3 tahun kemudian
"Hyung itu foto siapa?" Jisoo mendekati sang kakak yang sedang berada disofa depan televisi.
Melihat kedatangan sang adik, Hyeonjun menyembunyikan handphonenya dengan tergesa-gesa berharap sang adik tidak melihat foto seorang anak perempuan dengan rambut panjang berwarna hitam kecoklatan. "Eishh kau mengagetkanku" gerutu Hyeonjun lalu kembali fokus pada acara olahraga yang sedang ditontonnya.
"Hyung kenapa tidak menjawabku?" tanya Jisoo lagi masih dalam mode penasaran dengan foto dilayar handphone sang kakak.
Hyeonjun menolehkan kepalanya, menatap Jisoo tepat pada kedua matanya, bibirnya mengukir seutas senyum, "Secret" ucapnya penuh penekanan.
"Secret?" Jisoo tampak berpikir. Tak berselang lama bocah yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ketiga tahun itu menepuk jidatnya, "Jennie Blackpink lebih cantik hyung" protesnya pada sang kakak.
Hyeonjun kembali menatap sang adik dengan tatapan bingung serta mulut yang sedikit terbuka, "Jennie Blackpink?" ucapnya yang lebih bernada seperti bertanya.
Jisoo menganggukkan kepalanya beberapa kali, "Hem, aku lebih suka Blackpink daripada Secret" jawab Jisoo dengan wajah polosnya.
"Jadi menurut kalian eomma dan mereka lebih cantik siapa?" Suzy lengkap dengan apron motif bunga berwarna hijau yang masih melekat ditubuhnya datang menghampiri kedua putranya, ikut menimbrung topik yang sepertinya menjadi perdebatan mereka.
"Eomma" jawab Hyeonjun dan Jisoo berbarengan.
"Aigoo kompaknya kalian" puji wanita cantik dengan tiga anak itu. "Makan malamnya sudah siap, kalian mau makan malam lebih dulu atau menunggu appa?" tanya Suzy, mendekati sofa kemudian mendudukkan diri disamping kanan Jisoo, mengusap puncak rambut sang putra.
"Appa lembur lagi eomma?" Hyeonjun bertanya dengan tatapan mengarah pada papan datar didepannya.
"Aniya, sebentar lagi appa pulang" jawab Suzy seraya menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa, mengistirahatkan badannya sejenak setelah melakukan aktivitas rutinnya membuat hidangan makan malam.
Tak berselang lama suara tangisan bayi perempuan membuat Suzy kembali berdiri, "Eomma kekamar dulu ya" pamit Suzy kemudian berlalu kedapur untuk melepas apron serta mencuci tangan sebelum menuju kamarnya untuk menenangkan Kim Mina, putri bungsunya yang baru saja bangun dari tidur dan sedang merengek.
Beberapa menit kemudian, Suzy kembali menghampiri kedua putranya dengan Mina yang berada digendongannya.
"Kim Mina" teriak Jisoo girang. "Eomma sini, aku ingin mencium Mina" pintanya. Suzy tersenyum kemudian duduk ditempatnya tadi sedangkan Jisoo langsung merapatkan tubuhnya dengan tubuh sang ibu agar dapat lebih leluasa mencium pipi Mina.
"Jisoo-ah pipi Mina habis nanti kalau kau cium terus" Hyeonjun menginterupsi kegiatan sang adik. Putra sulung Myungsoo itu berpindah tempat kesamping kanan Suzy, menggenggam tangan kecil Mina kemudian mencium bibir mungilnya yang berwarna kemerahan.
"Hyung curang, kenapa malah mencium bibir Mina?" protes Jisoo.
Hyeonjun menjulurkan lidahnya mengejek sang adik yang cemberut. Sejak Mina lahir, Jisoo dan Hyeonjun selalu memperebutkan adik kecilnya itu dan kerapkali berakhir dengan Jisoo yang marah karena Hyeonjun selalu berhasil mencium Mina terlebih mengecup bibir kemerahannya.
Berbeda dengan kedua kakaknya, Mina justru asyik meraih-raih wajah sang eomma seraya mengangkat-turunkan pantatnya.
Ketika Suzy, Hyeonjun dan Jisoo sedang memperhatikan polah Mina yang lucu suara mesin mobil yang mereka yakini adalah mobil Myungsoo terdengar memasuki halaman menuju garasi.
