confusion

600 56 5
                                    

Jisoo menghitungnya, hampir 2 bulan dia dan Jinyoung tak pernah saling menghubungi semenjak Jisoo meminta tolong pada Bambam untuk membiarkannya bicara dengan Jinyoung, yah itu adalah obrolan terakhir mereka, Jinyoung benar-benar hilang kontak dan ganti nomor, Jisoo masih ingat kalimat terakhir yang Jinyoung katakan adalah mereka bisa saling berkomunikasi lagi setelah konser tur dunia Got7 berakhir.

Tapi....

Jisoo sudah terlanjur kesal.

Dia marah gara-gara waktu itu Jinyoung tak memberikannya waktu untuk bicara, Jinyoung memutuskan semuanya sendiri dan tak ingin mendengarkan Jisoo, bahkan memutuskan panggilan secara sepihak, harga diri Jisoo benar-benar hancur saat itu, seharusnya dia tidak meminta Lisa untuk menelpon Bambam dan menanyakan Tentang Jinyoung, seharusnya Jisoo tidak melakukan itu. Lihat apa yang sudah terjadi sekarang! Sulit untuk dijelaskan.

Dan entah kenapa setelah dua bulan berlalu, managernya lagi-lagi bertanya tentang Jinyoung setelah sekian lama tak menanyakannya, membuat mood Jisoo berubah buruk.

"eonnie.... AKU DAN JINYOUNG SUDAH TIDAK BERKOMUNIKASI LAGI SELAMA 2 BULAN INI, apa eonnie sudah puas sekarang? Jadi berhentilah menanyakan tentang hubungan kami! Tak ada apapun yang terjadi"

"aku harap kau tidak bohong"

"AKU TIDAK BOHONG" teriak Jisoo semakin kesal.

Managernya menghembuskan napas lega "ahh jawaban ini yang aku harapkan, artinya tak ada apapun yang perlu dikhawatirkan"

Jisoo berpaling, dia semakin jengkel berurusan dengan managernya "terserah" ujarnya berlalu.

.
.
.
.

Got7 baru saja tiba di Korea beberapa hari yang lalu, tur mereka di Amerika dan Eropa telah berakhir, minggu depan mereka harus berangkat lagi ke Hongkong untuk penutupan tur dunia mereka.

Mereka kembali ke Korea bukan untuk istirahat tapi harus mempersiapkan album baru lagi, produksi tanpa henti.

Jinyoung buru-buru masuk kedalam lift, hari ini dia terlambat datang gara-gara terlalu lama mandi, dia berlari dengan langkah panjang memasuki studio rekaman, hanya produser yang dia temukan didalam.

"oh hyung... Member yang lain mana?" tanya Jinyoung heran melihat ruangan terasa sangat kosong.

"mereka ada di ruang rapat, cepatlah kesana! Kau sudah sangat terlambat"

Kerutan di kening Jinyoung semakin berlipat, di ruang rapat? Bukankah hari ini mereka hanya ada jadwal rekaman? Apa yang harus dirapatkan?

Dari ruang rekaman, Jinyoung berlari lagi ke ruang rapat, dia terkejut ketika semua mata melongo padanya saat dia membuka pintu.

"maaf aku terlambat" ujar Jinyoung santai sambil berjalan ke arah kursi.

Managernya yang sedang bicara langsung melanjutkan "minggu depan tur tekahir kalian yang di Hongkong, kalian tidak akan langsung pulang setelah konser berakhir"

"kenapa?" tanya Yugyeom penasaran.

"kalian akan lanjut syuting hard carry 2 bersama M2"

"YEEESSSSS" teriak Jackson antusias.

"INI YANG AKU HARAPKAN" teriak Jaebum juga.

"YOOOHOOOO"

Semua member tiba-tiba gaduh seperti lebah dan tak terkendali, mereka mengatakan semua yang mereka ingin katakan tentang ekspektasi mereka nanti di hard carry 2, satu-satunya yang terlihat aneh diantara semua member hanyalah Jinyoung.

FATE (Blackpink X Got7) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang