3 TEMAN BARU DINEGERI BARU

60 9 1
                                    

" apakah dia mati? "

" Siapa dia? Aku tak pernah melihatnya?! "

" Sudahlah!! Ayo kita sadarkan dia sebelum bangsa lazarius menyadari keberadaannya "

" Akan kami laksanakan yang mulia "

" Jangan ejek aku seperti itu keparat!! "

" pffftttt .. Sudahlah ayo kita tolong dia "

Suara-suara itu terdengar samar ditelingaku. Tubuhku lemas, dan mataku terasa berat hingga sukar terbuka.

Kurasakan ada angin hangat yang berdesir diwajahku. Ketika aku buka mataku aku terlonjak kaget karena sepasang mata tengah menatapku dari jarak 5 senti, Itu jarak yang tak biasa menurutku.

"Si-siapa kalian? Ini tempat apa? Kalian itu makhluk apa? Aku dimana? Sebenernya apa yang terjadi" cerocosku dalam ketakutan.

" aku yakin ini mimpi sialan itu lagi!! Aku pasti akan bangun dan melihat semuanya baik-baik saja seperti semula " ucapku sembari menampar dan mencubit pipiku sendiri.

" Astagaaaaaa.. Kakiku melayang!! Siapapun kalian tolong aku!! Aku mohon aku akan jatuh!! " mataku mulai berkaca-kaca saat itu.

3 makhluk aneh itu hanya melongo memperhatikan tingkahku. Mungkin mereka merasa aneh padaku. Sebenarnya aku yang merasa aneh pada penampilan mereka. Aku rasa semuanya aneh sekarang!!

" Hey hey tenanglah!! Apa kepalamu terbentur sesuatu hingga kau lupa ingatan seperti ini? " ucap salah satu dari mereka dengan nada tinggi.

" Apa kau bilang? Aku ini tidak amnesia asal kau tau!! " kesalku.

" amnesia? Apa itu amnesia? " yang lainpun ikut menyahut.

" apa kalian serius? Kalian tak... " perkataanku terpotong ketika aku mendengar suara geraman dengan jarak yang tak terlalu jauh. " Apa itu? Kalian bisa menjelaskan padaku " tanyaku pada mereka.

" Ayo pergi sebelum terlambat!! Kau ikut atau tidak terserah!! Yang penting kami sudah mencoba membantumu!! " yang satu itu selalu berbicara dengan nada tinggi, dasar pemarah!

" Ayo pergi keparat!! Apa kau mau mati konyol disini " kata si pemarah itu seraya menarik paksa tanganku.

Setelah lumayan jauh dari tempat semula akhirnya perjalanan ini melambat.
Aku tak percaya ini. Tapi aku terbang, aku benar-benar melayang di udara saat ini. Sayap ini mengepak dengan sendirinya, tapi aku rasa aku yang mengepakannya. Entahlah.. Sepertinya instingku bekerja.

" Baiklah, aku serius kali ini!! Kalian siapa? Dan ini tempat apa? " tanyaku

" Ikuti saja kami!! Nanti akan kami jelaskan " salah satu menyahut dengan lembut.

***

Bangku yang aku duduki saat ini sangat terlihat aneh. Dengan bentuk bundar seperti tabung, namun entah terbuat dari apa benda ini sangat unik dan sangat hijau menurutku.

" Ini minumlah " salah satu dari mereka menyodorkan benda seperti gelas berisi cairan kebiruan didalamnya.

" Terimakasih!! Aku boleh bertanya sekarang? " tanyaku sembari menerima gelas yang ia sodorkan.

" Aku akan bertanya terlebih dahulu padamu!! " sipemarah itu menyahut.

" Baiklah " pasrahku karena aku tau dia akan bersikukuh pada keputusannya, dia kan pemarah.

SECRET BUTTERFLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang