"Dia acuh, tak tahu diri, berandal, menjengkelkan. But, he was my sweety bad boy." - Ahn Eunsoo.
"Eunsoo is the reason for my euphoria." - Koo June.
***
Euphoria || Koo Junhoe✔
Original story made by Me.
Status : Finish
Start : Kamis, 4 April 2019.
...
Jam kerja di kedaimu sudah usai. Kamu langsung menutup kedai dan segera pulang kerumah agar bisa cepat mengistirahatkan badanmu yang terasa lelah.
Saat kamu sudah sampai rumah, terlihat rumah sudah nampak sepi, mengingat jam sudah menunjukkan pukul 9 malam.
"Oh, kamu sudah pulang? Sudah makan?" tanya kakakmu yang ternyata ia tidur di sofa sambil melihat televisi.
"Sudah kak." jawabmu.
"Kalau lelah. Cepat istirahat, ya. Kamu besok masih kuliah, kan? Selamat malam adikku yang cantik." ujarnya.
"Ish. Bisa saja kamu, kak. Aku belum mengantuk." ujarmu yang lalu menghempaskan badanmu untuk duduk di sofa, disamping kakakmu.
Segera kamu ambil ponselmu, dan memposting foto ke instagram yang sudah kamu rencanakan untuk diposting hari ini.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤ 780 likes | 30 comments
eunchocooo99_
Have some greatest night for tonight at Ssongmino cafe! Let's enjoy that place!🌻
photo taken by : kevphotograph.
More comments...
kevphotograph thank you sudah mau difoto ya, dear. kapan-kapan lagi, ya @eunchocooo99_💖
jihyunieee_ sedaaap. hasilnya jadi cantik banget kamu, cuy!
shxxbaby uh, ulzzang nih. cantik aslii kak🌸
fiardianaaa_ panutan banget nih si kakak💖
***
Ya, walau kamu adalah anak dengan nasib kurang beruntung, kamu cukup dikenal sebagai model oleh beberapa fotografer.
Tapi, kau tidak terlalu menerima pekerjaanmu sebagai model karena kamu juga tidak terlalu suka dikenal banyak orang.
"Fansmu bakal makin banyak, dong." ujar kakakmu.
"Iya dong, Eunsoo kan cantik." jawabmu.
Mino menjitak kepalamu,
"Ya! Sakit tahu!" protesmu.
"Jangan terlalu percaya diri, ya. Sudah sana tidur. Jangan seperti kelelawar yang tidak tidur malam." ucap kakakmu.
"Bye, kak. Eunsoo cantik mau tidur dulu. Selamat malam." ucapmu.
"Iya-iya, sudah sana."
Kamu pun beranjak dari sofa menuju kamar tidurmu. Menghempaskan badanmu untuk kembali mengistirahatkan badan setelah lelah seharian.
Hari berikutnya pun masih sama. Kamu berjalan santai menyusuri koridor kampus. Menaruh barang-barang yang tak perlu kau bawa di loker, lalu berjalan lagi menuju kelas.
