Irene yang baru bangun tidur di kejutkan oleh kehadiran yoochan yang tengah duduk di samping jooyeon yang Masih tertidur
Flashback on
Yoochan yang terus menerus memikirkan jooyeon dan irene akhirnya mengubah keputusannya untuk menemani jooyeon dan irene yang tengah sakit
Baru saja pintu kamar hotel irene terbuka,yoochan sudah di sambut oleh tangisan jooyeon yang sedang memeluk chanyeol
"Jooyeon_ah lihat siapa yang datang" gumam wendy
Jooyeon yang melihat kedatangan yoochan pun segera menyunggingkan senyumnya dan berlari memeluk yoochan
"Aku tahu appa pasti akan datang" bisik jooyeon
"Ayoo kita temui eomma"ajak yoochan
Chanyeol dan wendy hanya diam menuruti keinginan jooyeon dan mempersilahkan yoochan masuk ke kamar pribadi irene
Yoochan tiba-tiba menitikkan airmata saat melihat tubuh irene terbaring lemah di atas tempat tidur
"Nyonya irene sakit apa??" Tanya yoochan
"Dia sedang sakit kepala karna tadi habis makan ayam" jawab chanyeol
"Dia alergi terhadap ayam jadi kalau dia makan ayam maka dia akan sakit kepala dan akan membuatnya pucat" ucap wendy
Yoochan pun terdiam dan memilih duduk di samping jooyeon yang tengah berbaring di samping eommanya
Flashback off
"Apa yang kau lakukan disini???" Sinis irene karna tidak suka orang asing berada di kamar pribadinya
"Maaf nyonya aku hanya menemani jooyeon, dia tadi____"
"Kamu sudah bangun???" Ujar chanyeol yang langsung duduk di samping irene
"Mmmm,oppa kenapa ada dia di kamarku???" Ucap irene
"Itu karna jooyeon,dia terus saja merengek meminta yoochan_ssi menemaninya tidur" kata chanyeol
Irene hanya diam tak memberi tanggapan apapun jika itu keinginan sang putri maka mau tidak mau irene harus menyetujuinya
Yoochan membatu saat melihat chanyeol membelai rambut irene
"Oppa hentikan,aku tidak ingin wendy salah paham padaku" ucap irene sambil menghentikan tangan chanyeol
"Tidak akan dan akan aku pastikan dia tidak akan salah paham lagi dengan hubungan kita ini"kata chanyeol
"Benarkah???"
"Aku menganggapmu sudah seperti keluarga ku sendiri rene dan wendy juga tahu itu" balas chanyeol
"Good lah" sahut irene
"Sekarang aku ingin tanya tentang pernikahanmu dengan sehun" celetuk chanyeol
"Aduhhhhh kepalaku pusing" rintih irene
"Jangan pura-pura" chanyeol menepis tangan irene yang memegangi kepala
"Entahlah,aku sebenarnya ragu dengan pernikahan ini, di sisi lain aku ingin melaksanakan wasiat suho oppa tapi sepertinya aku_____"
Irene menjeda pembicaraannya karna matanya mulai terasa pedih ingin menangis
KAMU SEDANG MEMBACA
MIANHAE
DragosteDASAR PEMBAWA SIAL!!!!! ucapan itu yang sering terlontar dari mereka untuk menghinaku entah apa salahku hingga mereka menyebutku pembawa sial rasanya sakit setiap mereka menyebutku seperti itu aku marah pun percuma,melawan pun percuma aku ingin mer...