Worried

712 67 3
                                    

JYP sibuk pindah kantor ke gedung baru juga sibuk untuk persiapan tur dunia Got7, apalagi divisi yang menaungi boygrup itu. Mereka benar-benar hanya punya sedikit waktu istirahat.

Tiap hari, mereka harus bolak-balik tempat latihan, kadang menginap di ruang latihan dan tidak pulang.

Bambam berteriak histeris ketika penanggung jawab konser mereka mengatakan bahwa akan memberikan waktu istirahat selama 2 hari penuh sebelum konser di Seoul diadakan. Ini benar-benar surga.

Mereka masih berada di ruang latihan ketika Bambam lagi-lagi menelpon Lisa untuk menceritakan apa yang telah terjadi seharian ini, sangat tidak penting, iya Bambam menceritakan semuanya, mulai dari ketika dia bangun tidur sampai berakhir di ruang latihan, anehnya adalah Lisa justru mendengarkan dan melakukan hal yang sama, sama-sama menceritakan tentang diri mereka selama seharian ini.

"telponan dengan Lisa lagi?" tanya Yugyeom mengerutkan bibirnya, dia malas melihat Bambam terlalu bersemangat jika sudah bicara dengan Lisa di telpon.

"kau tidak mau bicara dengannya?" tanya Bambam menawari.

Yugyeom menggeleng "biasanya Lisa akan ajak berdebat jika telponan denganku, ahhs aku tidak sanggup mendengar suaranya"

"jadi kau ingin bicara dengan Rose?" tanya Bambam lagi.

Yugyeom masih menggeleng "aku tidak mau bicara dengan siapapun hari ini" ujarnya melangkah menghadap ke cermin besar lalu membuat beberapa gerakan sampai dia terhanyut dalam tariannya sendiri.

Jaebum melirik ke arah Jinyoung yang sejak tadi terus mengurusi ponselnya.

"apa Jisoo masih marah?" tanya Jaebum kemudian.

Semua member menoleh ke arah Jinyoung kecuali Bambam yang masih sibuk telponan dengan Lisa.

Jinyoung menggeleng "dia sudah tidak marah, tapi justru memintaku memberikan tiket konser"

Bambam langsung mematikan panggilannya, Yugyeom berhenti menari dan member yang lain mulai mendekati Jinyoung, lagi-lagi mereka membuat lingkaran karena berita Jisoo yang meminta tiket konser benar-benar sangat mengejutkan.

"apa kau bilang?" ujar Mark tak percaya.

"bagaimana bisa dia datang ke konser kita?" ujar Jackson juga.

Jinyoung menjawab "dia dan ibunya akan datang"

Jaebum menggeleng tak setuju dengan ide ini "waahhh, aku tidak ingin dia datang" ujarnya tegas.

Semua orang diam.

Jinyoung memandang Jaebum minta penjelasan "kenapa? Kenapa kalau dia datang?"

"apa kau bodoh?" ujar Jaebum lagi.

"bukankah keluarga Lisa juga akan datang ke konser kita nanti di Thailand? Apa bedanya?" ujarnya.

Bambam langsung menyahut "tentu saja keluarga Lisa akan datang jika kita konser di Thailand, tapi itu akan aneh jika ada idol lain yang menonton kita di Seoul, Korea Selatan sangat sensitif untuk hal-hal yang seperti itu"

"akan ada berita yang dirilis dan mengatakan, salah satu member blackpink datang menonton konser eyes on you" tambah Youngjae.

"jelas saja itu akan menimbulkan scandal, apa lagi jika ada yang menemukan Jisoo disini, satu-satunya yang akan mereka curigai punya hubungan special dengan Jisoo hanyalah Jinyoung, siapa lagi? Hanya Jinyoung yang pernah punya project dengannya sebelumnya" jelas Jackson.

"bukankah kita harus berhati-hati Jinyoung? Kalau kau memberikan tiket konser pada Jisoo, itu artinya kau tidak berhati-hati" tambah Jaebum.

Jinyoung mendengus kesal "waahh, mau sampai kapan aku harus bilang, bahwa hubunganku dan Jisoo tak lebih dari teman, dia datang hanya karena ingin memberikan support"

FATE (Blackpink X Got7) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang