My business isn't finished

[5] Mulai

Kang Jiyoon masih mematung ditempatnya,dan berdiri Sohyun dibelakangnya.Kang Jiyoon tak bisa berkata,mulutnya terasa terkunci.

" Kenapa anda tidak menjawab pertanyaan saya? " ucap Sohyun datar.

Sohyun berjalan menghadap Kang Jiyoon,terlihat raut wajahnya yang tiba-tiba cemas.Sohyun hanya tersenyum miring,kemudian berjalan lebih dekat dengannya.

" Aku tidak tau siapa kamu!!Pergi sana!!Jangan ganggu aku!! " Kata-katanya keras,tapi masih bisa terdengar sedikit bergetar setiap ucapannya.

Kang Jiyoon pergi begitu saja dan tak peduli ada Sohyun yang berdiri didepannya.Dia menabrak Sohyun,dan jatuh sebuah benda,ponsel milik Kang Jiyoon.Sohyun kemudian mengambilnya,terlihat dari layar ponsel itu menunjukkan poto Kang Jiyoon.

Semoga ada petunjuk disini,pikir Sohyun.

Ponsel itu ia masukkan kedalam kantung celananya,kemudian berjalan pergi menjauh dari tempat itu.Hari sudah mulai sore,dia harus segera pulang.

" Saya pinjam ponsel anda sebentar,Kang Jiyoon." Ucap Sohyun pelan sambi berjalan.

> — <

Sohyun sudah sampai dirumah sekarang,dia sedang berada didalam kamarnya.Memeriksa ponsel milik Kang Jiyoon,mencari sesuatu.Mencari nama Bae Junghyuk dikontak Kang Jiyoon,tapi tak ada.Mereka sepertinya sudah tak berhubungan lagi setelah waktu itu.Percuma Sohyun membawa ponsel miliknya,tak ada hasilnya.

Sohyun meletakkan ponsel itu dimeja belajarnya,kemudian menatap langit-langit kamar dengan bosan.

Tok tok tok

Pintu kamarnya diketuk membuyarkan lamunannya,Sohyun segera berdiri dan membuka pintu.Ternyata Haesung yang memintanya untuk makan malam,Sohyun pun ikut turut mengikutinya.

" Bagaimana sekolahmu? " tanya Kangsoo memecah keheningan.

" Baik,menyenangkan disana.Belajar bersama,bermain,dan memiliki banyak teman yang sangat menyenangkan." Kata Sohyun bersemangat.Itu membuat kedua orang tua angkatnya tersenyum senang.

" Syukurlah kalau begitu," kata Haesung,dijawab anggukkan dan senyum Sohyun.

Makan malam itu kembali hening setelah percakapan singkat mereka,sibuk menyantap makanan masing-masing.Setelah selesai makan mereka berkumpul sebentar diruang tamu,dengan sebuah tv menyala didepan mereka.Berbincang sebentar sebelum kembali kekamar dan tidur.

" Apa kalian terbebani oleh kehadiranku? " tanya Sohyun ragu dan menundukkan kepalanya.

" Apa yang kau katakan?Tentu saja tidak " ucap Haesung sambil mengusap lembut puncak kepala Sohyun.

" Aku takut kehadiranku malah merepotkan orang lain," lanjut Sohyun.

" Tapi kami bukan orang lain,kami orang tuamu." Jawab Kangsoo tegas namun masih dengan lembut.

Sohyun spontan mengangkat wajahnya yang menunduk,menatap kedua orang didepannya.Kasih sayang yang melimpah terlihat dimata keduanya,sama seperti neneknya.Kemudian sebuah senyuman terukir diwajah pucat Sohyun.

" Aku pergi kedalam kamar dulu,bi,paman." Ucap Sohyun tenang.

" Selamat malam Sohyun," ucap Haesung lembut.