Jadi Pacar Aku Yuk!

SIAPA NAMA-MU, SIAPA DIRI-MU

Setalah selesai mata pelajaran olahraga, aku dan anak kelas 12 IPA 1 yang mempunyai kelompok kecil di dalam kelompok yang lebih besar, yaitu kelas di dalam kelompok yang lebih besar lagi yaitu sekolah, di dalam kelompok yang lebih besar lagi yaitu dinas pendidikan, setahuku itu hirearki mengenai pendidikan hehehe... Hm ♥

Riuhnya obrolan tak menyurutkan naluri kelakianku yang kali ini diwakili oleh organ yang membuat orang jadi pintar seperti yang di katakan oleh Pak Yusup guru mata pelajaran Bahasa Indonesia sewaktu smp dulu, dia mengatakan bahwa "Yang memiliki mata itu pasti pintar karena dia bisa membaca". Tapi menurutku argumen itu dipatahkan setelah aku mengetahui sosok Gus Dur yang menginspirasiku saat ini, karena beliau adalah Presiden yang memperjuangkan kemanusiaan.

Balik lagi ke cintaku dengan Elsa ♥. Di kantin yang amat mengesankan itu aku menemukan sesosok bidadari yang sedang memiliki misi rahasia dari kayangan turun ke dunia untuk menjadi kekasihku. Kalau Dzawin pada show stand up comedy 3 pernah berkata kalau laki-laki itu jatuh cinta kepada wanita membutuhkan delapan detik tatap mata, itu salah. Aku hanya butuh sepersekian detik hanya untuk jatuh cinta kepada Elsa. Lebih cepat dari kecepatan pesawat jet F-16 milik Amerika Serikat dan lebih cepat dari kecepatan bersin, karena bersin lebih cepat dari peswat jet milik Amerika itu.

Saat aku melihat Elsa, mataku langsung mengabarkan kepada hatiku bahwa ada perempuan paling cantik se-SMAN 19 KAB. TANGERANG datang, dan hatiku-pun langsung berkata kepda ruh di dalam tubuh "Hey dia nanti akan jadi kekasihmu". Ruh-ku pun masih masih tidak percaya. Kira-kira obrolan antara mata, hati, dan ruh-ku begini saat itu.

Mata : "Hey lihat ada perempuan cantik, putih, jelmaan bidadari, calon istri idaman".

Hati : "Mana? Aku ingin berbicara dengan hati dia?

Ruh-ku: " Wah, aku harus bisa memiliki dia."

Seketika itu pun seluruh diriku bahu membahu serta bekerja sama dengan seluruh alam untuk bisa mendapatkan perempuan, yang saat itu aku belum tahu namamu.

"Jujur ya, aku belum pernah menemukan perempuan secantik kamu. Kamu adalah perempuan tercantik diluar keluarga dan pertalian saudaraku".

Setelah dengan ketikasadaranku menatap dirimu dan dibawa ke alam bawah sadar oleh jiwaku. Aku baru sadar kalau aku sedang mengobrol dengan teman-temanku. Aku memberi tahu kepada Amin, Anto, Purnama, dan Aji. Respon mereka pun sepertinya mereka menyukaimu, dan disitulah aku anggap bahwa mereka adalah sahabat-sahabatku sekaligus musuh-musuhku untuk mendapatkan kamu.

Aku sudah tidak peduli dengan obrolan-obrolan teman-temanku. Mataku ingin selalu melihatmu. Tetapi secara estetika juga tidak enak dengan teman-temanku, ketika ada yang mengobrol tetapi aku tidak memperhatikannya. Tetapi mau bagaimana lagi, perhatianku sudah terlaihkan oleh dirimu. Hehehe.... Hm ♥

Kisah itupun sementara ditunda karena kau sudah pergi dengan baladamu, tetapi aku masih terkagum-kagum oleh kamu tahu. Kamu tidak sadar kalau kamu sedang aku perhatikan. Hm menarik sekali dirimu itu.

"Di depan banyak orang itu kamu tidak sadar bahwa kamu menjadi perhatian banyak lelaki, tetapi di dalem hatimu justru kamu mensugestikan dirimu bahwa orang-orang yang sebenarnya tidak memperhatikanmu seolah-olah mereka memperhatikanmu".

Dengan beranjak dirimu, membuat otakku berpikir untuk bertanya, siapa nama-mu, siapa diri-mu, kamu kelas apa, dimana rumah tinggalmu, berapa pin-mu, apa nama instagram-mu, mau tidak kamu jadi pacarku. Hehehe... Hm ♥

Elsa, Mawar-ku. Aku jatuh cinta pada pandanganpertama :)