[✔️] TWINS : MY TWINS

Chap 19

"Kita mau kemana, kak?" Bintang bertanya.

"Kamu mau kemana?" Nico balik bertanya.

"Kan kakak yang ngajak, kok nanya ke Bintang" jawab Bintang.

"Kamu ga pengen pergi ke mana gitu?"

"Engga" Bintang menggeleng.

"Kalo ke rumah kakak, gimana?" Tanya Nico.

"Apa? Ke rumah kakak? Untuk apa?" Bingung Bintang.

"Kemaren mama kakak nanya-in kamu, katanya mau ketemu" ujar Nico.

"Jangan sekarang, kak" gumam Bintang.

"Kenapa?" Heran Nico.

"Bintang belom berani" ujar Bintang membuat Nico terkekeh.

"Kenapa harus berani dulu, hm? Cuma ketemu doang dan mama kakak juga pengen ngobrol sama kamu, sayang" sahut Nico.

"Pokoknya Bintang ga siap sekarang" ujar Bintang.

"Yaudah terserah kamu aja, jadi kapan kamu siap ketemu sama mama kakak?" Gumam Nico.

"Gatau" Bintang menggeleng.

"Kamu ya" gemas Nico mengacak asal rambut Bintang.

Kring kring!

"Siapa sih" dumel Nico menepikan mobil dan meraih ponselnya.

Incoming Call
By : Ulfa

"Ulfa?" Gumam Nico.

'Ulfa? Itu kan cewek yang ada di rumah kak Nico'

"Halo?"

"Nic, kamu dimana?"

"Lagi dijalan, kenapa?"

"Temenin aku beli kado buat temen aku, dong"

"Maaf, Fa, aku ga bisa kalo sekarang"

"Kenapa?"

"Aku uda ada janji"

"Kamu gitu banget sama aku, Nic"

"Sorry ya"

"Yaudah, dah"

Tut

"Kenapa, kak?" Tanya Bintang.

"Ulfa nih, kamu kenal kan? Dia minta ditemenin beli kado" jawab Nico.

"Ditemenin?" Gumam Bintang dibalas anggukan oleh Nico.

"Kenapa ga kakak temenin aja" ujar Bintang dengan tak rela.

"Ga mungkin dong, kakak kan lagi sama kamu. Masa kakak temenin dia trus ninggalin sih" sahut Nico.

"Bintang gapapa, kok"

"Pokoknya engga bisa" ujar Nico tegas. Bintang tersenyum simpul, mungkin dia terlalu takut kalau Nico akan berpaling ke yang lain padahal Nico yang takut Bintang akan pergi darinya.

🌸🌸🌸🌸🌸☘️🌸🌸🌸🌸🌸

Reni tersenyum begitu membuka pintu rumahnya, ada Bulan berdiri disana. Dia langsung memeluk gadis yang telah ia anggap sebagai putri kandungnga itu dengan erat, sesekali mengecup sayang keningnga.

"Ada apa, sayang?" Tanya Reni setelah keduanya duduk di ruang tamu.

"Bulan kangen sama bunda" jawab Bulan kembali membuat Reni tersenyum dan memeluknya.

"Bunda juga kangen banget sama kamu, kok sendirian? Bintang ga ikut?" Sahut Reni melepaskan pelukannya.

"Bintang lagi jalan-jalan" Bulan berubah lesu.