Be Mine|✓ [NEW VERSION]

BAB 15

Song : Taeyeon-Fine

15. Filosofi rumah

Rena berjalan tak tentu arah setelah pergi dari rumah Dimas, mentalnya sudah rusak sejak lama dan sekarang dirinya semakin dibuat terpuruk dengan perkataan Dimas yang merupakan cinta pertamanya.

Air matanya terus mengalir, rasanya amat sesak. Rena bukan orang jahat yang pantas menerima semua ini, dia hanya salah ditempatkan di keluarga. Jika bisa memilih, Rena lebih suka menjadi seorang yatim piatu sebatang kara daripada memiliki segalanya namun minim cinta kasih sayang.

Bahkan Rena tak pernah merasakan cinta orang tuanya. Rena hanya bisa mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang dia dambakan dari sosok Kayla dan teman-temannya. Namun karena perasaan iri, Rena malah memusuhi orang yang sangat tulus menyayanginya demi orang yang orang nggak pernah menghargai dirinya.

Rena memang sebodoh itu. Walaupun tau dia bodoh dan salah telah meninggalkan para sahabatnya, dia masih belum terima jika Kayla masih diatasnya.

"Sorry-sorry, nggak sengaja-, loh, Rena?" ujar si penabrak yang merupakan Kayla.

Keduanya menatap kaget, karena baru ini keduanya bertemu setelah kelulusan. Atau bisa dibilang Kayla yang baru melihat Rena, karena sebenarnya setiap saat Rena selalu mengawasi Kayla. Berusaha menyakin segala kebiasaan cewek itu agar menarik perhatian Dimas.

Rena hendak pergi, namun dicegah oleh Kayla.

"Please kita bicara bentaran, banyak yang mau gue tanyain ke Lo. Please, Ren."

🍁🍁🍁

Sudah sepuluh menit keduanya duduk bersama dengan dua mie instan yang Kayla beli di minimarket untuk menemani mereka mengobrol. Rena fokus pada mienya, sedangkan Kayla fokus pada Rena.

"Ren, apa kabar?"

"Baik."

"Lo mau nikah kan ya?"

"Hm."

"Gue-,"

"Gue nggak maksa Lo dateng."

"Gue dateng kok, pasti dateng!"

"Terus?"

"Lo yakin bakalan nikah sama kak Dimas?"