Asha's Life✔

34~peduli

Malam ini asha menghadiri acara penghargaan. Bts,seventeen,wannaone dan samuel juga ikut menghadiri acara tersebut.

Para idol duduk pada sofa yang membentuk setengah lingkaran.
Asha duduk diujung bersama samuel dan ditengah tengah ada bts.

Seperti biasa asha akan mencari akal akalan untuk menjaili v.

Disaat seventeen tampil, asha dengan sengaja meletakkan sebuah sepatunya didepan kaki samuel yang fokus melihat penampilan seventeen sambil ikut menari dan menggerakkan kakinya.

Samuel yang menggerakkan kakinya maju mundur dan berhasil menendang sepatu asha dan tepat mengenai sasaran, yang dipikirkan asha yaitu kakinya v.

V menoleh pada samuel lalu menatap tajam asha sambil memegang kakinya yang kesakitan kena sepatu asha.

Dan asha juga ikutan mukul lengan samuel, berpura pura marah karna sepatunya yang kelempar.

"kenapa lo nendang sepatu gue!, ambilin sepatu gue!" rengek asha.
Samuel langsung berdiri menghampiri v,lalu meminta maaf dan meminta kembali sepatu asha.

"ah, maaf hyung!,aku tidak sengaja! " ucap samuel.

"kenapa dia bisa menendang sepatu asha?" Tanya jungkook tapi samuel tak berniat untuk menjawab sesuatu yang tidak ia ketahui.

"ini sepatu siapa?" tanya v

"asha!"

"oh, aku yang akan memberikannya!" ucap v

Lalu samuel kembali duduk disebelah asha.
"sepatunyaa?" tanya asha dengan mata berbinar binar layaknya kucing minta makan

"kak v bilang, dia yang mau ngasih!"

"kenapa lo nggak tanggung jawab sih, gue mau tampil habis ini!" ucap asha sambil memukul punggung samuel

"mintak sama kak v!" ucap samuel, lalu v menghampiri asha

"nih!" ucapnya sambil memberikan sepatu.

"hmmm, makasih" ucap asha, lalu ia langsung berjalan ke backstage untuk penampilan selanjutnya.

Asha berjalan dengan cepat, dan tiba tiba high heelsnya goyah dan membuatnya terjatuh,dan v langsung tersenyum dan dengan hitungan detik ekspresi wajahnya langsung berubah menjadi terkejut.

***

Dirumah.
Asha POV

Kak tae datang kerumah gue,menanyakan kak kokie, tapi sepertinya tujuannya kesini bukan untuk bertemu kak kokie, melainkan gue.

"mana kokie?" tanyanya pada gue yang duduk diruang tamu

Gue langsung ngegeleng dan ngangkat bahu nggak tau.

Dia langsung narik tangan gue
"gue mau bicara!" bisiknya tepat ditelinga gue

Lalu gue membawanya ke gudang untuk bicara,"apakah tidak ada yang mau menyerah diantara kita?" tanya kak tae

"lo aja!" ucap gue dingin

"gue capek ganggu lo!" lalu kak tae berjalan mundur keluar dari gudang dan menutup pintu gudang lalu mengucinya

"kalau lo mau keluar,lo harus ngalah!" teriaknya dari balik pintu

"gue alergi serangga,kalau gue mati maka lo satu satunya yang dituduh, cctv disekitar lo!" ucap gue ikut teriak.