Liana, cewek barbar dengan kegilaan yang luar biasa. Namun, mempunyai IQ diatas rata-rata. Memang ciptaan Tuhan tidak ada yang tahu. Apakah ada alasan dibalik kegilaannya itu?♡-------------------------------------------------♡
"Perhatian! Perhatian guys! Gue punya babu baru. Jadi, kalian harus hormatin dia layaknya hormatin gue. Ngerti!"
Semua siswa yang melihat tingkah Liana hanya dapat menggeleng-gelengkan kepalanya, dan ada pula yang merespon dengan anggukan malas. Bagi mereka, hal ini sudah menjadi hal biasa di sekolah ini. Sejak menjadi siswa baru di SMA Bagaskara, Liana sudah dikenal sebagai siswa tergila, terbobrok, dan terbarbar.
Sedangkan Samuel, benar-benar pusing tujuh keliling. Ia bahkan tak mampu melangkahkan kakinya, berbicara pun dia tak mampu. Dimata para saksi, keadaan Samuel seakan menandakan bahwa dirinya setuju menjadi 'Babu Liana'
"Njay! Tuh cowok ganteng tapi gesrek kali ya? Kok gak ngebantah Liana?"
Kalimat itu sukses membuat Samuel sadar seketika.
"Maksud Lo apaan hah! Kita 'kan gak saling kenal!"
Samuel berteriak tepat di depan Liana dan menepis tangan Liana yang sedari tadi mencekal pergelangan tangannya. Sedangkan Liana yang diperlakukan seperti itu oleh Samuel, tertawa terpingkal-pingkal sambil menepuk-nepuk bahu Samuel.
"Masa Lo gak inget gue? Gue itu 'Singa' temen kecil Lo," ucap Liana dengan memegangi perutnya yang kini terasa kram karena tertawa terlalu lama. Samuel yang mendengar ucapan Liana, merasa familiar dengan kata 'Singa' tapi tak mau berbasa-basi, akal sehatnya justru memilih untuk meninggalkan cewek gila di depannya ini.
Liana yang menyadari Samuel berbalik dan ingin kembali, melompat dan merangkul bahu Samuel yang jauh lebih tinggi darinya. Hingga membuat Samuel terjungkal ke belakang.
"Babu, gue baru aja loh ngelantik Lo di depan semua orang. Harusnya Lo bersyukur, gak ada yang bakalan ganggu Lo! Palingan cuma gue aja."
Mendengar hal itu membuat telinga Samuel memanas. Tak ingin pusing, Samuel justru mengiyakan saja perkataan Liana dengan menganggukkan kepalanya. Dirinya yakin, Liana pasti akan bosan sendiri jika dirinya bersikap cuek.
"Nah gitu dong! Bopup pinter!" ucap Liana dan mencubit pipi Samuel gemas kemudian berlalu meninggalkan Samuel yang kini terdiam mematung dan mengusap pipinya kasar. Mimpi apa dirinya semalam?!
"Anjir! Cewek gila! Gesrek! Gak tau malu! Arghh!"
Kalimat itu suses membuat semua orang yang ternyata sedari tadi menjadi penonton kejadian tadi tergelak dan tertawa terbahak-bahak."Anjay! Babu barunya Liana ganteng, hahaha," ucap Reon kemudian berteriak menyuruh semua orang bubar.
"Bubar oy! Bubar! Drama udah selesai"
╦╦═╦╦═╦╦═╦╦═╦╦═╦╦═╦╦═╦╦
"Aku mampu menyelesaikan jawaban sebuah soal matematika hanya dalam beberapa detik. Namun, aku mungkin butuh dua kali kehidupan untuk menemukan kunci kebahagiaan yang nyata dalam hidupku."
-Liona Pramitha-
****
❤Happy reading ❤
Para readersku yang tercinta. Udah lama banget aku gak up. Sekalinya up, aku langsung ngubah alur. Maaf yah, kali ini aku bakalan buat yang lebih seru!
KAMU SEDANG MEMBACA
LIANA (Who Are You?)
Teen Fiction[ROMANTIS-COMEDY-TEKATEKI] IQ di atas rata-rata tapi bertingkah gila. Kalimat itu benar-benar cocok menjabarkan seorang Liana. Meraih segala bentuk kejuaraan di bidang matematika adalah salah satu buktinya. Akan tetapi, melantik anak dari kepala se...