Sesuai dugaan, selang beberapa menit sosok pria tampan lengkap dengan setelan kerja berwarna hitam dan tas kerja berwarna senada menghampiri mereka.
"Anyeong Hyeonjun-ah, Jisoo-ah dan putri cantik appa" sapa Myungsoo mendekati keluarga kecilnya. Jisoo langsung menghambur kepelukan sang ayah sedangkan Hyeonjun, bocah kecil itu lebih memilih menguasai adik kecilnya yang imut ketimbang sang ayah yang bau keringat.
"Oppa mandi dulu sana" perintah Suzy yang dituruti oleh Myungsoo. Pria itu pamit kepada anak-anaknya kemudian berlalu kekamar untuk membersihkan diri.
•••••
(Pernikahan Yoon So Hee)
Tiga tahun telah berlalu namun salah satu sahabat Kim Myung Soo itu baru akan melepas masa lajangnya. Kisah cinta Yoon So Hee tidak berjalan semulus kisah cinta dua sahabatnya, Myungsoo dan Seungho.
Sekitar enam bulan setelah acara pertunangannya dengan pria yang telah dipacarinya selama setahun itu Sohee harus merasakan patah hati karena terungkapnya perselingkuhan sang mantan tunangan dengan sekertaris pribadinya. Hidup wanita itu benar-benar kacau karenanya, bagaimana tidak Sohee sangat mencintai dan mempercayai pria bernama Hyun Woo itu namun pada akhirnya ia malah dibalas dengan penghianatan.
Butuh beberapa bulan hingga Sohee mulai menata hidupnya kembali, mencoba mencari kepingan yang hancur karena pria yang berstatus sebagai mantan tunangan sekaligus mantan terindahnya. Sebagai langkah awal untuk move on wanita cantik itu memutuskan travelling ke berbagai negara yang ingin dikunjunginya. Hingga pada akhirnya sekitar satu tahun yang lalu ia bertemu dengan seorang pria berkewarganegaraan Inggris bernama Mike, pria yang mampu mengobati luka dihatinya sekaligus pria yang menjadi pelabuhan terakhirnya.
Janji suci mereka baru saja terucap beberapa menit yang lalu dan saat ini para tamu undangan sedang berteriak heboh melihat keduanya berciuman sedikit panas didepan pendeta dan khalayak.
"Chukae eonni" setelah acara pemberkatan selesai, Suzy menghampiri kedua mempelai. "Kuharap kalian segera memberiku keponakan yang lucu" ucapnya disela-sela pelukannya dengan Sohee.
"Terimakasih Suzy-ah. Doakan saja" jawab Sohee yang dibalas senyuman oleh Suzy. "Happy weeding Mike" ucap Suzy kemudian sebelum memeluk suami Sohee.
"Aku turut bahagia Sohee-yya" setelah Suzy, Myungsoo memeluk Sohee dengan erat, menyalurkan rasa bahagianya atas pernikahan wanita itu.
"Gumawo oppa" balas Sohee.
Tepat saat itu seorang wanita cantik dengan rambut bergelombang yang dibiarkan tergerai serta gaun hitam yang memperlihatkan lekuk tubuh dan kaki jenjangnya datang menghampiri kedua mempelai. Senyumnya mengembang ketika netranya menangkap sosok pria tampan yang dirindukannya berada tepat didepannya. "Myung oppa".
Myungsoo mengurai pelukannya dengan Sohee dan beralih menatap wanita yang memanggil namanya. "Jiyeon-ah" lirih Myungsoo.
Jiyeon memajukan tubuhnya kemudian merengkuh tubuh Myungsoo kedalam pelukannya, "Aku merindukanmu oppa, sangat" gumamnya lirih didekat telinga Myungsoo.
Tanpa mereka sadari sesosok wanita cantik lain yang memperhatikan interaksi keduanya mengeratkan cengkeramannya pada gaun panjang yang dikenakannya.
...To Be Continued...
Extra part 2 aku usahain besok selesai, jadi tetep tungguin ya 😊. Btw, ini cast Mina. Untuk Jisoo kalian bayangin sendiri aja wkwk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
FanfictionMereka adalah dua orang asing yang bertemu tanpa disengaja. Entah takdir apa yang terjalin, di suatu waktu yang tak terduga kedua orang itu kembali dipertemukan. "Kau harus bertanggungjawab karena kau yang memulainya dan membuatku seperti ini" - Kim...