Part 8

4.8K 686 148
                                    


Note : Bagi yang sudah pernah membaca Viola E Blu, ada banyak rombakan dalam cerita. Sebaiknya di baca dari awal ya, biar tidak bingung gaess. Terimakasih..

.

.

.

.

.

.

.

.

Happy Reading

🌹🌹🌹
Viola E Blue
🌹🌹🌹

Malam semakin larut dengan jarum jam menunjukkan pukul dua pagi namun kedua kelopak mata Taehyung terasa begitu enggan untuk terpejam meski hanya sebentar.

"Apa dia benar-benar menyerah? Kenapa rasanya ada yang mengganjal di dalam sini?" Taehyung bermonolog pada dirinya sendiri. Tangan kanannya hinggap menekan bagian dada kirinya yang terasa berdenyut seolah ada luka menganga di dalam sana.

Tapi apa dan mengapa?

"Argghh!!!"

Taehyung bangun dengan ekspresi wajah gusar mengacak surai hitamnya hingga berantakan. Hatinya kini tengah dilanda rasa gelisah hanya karena kepikiran kata-kata dan pelukan perpisahan yang diucapkan oleh Jennie tadi.

"Bodoh! Apa pula yang aku pikirkan ini." Taehyung kembali bermonolog lagi.

Dia lalu beranjak dari tempat tidurnya, mendadak beralih membuka kasar laci nakas hingga benda-benda yang ada di dalamnya sedikit terguncang. Tangannya bergerak mengobrak-abrik isi laci itu untuk mencari suatu benda.

Tidak membutuhkan waktu yang lama, benda yang ia cari pun ketemu dan kini sudah berada dalam genggamannya yaitu sebuah gelang pemberian dari Jennie di restorant saat itu.

Taehyung kembali duduk di tepi ranjang, mengangkat tinggi-tinggi gelang tali dengan gandulan bertulis 'for blu' itu. Sesaat kedua matanya mengerjap beberapa kali. Gelang tali inilah yang sempat dia katai murahan di depan Jennie hingga membuat gadis itu marah.

"Tapi gelang itu sangat mahal melebihi apapun yang ada di dunia ini. Karena gelang itu adalah bentuk cinta dan kasih sayang tulus dari seseorang yang paling berharga. Ternyata aku salah, ya? Karena aku baru sadar jika gelang itu juga tidak cocok untuk orang murahan seperti mu."

Sekelebat ingatan tentang perkataan Jennie saat itu terngiang dalam otaknya. Entah mengapa Taehyung juga tidak membuang gelang mainan itu ke tong sampah saja. Tapi jutsru menyimpannya di dalam laci kamar.

Sampai sekarang Taehyung masih bertanya-tanya, memang seberapa berharganya gelang murahan itu bagi Jennie? Jelas-jelas gandulan gelang itu saja bertulisan 'for blu' yang artinya untuk seseorang yang bernama blu.

Tapi siapa blu? Untuk apa Jennie memberikan ini kepadanya jika blu adalah orang lain dan bukan dirinya?

"Cih, seleranya memang benar-benar murahan. Ini hanya gelang mainan anak-anak biasa dari orang bodoh! Lalu dia memberikannya kepadaku sebagai oleh-oleh? Haha...dasar gadis gila!"

"Gelang mainan bodoh! Blu itu siapa, hah? Tidak berguna!" Taehyung membuang gelang mainan itu di atas lantai lalu menginjak-nginjaknya dengan perasaan kesal. "Injak, injak, injak! Barang murahan! injak, injak, injak!"

Taehyung sudah seperti orang gila karena marah-marah sendiri terhadap gelang mainan itu. Lama-lama karena merasa lelah sendiri, ia menjatuhkan tubuhnya kembali di atas kasur. Nafasnya tersenggal-senggal. Dia baru saja melakukan hal gila yang tidak berguna. Ini semua karena Jennie dan gelang mainan itu.

VIOLA E BLU (KIM TAEHYUNG X JENNIE KIM)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang