13. First Love (Flashback 1)

1.4K 181 22
                                    

Typo bertebaran
.
.
.
.

Jangan lupa vote
.
.
.
.

Happy reading
.
.
.
.










Special Chanyeol POV

Tepat sepuluh tahun gadis bermata bulat itu tinggal di depan rumahku bersama keluarganya. Aku ingat bagaimana pertemuan kami yang pertama, bagaimana ia berlari mengejar kakaknya yang mengantarkan kimchi ke rumahku. Ya, aku benar-benar ingat, saat itu aku sedang bermain bersama toben di halaman, tiba-tiba seorang anak laki-laki yang sedikit lebih tua dariku memasuki halaman rumah diikuti dua gadis balita yang mengikutinya.

"Hei, apa ibumu di rumah? Aku perlu mengantar kimchi, kami tetangga barumu" Ucapnya waktu itu

Aku ingat, aku hanya mengangguk dan mengantarnya masuk ke rumahku. Namanya Baekhyun, Byun Baekhyun, sedang adik perempuan yang mirip dengannya bernama Baekhee, lalu seorang lagi, dengan mata bulat dan bibir hati yang tak pernah berhenti tersenyum itu bernama Kyungsoo. Aku tak tahu pasti mengapa mereka pindah, yang pasti aku memiliki teman baru untuk bermain.

...

"Oppa, bagaimana penampilanku?" Tanya gadis bermata bulat yang tiba-tiba muncul di depanku.

Ya, dibanding Baekhee aku lebih dekat dengan Kyungsoo. Entah mengapa, tapi aku sangat nyaman berada di sekitarnya, apalagi jika ia tersenyum, bibir hati itu, membuatku ingin tersenyum juga. Kini, gadis itu telah berumur hampir 13 tahun, dan hari pertamanya memasuki sekolah menengah pertama. Look, rambut sebahunya yang dibiarkan terurai, senyum dibibirnya yang selalu tergambar, dan wajahnya yang selalu terlihat manis dan fresh tanpa make up. Ya Kyungsoo, senyumu, wajahmu, membuatku tak ingin menjauh darimu.

"Oppa, ottae??"

Aku sedikit mengkerutkan keningku.

"Biasa saja" Jawabku datar.

"Eiiish... aku menyesal bertanya padamu" Ucapnya dengan mengekerucutkan bibirnya.

Aku tersenyum. Ia sangat menggemaskan jika merajuk seperti saat ini.

"Tumben oppa berangkat pagi" Ia duduk tepat disampingku.

"Ada yang harus kuurus"

Dia hanya mengagguk lucu, dan suasana tiba-tiba menjadi hening.

"Sooie~~~~"

Aku dan Kyungsoo menoleh. Aku mendengus, aku benci jika manusia satu ini mengganggu momenku dan Kyungsoo.

"Kai oppa.. " Ucapnya semangat.

"Hyung, kau meninggalkanku, kau bilang pan...."

Aku segera menyumpal mulutnya yang sedikit ember dengan roti yang aku bawa. Dia tetanggaku yang lain, datang setahun setelah Kyungsoo dan keluarganya. Kami menjadi teman seketika setelah ia melempar sebuah apel tepat di kepalaku.

"Oppa-deul, hentikan, busnya sudah datang" Kyungsoo menghentikan acara tinju kami.

...

"Kyungsooie, kami pergi dulu ne, carilah teman, aku dan Chanyeol Hyung ada sedikit urusan" Ucap Kai memberi pengertian.

Kyungsoo mengangguk, ia segera menjauh dari kami berdua. Aku melihatnya mencoba berbaur dengan yang lain, dan itu cukup untuk membuatku tersenyum.

Hari ini adalah masa orientasi siswa baru, dan ya, Kyungsoo tidak tahu kalau aku adalah ketua Osis yang akan memberi sambutan singkat untuk siswa baru. Tentu saja Kai, dia juga masuk dalam kepanitiaan, dia ingin berkenalan pada junior-junior cantik katanya. Baekhee? Gadis itu satu angkatan dengan Kai, tapi dia terlalu malas untuk mengurusi anak-anak baru, jadi dia memilih tiduran di rumah ketika adiknya, Kyungsoo, menghadapi masa orientasi.

Stay or LeaveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang