SAGARA

SAGARA~09

Happy Reading!!!
Jangan lupa vote+komen:))
.
.
Maapkan typo bertebaran:v

Musuh terbesar mu adalah dirimu sendiri.

❤

Saat ini Gara dan teman-temannya berada di rooftop, mereka berada di sini sejak jam pelajaran pertama dimulai. Jika kalian bertanya apakah di kelas tidak ada pelajaran. Maka jawabnya salah, Gara dan teman-temannya membolos sejak jam pelajaran pertama.

"Gimana Gar? Lo nanti jadi ketemuan sama si Verro?" tanya Dino memecah keheningan.

"Ketemuan bahasa lo," ujar Radit.

"Jadi," balas Gara singkat. Gara menyodorkan handphone nya, membuka pesan dari Verro semalam. Menunjukkan pesannya kepada sahabatnya.

"Gak ada kapok-kapok nya tuh anak," ucap Radit kesal.

"Dia mana ada kapok nya," balas Dino. "Jadi lo nanti pulang sekolah mau ke sana kan? Kita temenin," lanjutnya.

"Gak perlu."

"Kenapa?"

"Gue bisa sendiri."

"Keras kepala!"

"Iya Gar, mendingan kita bertiga nanti sama-sama kesana," ujar Radit.

"Gu---"

"Gausa keras kepala! Gue yakin Verro juga bawa temen," ucap Dino sebelum Gara menyelesaikan ucapannya.

👀👀

Saat ini di kelas Keila sedang waktunya jam pelajaran olahraga. Yap, kelas IX-IPS 1 mendapat jam olahraga setelah istirahat. Namun, dikarenakan guru nya tak hadir sang ketua kelas hanya melakukan pemanasan. Setelahnya mereka dibebaskan untuk melakukan apapun.

"Woy, ke sana yuk." Lala menunjuk bangku yang ada di bawah pohon besar.

"Yuk."

Mereka bertiga berjalan beriringan menuju ke bangku tersebut.

"Eh, gengs nanti pulang sekolah mau anterin gue?" tanya Rani.

"Kemana?" balas Keila.

"Mau beli buku," ujar Rani.

"Emmm... gimana ya? Kei nanti gak bisa, langsung disuruh pulang soalnya," ucap Keila tak enak hati.

"Oh, yaudah Kei, gapapa. Lo bisa La?" tanya Rabi ke Lala.

"Bisa-bisa aja kok."

"Oke."

Tettt... tett... tett...

Bel pergantian pelajaran telah berbunyi, tapi masih ada jam pelajaran olahraga.

"Eh, kantin kuy. Gue mau beli minum," ajak Rani.

"Kei juga."

"Gue nitip aja ya, gue lagi males ke kantin ini," balas Lala.