Tak bertepi

kenyataaan

Maaaf yaa
Baru bisa up sekarang semoga kalian suka dan masih mau baca cerita dari ku
Dan tyaipo berteberan hehhehehehehhehehehe

Rumah sakit

Ae dan chompo masih menunggu   dokter yang masih memeriksa keadaan pete mereka berdua terus berdoa agar pete baik baik saya .

Ae
"Tuhan selamatkan lah dia tuhan hanya itu yang kuminta klu perlu ambil setengah umurku agar aku bisa membuatnya bahagia .cukup penderitaan yang selama ini dia alami jangan biarkan dia lebih sakit dari pada ini "doa ae dalam diamnya .

Ae melihat chompo yang sedari td terus diam tanpa suara kami berdua tahu kesalahan yang kami perbuat namun andai pete mengerti semua itu .

Detik demi detik ini terasa sangat panjang  hingga membuatku sangat frustasi disisi lain aku tak perlu lagi berbohong kepada pete namun ini membuatku gila .menunggu kabar dari dokter adalah neraka bagi ku saat ini .apa pun yang terjadi nantinya pete harus sembuh .bahkan jika dia membenci ku aku tak peduli .apa pun itu klu memang pete menolak ku nantinya .aku akan menahannya dengan cara apa pun .mau wanita itu marah atau menolak rencana ku aku tak peduli asal pete bersama ku .
Mungkin perasaan ku ini adalah racun bagi pete nantinya namun aku sudah tak bisa mundurlagi pete satu satunya alasanku untuk hidup selama ini dan alasanku yang lain adalah membalasbudi pada wanita itu ."aaaaahhh memikirkan wanita itu bagiku rasanya aaaaaaaaaagggggrrr aaaae apa yang kau pikirkan saat ini .kemungkinan dia akan tahu pete berada disini"gumam ku dalam hati

.

..

.

..

..

.

..

...

CHOMPO

Hati ku hancur kala phi pete kakak ku tahu segalanya .perasaan bersalah menghantui ku saaat ini ,namun aku tak meneyesal dengan apa yang sudah aku putuskan karna ini demi orang yang aku sayangi kakak ku ........
Hanya dia satu satunya yang bisa membuat aku merasakan kasih sayang keluarga .
Namun sekarang aku kembali lagi membuatnya kecewa
Phiii maaf kan aku .penyesalan ini akan kubawa sampai mati phii
.

7 bulan kemudian

Setelah anfalnya pete saat itu pete tak lagi sama .meski pun dia sudah kembali seperti semula namun itu membuat perubahan yang besar pada diri pete .
Pete tak lagi mengerluarkan suaranya .hasil pemeriksaan dokter mengatakan tidak ada yang salah pada pete .dan itu membuat chompo dan ae juga pond sangat frustasi dibuatnya apalagi pete mengacuhkan mereka semua dengan tak mau peduli dengan semua permintaan maaf dari orang orangnyang menyayanginya tak pernah dianggap oleh pete .bahkan saat dikampus pun pete hanya diam dan diam itu membuat semua teman teman pete juga tak tahu harus berbuat apa .
Pete sendiri  pun tak ingin melihat mereka terus menghawatirkannya terus hingga akhirnya pete memutuskan untuk lkembali ke apartemennya sendiri .

"Kau mau kemana "ae
"..."
Pete hanya melirik ae yang sedari tadi terus mengikuti pete .dan akhirnya pete membuka note nya
"Aku ingin pulang ke apartemen ku phi aku harap phi tak menghalangiku kali ini "

Setelah melihat catatan pete ae menghela nafasnya dan itu membuat pete seketika menghadap ae
"Apakah sebegitu marahnya kau terhadap kami pete sehingga kau terus membuat kami menderita dengan diam mu seperti ini "ae
"....."
Pete hanya menatap sendu orang yang sudah merawatnya selama ini .pete tahu perasaan ae sangat tulus namun perbuatanya itu membuatnya tak bisa untuk dengan gampangnya memaafkannya ....
Karna dia  mereka berbuat hal yang tak semestinya mereka lakukan .
Pete yang masih memandang ae dengan rasa kasian atas perlakuannya sendiri pada adik dan juga lelaki didepannya ini berusaha untuk menyentuh pundak ae namun pete menarik tangannya kembali karna dia tak mau terbawa pesaraannya dan pada akhirnya itu akan membunuhnya perlahan  ......