Part 1

66 6 3
                                    

Happy reading

Malam itu terlihat sangat terang, langit dipenuhi banyak bintang-bintang yang menyinari dan bulan yang berbentuk sabit terlihat jelas dimata Ana, sambil tersenyum menatap langit dan terkadang sesekali menghayal semua mimpi-mimpi layaknya menjadi kenyataan. Ana adalah gadis cantik berumur 17 tahun, Ana tercatat sebagai siswi semester akhir di SMAN 1 Magelang, Ana dikenal cukup pintar, walaupun demikian Semester akhir ini membuat Ana harus lebih rajin lagi belajar agar mendapatkan Nilai Ujian Nasional yang memuaskan dan bisa lulus dari bangku SMA, selain itu juga agar bisa diterima di Perguruan tinggi negeri yang Ana dambakan.

Kring . . kringgg . . . . ( Bel berbunyi tepat pukul 07.00 WIB yang menandakan pelajaran akan segera dimulai )

Pagi itu suara di kelas XII Ipa 1 sangat ramai, suara siswa/siswi yang sedang asik bercerita dan tiba-tiba masuk lah Pak Doni ( Pak Doni adalah Guru Bimbingan dan Konseling, selain mengajar di SMAN 1 Magelang, Pak Doni juga ber profesi menjadi Dosen di Perguruan tinggi Swasta dan Pak Doni adalah Guru yang sangat berjasa bagi Alumni dan siswa/siswi yang ingin melanjutkan pendidikan nya, karena pak Doni lah yang selalu memberikan informasi-informasi tentang perguruan tinggi negeri dan selain itu Pak Doni selalu membantu siswa/siswi nya untuk mendaftar perkuliahan jalur undangan seperti SNMPTN, SPAN-PTKIN, PMDK maupun jalur tes SBMPTN, dan UMPN. ) dan semua siswa/siswi langsung terdiam.
" Assalam'mualaikum wr.wb" Salam yang diucapkan oleh Pak Doni
" Wa'alaikumsalam wr. Wb pak" saut Para murid membalas salam Pak Doni
" Jadi begini ya nak, buat yang kemarin sudah konseling masalah jurusan, dan udah yakin dengan jurusan yang dipilih nanti bisa langsung bawa data-data nya ya biar bisa langsung didaftar kan dan buat yang masih bingung masalah jurusan, bisa konseling dengan bapak atau guru BK yang lain. Bapak harap secepatnya ya karna waktunya tinggal sedikit lagi, tanggal 14 februari pendaftaran sudah tutup sedangkan sekarang udah tanggal 10" informasi yang disampaikan pak doni dengan nada yang cukup tinggi
" Iya pak" jawab murid-murid kelas XII ipa 1
"diingat kata-kata bapak, kan rugi kalau sampe telat"tambah Pak Doni
"iya pak" saut para murid
"Yasudah bapak keruangan dulu ya, bapak tunggu istirahat nanti diruangan, wassalam'mualaikum wr.wb" saut pak Doni sambil mengucapkan salam"
"iya pak, Wa'alaikumsalam wr. Wb Pak" saut para murid sambil menjawab salam"

Suasana pembelajaran hari ini cukup menegangkan karena hari ini adalah pelajaran Pak Suripto ( Pak Suripto adalah guru matematika yang terbilang cukup mengerikan, karena raut wajah Pak Suripto yang seram dan ditambah bibirnya yang tak pernah senyum membuat siswa/siswi tambah takut )

Tepat pukul 09.30 Bel berbunyi dan waktunya istirahat, Datang seorang Pria berparas manis menghampiri Ana, dia adalah Abi kekasih Ana, Ana dan Abi terbilang cukup lama berpacaran dan keduanya saling mencintai walaupun demikian, hubungan Ana dan Abi terbilang biasa saja, tidak ada sisi romantis dari keduanya, mereka menjalankan hubungan layak dua orang sahabat. Abi bukan asli orang magelang, Abi dari kelas 6 Sd dirawat pamannya karena dulu orang tua Abi sempat terpisah dan sekarang sudah bersama kembali.

Abi menemui Ana karena ingin mengajak Ana untuk mendaftar SNMPTN, dan Ana mengiyakan ajakan Abi, dan pergilah mereka ke ruangan Pak Doni
Setibanya diruangan Pak Doni . . .
" Assalam'mualaikum Pak"Abi dan Ana mengucapkan Salam
"Waalaikum'salam, Oh abi dan Ana, gimana mau langsung daftar atau gimana"jawab pak Doni sambil bertanya
"Mau langsung daftar pak "jawab Ana
"Oh yaudah, masuk sini biar langsung kita daftarin"saut Pak Doni sambil mengiyakan

( Abi dan Ana langsung masuk dan memilih jurusan, Abi memilih jurusan Pendidikan Teknik Mesin di universitas negeri yogyakarta dan Ana memilih Jurusan Farmasi di Universitas sebelas maret ).
setelah keluar dari ruangan Pak Doni . . . ( sambil berjalan menuju kelas, Ana langsung berkata bahwa Ana tidak yakin bisa lulus SNMPTN tetapi Abi memberi semangat kepada Ana, dan Abi yakin bahwa Ana akan Lulus SNMPTN 2017 ini ).

Bel berbunyi 3 kali yang menandakan jam pelajaran berakhir seluruh siswa/siswi membereskan buku-buku mereka dan bergegas untuk pulang. Ana bergegas keluar kelas karena Abi sudah menunggu diparkiran.
" Duluan ya guys " ucap Ana kepada teman-temannya
"Oke, Hati-Hati ya An" Jawab teman Ana
Ana dan Abi pulang dengan mengendarai sepeda, Sambil mengayu sepeda, Abi bercerita tentang impian nya dimasa depan. Abi berharap mimpi-mimpi nya bisa menjadi kenyataan, Ana hanya tersenyum mendengar cerita Abi, dalam hati Ana berkata "Apakah aku juga termasuk impian masa depanmu Abi?".
Dengan singkat Abi bertanya "kamu kenapa senyum-senyum sendiri An", lalu Ana menjawab" gpp Abi" lalu Ana menambahkan"Abi, bermimpilah setinggi langit, dan Apabila jatuh tidak terlalu sakit karena jatuh diantara bintang-bintang" dan Abi membalasnya dengan senyuman manis dibibirnya lalu Abi pun menjawab "Kamulah diantara bintang - bintang itu An"

***

 Dengan singkat Abi bertanya "kamu kenapa senyum-senyum sendiri An", lalu Ana menjawab" gpp Abi" lalu Ana menambahkan"Abi, bermimpilah setinggi langit, dan Apabila jatuh tidak terlalu sakit karena jatuh diantara bintang-bintang" dan Abi membalasny...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KehilanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang