Siang kini berganti malam, tugas matahari pun telah di gantikan oleh bulan.
Sasori terbangun dari tidurnya menyadari bahwa hari sudah malam. Membersihkan tubuhnya, menata pakaiannya di lemari lalu menyiapkan makanannya sendiri. Menyantap makanannya dengan tenang mendengar beberapa suara yang mungkin adalah tetangganya.
"Ahahaha mama perutku sakit karena tertawa saat memata-matai Naru dan pantat ayam ahahaha"
"Benarkan ahaha mereka lucukan hehehehe"
"Ahahaha"
"Hehehehe tidak lama lagi mama punya 2 menantu tampan yang aneh, 1 dengan rambut model pantat ayam dan 1 lagi muka seperti bayi hahahaha"
"Ahahaha mama benar Saso-kun memang punya muka bayi tapi yang aneh adalah Gaa-chan sudah datar di tambah mata seperti panda ahahaha"
"Husss, nanti Gaa-chan marah loh lalu datang dengan banyak hantu"
"Ahahahaha"
Mendengar percakapan antara anak gadis dan ibunya Sasori tertegun
Deg
Deg
"Saki ada disini"
Meninggalkan makanannya bergegas keluar tapi yang di temuainya adalah kekosongan tak ada siapa-siapa di luar. Sasori yang tadi gembira menjadi kecewa.
Melihat kembali makanannya tampaknya nafsu makannya hilang.
"Sebaiknya aku berjalan-jalan di luar" monolognya
Sasori akhirnya memutuskan untuk keluar berjalan-jalan di sekitar apartemen.
....
Sasuke dan Naruto saat ini tengah berada di taman kota.
"Ne Teme arigatou"
"Hn, sekarang apa?"
"Duduk saja di sini"
Mereka duduk menikmati hari senja.
Pandangan Naruto tampak berbinar begitu melihat seekor kucing kecil. Sasuke mengikuti pandangan Naruto tiba-tiba dia bergidik, udara menjadi agak dingin"Neko kemari"
"Nyao" kucing itu memandang Naruto dengan penuh tanya
"Kemarilah, tak apa"
Dengan semangat kucing kecil tersebut melompat kepelukan Naruto
"Teme di lucu kan?"
"Jauhkan itu"
Tubuh Sasuke gemetar
Melihat Sasuke gemetar, Naruto iseng mendekatkan kucing tersebut pada Sasuke.
"Jangan mendekat"
"Hehehe Suke kau takut kucing"
Tidak jauh dari mereka dua sosok memata-matai mereka berusaha menahan tawa saat melihat Sasuke yang takut kucing dengan Naruto yang berusaha memberi Sasuke kucing.
Bruk
Sasuke jatuh dari bangku
"Hi...me jauhkan, aku tak suka kucing"
"Ahahahahaha Suke dia imut loh" Naruto terus menggoda Sasuke sambil menggoyangkan alisnya naik dan turun
Naruto langsung saja melempar kucing tersebut kearah Sasuke
"Meong"
"Tidaaaaaaaaak"
Bruk
Sasuke pingsan
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetaplah Tersenyum (Selesai)
FanfictionNaruto©Masashi Kishimoto Naruto seorang gadis periang dengan senyum mentari selalu menghangatkan siapa saja yang memandang. Namun sejak kematian Gaara, kekasihnya perlahan senyum itu tak pernah terlihat yang ada hanya wajah datar dan mata safir itu...