04

1.3K 199 13
                                    













Rose POV

Sudah 3 bulan aku dan ibu berada di Korea,tepatnya dirumah ini bersama mommy,nenek dan Jisoo eonni. Hari-hari kami layak nya seperti biasa,menyenangkan walau awalnya nenek tak menerima keberadaan kami tapi akhirnya nenek luluh juga. Nenek memperlakukan kami layaknya keluarga. Semua seperti biasa,mommy yang sibuk dikantor bahkan tak jarang pergi keluar kota atau keluar negri. Nenek masih sama,masih merecoki Jisoo eonni dengan berbagai macam jadwal lesnya. Aku hanya mengikuti arahan nenek juga ibu. Aku tak berani meminta banyak karena aku sadar posisi ku. Walau aku pandai bermain piano,aku tak mengikuti les seperti Jisoo eonni. Aku hanya memainkan nya saat disekolah. Walau terlihat berat sebelah,aku cukup puas dengan perlakuan nenek walau hanya perhatian kecil. Semua dilimpahkan pada Jisoo eonni karna ia adalah penerus mommy kelak. Ibu mengurus rumah,bukan mengurus langsung memang. Dirumah kami mempunyai banyak pembantu. Tapi ibu yang lebih banyak mengaturnya karna mommy disibukkan dengan urusan perusahaan. Yang berbeda hanya mengenai kesehatan ibu. Akhir-akhir ini ibu terlihat sering kelelahan dan jatuh sakit. Entah sejak kapan ibu sering terbatuk-batuk.

Aku dan Jisoo eonni sedang bermain dihalaman depan rumah. Tak lama datanglah anak laki-laki tempo hari. Kim Taehyung,dia ternyata tetangga sebelah rumah kami.
"Chaengie.. Choo.." panggilnya pada kami.
"Tae.." balas Jisoo.
"Tae oppa.." lirih ku juga. Jisoo dan Taehyung ternyata seumuran,tentu aku akan memanggil nya oppa karna ia lebih tua dari ku.

"Ayo kita bermain." ajak Jisoo,aku dan Taehyung mendekat pada Jisoo.
"Main apa?." sahut Taehyung.
"Bagaimana kalau kita bermain petak umpet?." usul Jisoo. Aku dan Taehyung mengangguk.
"Tapi siapa yang jaga?." sahut ku kali ini. Taehyung menunjuk Jisoo.
"Aku??. Mmm,baiklah." ucap Jisoo. Jisoo bersiap menutup matanya dengan kedua tangannya bersiap menghitung dari 1 sampai 10.
"1.." hitung Jisoo,Taehyung menarik tangan ku menjauhi Jisoo. Digazebo Taehyung menyuruh ku berdiam diri bersembunyi disana.
"Chaengie bersembunyi disini saja,oppa akan cari persembunyian lain." ujar Taehyung yang langsung bergegas pergi mencari tempat persembunyian untuknya sendiri.
"9.. 10.." selesai Jisoo menghitung.
"BERSIAP LAH AKU DATANG UNTUK MENEMUKAN KALIAN." teriak Jisoo memperingatkan.

Rose POV end

Sudah 20 menit,Jisoo belum menemukan mereka berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah 20 menit,Jisoo belum menemukan mereka berdua. Ia mendudukan diri diteras samping rumahnya.
"Huhh.. Dimana mereka?. Aku lelah." keluh Jisoo mengelap keringat dipelipis keningnya.
"Agassi.. Nyonya menyuruh agassi masuk." ujar seorang pelayan rumah mereka,Jisoo tak menjawab. Ia berdiri lalu masuk.

Jisoo melihat meja makan penuh dengan makanan. Jisoo menyeringai,ia memakan ayam secara diam-diam.

Diluar sana Taehyung sudah gerasak gerusuk,ia digigiti nyamuk. Taehyung bersembunyi didekat tanaman yang berumput tinggi.
"Ahh.. Kemana sih Choo??." kesal nya menggaruki badan,kaki dan tangannya. Karna tak tahan lagi Taehyung keluar dari persembunyian nya. Ia melihat pelayan didekat pintu samping rumah. Ia mendekat dan mencegat pelayan itu.
"Ahjumma.. Dimana Choo?." tanya Taehyung.
"Choo??." sahut pelayan itu.
"Maksudnya Jisoo. Chicoo. Ya,Choo."
"Agassi ada didalam Taehyung." jawab pelayan itu,Taehyung tampak kesal ia masuk kedalam menyusul Jisoo.

It's YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang