Happy reading...
"hai, sayang kamu terlambat lagi ya, hari ini kan yg piket black angel, kamu gk di apa - apain kan" ucap vania sambil melihat keliling tubuh rafhael, vania adalah pacar rafhael, mereka sudah berpacaran selama 2 bulan hal itu dilakukan nya karena terpaksa, harap maklum vania memang sedikit lebay. "aku gpp " ucap rafhael dengan dingin,seketika gengnya rafhael datang, ya mereka menamai gengnya dengan sebutan serigala, salah satu temannya bertanya "eh bro, lo suruh ngapain sama tu black angel?" ucap rangga sambil memegang bahu rafhael, "gue disuruh belajar bareng sama selly anak yg ips itu"ucap rafhael dengan kesal,
" selly yg menang olimpiade ipa seprovinsi itu, beruntung banget lo bro, udh dia cantik, pinter, jago olahraga lagi, kenapa gk gue aja sih yg terlambat"ucap azka dengan sambil senyum²,
"beruntung apa nya, yg ada gue buntung, udh cewek nya menyebalkan lagi" keluh rafhael,
"yang sabar ya sayang, emangnya gk ada hukuman yg lain apa?" ucap vania,
"gk ada sayang, yg ada orang tua aku malah dipanggil kesekolah, trus nnti uang jajan aku dipotong pajak " ucap rafhael.
"ehh jangan sayang, klok uang jajan kamu dipotong, aku gimana dong, yaudah deh gpp kamu belajar bareng selly aja, tapi awas kamu jatuh cinta sama dia ya, aku gk rela".
"yaelah yg ada selly tuh yg jatuh cinta sama aku"ucap rafhael,
"gk mungkin selly jatuh cinta sama lo, cowok kayak loh bukan tipe dia" ucap azka yg trus membela selly. Setelah jam istirahat tiba geng serigala pergi kekantin disaat perjalanan di kantin semua mata tertuju pada geng serigala karna geng mereka memang paling populer di sekolah, karena memang mereka pada ganteng ganteng banget, gak salah semua cewek meleleh melihat mereka apalagi, rafhael yg merupakan cowok paling populer di sekolah itu. Vania tidak pernah mau ikut kekantin dengan geng serigala, karna dia kumpul dengan gengnya yaitu geng ICP(ikatan cewek populer) yg terkenal bukan karena kecantikan nya tapi masalah yg disebabkan ulah geng mereka. Saat ini mereka menuju ke kelas x is2 ini merupakan kelas selly, saat itu selly sedang berada di kelas dan membaca buku, geng ICP langsung menuju kebangku selly dan mengambil botol minum dan menumpahkan nya ke buku yg selly baca "upss, sory" ucap vania yg tidak merasa bersalah, "apa - apaan ini" ucap selly yg marah karena buku nya di siram. Semua yg melihat hal tersebut hanya bisa diam melihat kelakuan geng ICP. "elo, gk usah merasa sok cantik deh" ucap salah satu anggota ICP. "memang dia cantik, emang kenapa, bahkan dia lebih cantik dari pada kalian" ucap hana yg merupakan sahabat selly sambil menunjuk ke arah geng ICP."elo dengar ya, jangan lo coba coba untuk dekati rafhael gue, jangan ambil kesempatan dalam kesempitan deh"ucap vania dengan sombongnya,
"cukup vania, apa mulut lo gak bisa diem!"ucap hana." elo yang diam ! Orang miskin kayak gini gak perlu dibela, paling paling dia mau berteman, cuman gara harta lo doang hana" ucap vania,
"berani beraninya kalian menghina sahabat ku, biar kalian tau ya, walaupun selly berasal dari keluarga yg sederhana, tapi dia pintar dan juga punya harga diri tidak seperti kalian", ucap hana yg terus membela selly.
"emangnya berapa harga dirinya? Sini biar gue beli, paling juga murahan"ucap anggota geng ICP, selly yg mendengar hal tersebut berdiri dari tempat nya menuju keluar kelas sambil menangis,
" selly tunggu" ucap hana yg pergi mengejar selly. Geng ICP hanya bisa tersenyum bahagia melihat kemenangan mereka. Selly trus berlari sambil menutup wajahnya karna dia tidak ingin ada yg melihat nya menangis, tapi tanpa sengaja dia menabrak azka yg sedang berjalan bersama geng serigala menuju kelas, "selly, kamu kenapa?" ucap azka yang melihat cewek yang dia cintai sedang menangis, ya azka merupakan pengagum rahasia selly. "maaf, aku tidak sengaja" selly langsung pergi meninggalkan mereka tanpa menjawab pertanyaan azka.****
Kalau ada typo kasih tau ya guys:) komen yg banyak, komentar yg menarik nnti aku balas kok komentar kalian;)Ini wajah selly saat menabrak azka, sambil menangis
KAMU SEDANG MEMBACA
Kenapa Harus Dia
Humor"Aku benci melihat mu, walaupun kau adalah adik kandung ku, aku malu memiliki adik cacat" kata rafhael dengan marah. Tapi apa daya adiknya tidak bisa bicara, andai ia bisa bicara, ia ingin mengatakan "aku juga membenci hidup ku kak, aku tidak ingin...