31. Sendiri

3K 472 15
                                    

Jangan lupa Vote and Comment.

Ayooooo~













Tidak sulit menjadi orang dewasa. Yang sulit adalah menjadi bagian dari dewasa itu sendiri. Umur Hyomi kini bukanlah tentang remaja, dia sudah menjadi mahasiswi semester lima yang tiga semester lagi akan selesai. Tapi, kenapa sekarang masalahnya bertambah kian banyak?

Kembalinya Beomgyu dan Hyunjin di waktu yang sama membuat Hyomi mengalami kebimbangan. Hyomi kembali di bingungkan oleh perasaannya sendiri.

Tiga hari yang lalu, Beomgyu datang kerumahnya dan Hyomi menangis. Tiga hari yang lalu juga, Hyunjin datang dan membuat perasaan Hyomi sakit. Hyunjin memang emosian, tapi sebelumnya Hyunjin tidak pernah berkata kian kasar padanya.

"Eh itu Hyunjin kan?" monolognya sendiri. Tadi nya dia merenung, tapi setelah melihat Hyunjin sedang bersama orang lain membuatnya tertarik. "Itu kan Nancy?!"

Hyomi berdiri. Kakinya ingin mendekati Hyunjin jika saja seseorang tidak menahan tangannya.

"K-kau?! Sedang apa disini?!" pekik Hyomi tertahan. Matanya menelisik kedalam mata laki-laki itu.

"Hyomi aku ingin meminta maaf." suaranya terdengar parau. Hyomi tertegun melihat ekspresi wajah nya. Perlahan dia runtuh dan mulai melunak.

Hyomi melihat jelas kantung mata di bawah mata laki-laki didepannya ini.

"Aku sudah memaafkanmu, Gyu."

Beomgyu menggeleng. "Bukan maaf yang seperti ini yang kuharapkan darimu." kata Beomgyu pelan. Tangan Hyomi masih dia genggam. Jujur saha Hyomi merindukan Beomgyu, hatinya sebenarnya ingin menolak Beomgyu namun raga nya tidak.

Hyomi menghela nafasnya. "Apa yang kau harapkan? Setelah pergi bertahun-tahun dan membiarkan ku begitu saja. Apa lagi yang kau harapkan?" Hyomi hampir meledak kalau saja tidak ingat sekarang mereka sedang ada di perpustakaan. Entah bagaimana cara Beomgyu masuk ke dalam sini dan menemukan Hyomi.

"Aku menyesal." suaranya terdengar dalam sekali. Hyomi bisa merasakan perasaan sungguh-sungguh di suara Beomgyu. "Aku benar-benar menyesalinya."

"Menyesal tidak pernah ada gunanya."

"Kau benar. Tapi izinkan aku memperbaiki semuanya. Aku menyesal karna telah menyia-nyiakanmu."

Hyomi sedikit merasa senang ketika Beomgyu mengatakan itu. Tapi hati nya sedikit berkata lain, ada orang lain juga yang sudah mengisi hati Hyomi sejauh ini.

Hyomi melepaskan genggaman Beomgyu. "Aku tidak tahu, Gyu. Aku ingin sendiri." entah pikiran dari mana Hyomi berani mengatakan itu.

Gadis itu berdiri dan beranjak meninggalkan Beomgyu sendiri. Tanpa menoleh kebelakang lagi akhirnya Hyomi berjalan melewati Hyunjin dan Nancy. Hyomi sempat menatap Hyunjin lalu setelahnya menghembuskan nafas kasar.

Kini dia kembali bingung dengan perasaannya.

Beomgyu kembali. Tapi kenapa kini hatinya meminta Hyunjin?















TxT














"Kau sedang ada masalah?" tanya Saena kepada Hyomi. Taeri juga mendengar pertanyaan Saena. Mereka bertiga baru saja keluar kelas dan sekarang memilih langsung pulang. Tidak, sebenarnya mereka akan kerumah Saena dulu.

Boyfriend❣ (ChoiBeomgyu)   TXT  √completeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang