sayang " Chanyeol segera mengalihkan Jiwoo ke maminya dan segera pergi untuk membersihkan tangan dan bajunya yang terkena ompolan Jiwoo

" Udah sana oppa bersihin dulu tangannya, baju entar pinjam punya Woojin aja " kata Jihoon memberi saran

Chanyeol menuruti perintah Jihoon dan segera kekamar mandi buat membersihkan dirinya dari ompolan Jiwoo

Ngomong-ngomong soal Daewhi dia sudah pulang sehabis makan siang tadi karena ia merasa sudah terlalu lama dirumah Jihoon sebenarnya Jihoon melarang Daehwi untuk pulang karena ia masih merindukan sahabatnya ini tapi Daehwi bilang dia sedang ada urusan penting dirumah.

.
.
.

Sehabis ganti baju Chanyeol memilih duduk diruang tengah sambil menonton tv bersama Jihoon dan Woojin dan tentunya Jiwoo, twins ? Mereka sedang tidur siang

" Oppa "

Chanyeol mengalihkan atensinya pada Jihoon " hmm "

" Oppa tidak mau punya istri ? "

Pertanyaan Jihoon sontak membuat Chanyeol kaget " emm gimana ya, bukannya oppa tidak mau tapi belum ada yang pas dihati "

" Tapi kan usia oppa sudah cukup untuk berumah tangga dan lagi oppa juga sudah mapan mana mungkin sih gak ada wanita yang mau sama oppa "

Chanyeol menghela nafas " kemarin sempat ada seseorang yang dekat dengan oppa, orangnya baik, cantik dan oppa juga sempat berpikir untuk melamarnya tapi . . . " Chanyeol menggantungkan ceritanya sesaat, entah kenapa ia merasa sulit sekali menceritakannya

" Tapi apa oppa ? "

" Seminggu sebelum rencana oppa ingin melamarnya dia meninggal dunia "

Woojin yang daritadi asik memakan kentang goreng tiba-tiba tersedak sampai kentang goreng itu berhamburan

" aduuh Woojin " gerutu Jihoon karena tangannya terkena muncratan kentang goreng

Jihoon kembali menatap kakaknya yang terlihat sedih saat ini, entah kenapa ia malah flashback kedirinya beberapa tahun yang lalu, kalau saja dulu ia tidak berjuang mungkin nasib nya akan seperti wanita itu " kenapa oppa tidak pernah menceritakan nya kepada kami ? "

Chanyeol menggeleng " aku sempat ingin bercerita tapi aku pikir lagi mungkin aku harus menyimpannya sendiri saja "

Jihoon menghela nafas dan mencoba mengusap pundak lebar sang kakak untuk menyalurkan sedikit ketenangan " mungkin dia bukan jodoh yang tepat buat oppa, dan semoga ia tenang di sisi Tuhan "

Chanyeol hanya mengangguk dengan tatapan mata yang sayu

" Ini kenapa malah mellow gini sih " ucap Woojin membuyarkan suasana haru yang terjadi

Uweeeee ~~~~

" Lo lo lo kok tiba-tiba anak mami nangis . . . "

" Sini nak sama papi " Woojin ngambil alih gendongan Jiwoo, setelah dengan Woojin tiba-tiba Jiwoo berhenti nangis " oh Jiwoo mau sama papi nak cup cup cup " Woojin menciumi pipi Jiwoo, papi muda ini terkadang suka gemas sendiri sama anak-anaknya yang berakhir pipi anaknya menjadi korban ciuman beruntunnya

" Woojin ih nanti nangis lagi "

" Gak papa ya nak, orang papi juga yang nyium . . . Eh senyum anak papi "

Tanpa sadar Chanyeol menyunggingkan sebuah senyuman melihat kedua adiknya begitu bahagia bersama keluarga kecilnya, ia tidak bisa membayangkan jika dulu Jihoon tidak bisa bertahan mungkin ia tidak akan bisa melihat pemandangan semanis ini sekarang

Tanpa sadar Chanyeol menyunggingkan sebuah senyuman melihat kedua adiknya begitu bahagia bersama keluarga kecilnya, ia tidak bisa membayangkan jika dulu Jihoon tidak bisa bertahan mungkin ia tidak akan bisa melihat pemandangan semanis ini sekarang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tbc

Salamsayang
Nunnasikembar 😘😘😘😘😘

My Baby Twins -2Park- (Sequel Of Goodbye-Love Struggle) ✔Where stories live. Discover now