Prequel ; Seungmin's

337 69 4
                                    

Prequel ; Who Do You Love?
___________________________________

Seungmin bangun lebih pagi hari ini. Ketika terbangun, ia mendapati wajah Hyunjin yang tengah tertidur dengan manisnya. Ia tersenyum saat melihat wajah damai Hyunjin. Hati kecilnya berteriak,bagaimana bisa ia merusak kepercayaan seorang malaikat seperti Hyunjin?

Menghela napas, Seungmin memilih beranjak dari tempat tidur dan memutuskan untuk membuat sarapan untuknya dan Hyunjin. Di dapur, Seungmin termenung. Entahlah, pikirannya hanya...kosong. Ia tak bisa fokus saat ini entah kenapa.

Tersentak karena getaran ponselnya, Seungmin dengan sigap meraih benda tipis itu. Terdapat pop up pesan dari Minho, mengatakan bahwa pemuda itu mungkin tak bisa mengajaknya jalan-jalan karena tengah sibuk.  Seungmin mengetikkan balasannya dengan cepat, menjawab tidak apa-apa karena ia pun mungkin akan menghabiskan waktu dengan Hyunjin.

Selesai mengetik, Seungmin langsung meletakkan ponselnya di meja pantry dan mengambil beberapa lembar roti untuk ia bakar. Sederhana, dan Seungmin memilih menggoreng dua buah telur mata sapi sebagai pelengkap.

Seungmin terlonjak kaget saat terdapat kedua lengan melingkar apik di pinggangnya. Ia menoleh dan mendapati Hyunjin dengan wajah khas bangun tidur--tetapi tetap tampan-- tersenyum padanya.

"Morning cherry" Dan Seungmib diam-diam tersenyum.Panggilan kesukaannya.

" You awake, sarapan toast aja gapapa kan?" Seungmin kemudian kembali fokus pada kegiatannya menggoreng telur. Membiarkan Hyunjin menumpukkan kepalanya di bahu.

"Sarapan kamu juga boleh kok" Dan Seungmin langsung berjengit saat Hyunjin mengecup sisi lehernya. Refleks ia mencubit pemuda dengan tinggi 179 cm tersebut yang membuatnya mengaduh.

"Kok aku dicubit sih" Seungmin hanya memutar bola matanya malas. Padahal jantungnya sudah berdetak tak karuan melihat Hyunjin yang mengerucutkan bibirnya itu.

Kemudian Hyunjin menyenderkan tubuhnya didekat kulkas, memperhatikan gerak-gerik Seungmin.

"kok password kamu ganti lagi sih Min? Ini udah yang keempat loh" Seungmin menghentikan kegiatannya yang ingin mengambil piring. Matanya membulat kaget, bagaimana Hyunjin bisa tau?

Dengan cepat otak pintarnya mencari alasan yang masuk akal, agar Hyunjin tak curiga.

" Itu, Felix sering banget meriksa-meriksa handphone aku, makanya aku ganti lagi" Berusaha tenang, Seungmin kembali ke kegiatannya, mengambil piring untuknya dan Hyunjin, meletakkan kedua roti kecoklatan itu di masing-masing piring.

"Kamu gak usah mikir-mikir yang aneh-aneh deh Hyunjin, aku gak mungkin ngelakuin itu tanpa alasan" Ujar Seungmin kemudian sambil meletakkan piring yang sudah selesai ia tata di atas pantry. Tapi kemudian teguran Hyunjin membuatnya mati kutu.

"Aku cuma bertanya Seungmin, kenapa kamu terlihat panik seperti itu?" Seungmin bungkam.Shit, ia merutuki dirinya sendiri yang mengeluarkan  statement konyol itu.

"Uh,e-enggak kok. Aku gak panik"Jawabnya gelagapan. Seungmin melihat ekspresi Hyunjin yang hanya mengekerutkan keningnya, kemudia lelaki itu menghela napas dan duduk dihadapan Seungmin.

"Terserah kamu aja" Lalu ia mulai memakan sarapannya. Diseberangnya Seungmin diam-diam bernapas lega.

Semoga Hyunjin tak curiga padanya

---------------TO BE CONTINUED-----------------

HALOOO!! Huhu maaf banget baru bisa updateeee. Kemarin padahal aku udah mau ngetik nih kan, eh ternyata aku sakit gaes. Kepalaku gak kuat natap hp lama-lama wkwk jadilah baru update sekarang. Mumpung aku lagi libur juga kan wkwkwk, jadi pendapat kalian dong buat pre-quel ini....

Ngebosenin ya?

Maaf ya, kalo kalian jenuh. Aku usahain buat  cepet-cepet ngehabisin pre-quel biar kalian bisa baca sequelnya wkwk

Lots of Love
Hara

Who Do You Love? ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang