Pain

2.3K 248 26
                                    


Haruto

Aku masih diam sambil menatapnya yang duduk di bangku yang berseberangan denganku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku masih diam sambil menatapnya yang duduk di bangku yang berseberangan denganku.

Hening.

Situasi yang sangat jarang terjadi ketika aku bersamanya.

"Haha"

Dia tertawa. Tawanya menyedihkan, air matanya juga mulai terlihat turun.

Tapi, aku masih saja diam. Membiarkan dia terlebih dulu untuk berbicara.

"Sorry for bother you"

Dia mengusap tangisnya.

Seharusnya yang meminta maaf itu aku, Kyu.

"Sejak kapan?"

Aku tau bahkan dia sangat kesulitan mengucapkan kalimat itu.

"Sejak 5 bulan lalu, sejak kamu lulus"

Iya, aku memang brengsek.

Dia hanya mengangguk.

"Did you feel guilty?"

Aku diam, bingung ingin menjawab apa.

"It's okay, i choose bitter truth over sweet lies" katanya saat melihat raut wajah ragu-raguku.

Jujur, perasaanku biasa saja. Bahkan untuk ukuran orang yang sedang kepergok berselingkuh aku tidak merasakan penyesalan apapun.

"No"

Aku bisa melihat tatapan kecewanya.

"Ah okay, i see. Thanks"

Aku mengernyit.
Thanks? For what.

"Why?"

"You give me a strong reason why i had to leave you"

Dia tersenyum memaksa kemudian berdiri.

"Bye"

Aku masih diam, memandang punggungnya menjauh keluar dari apartemenku.

Tunggu.

Kenapa sakitnya baru terasa sekarang?

Aku masuk kembali ke kamarku.

"Sorry, aku gabisa sama kamu malem ini. Kamu bisa pulang sendiri kan Woo?"

Iya, aku memang brengsek.

Bukan hanya Junkyu, aku bahkan menyakiti Jeongwoo yang bahkan sejak awal tidak tau apa-apa.

Aku merebahkan diri setelah Jeongwoo pergi, memandang langit-langit kamarku kosong.

Aku sendiri bahkan tidak tau jenis perasaan apa ini.

🗝🗝🗝

Hari ini, aku setelah 2 tahun kemudian.

Aku kembali merebahkan tubuhku di kasur yang sama sejak 2 tahun lalu.

Aku mengerti sekarang.

Waktu itu, aku terlalu merasakan sakit. Terlalu sakit sampai aku sendiri tidak bisa merasakannya. Terlalu merasa bersalah sampai aku tidak bisa menunjukkannya.

Aku tersenyum miris.

This pain stayed
even when you didn't.

•••

Dear all my readers, treat someone who u think special better before they leave u because ur mistakes💛

Gila ya, untuk nulis yang sedih-sedih aku bisa paling lama cuma 1 jam. Tapi giliran yang seneng aja paling cepet bisa sampe 6 jam.

see u💛

• Just Us • | HaruKyu SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang