Can I Reach Your Heart? [END√]

1

**
Bandara adalah tempat umum dimana orang-orang akan pergi atau datang ke tempat itu dengan menggunakan pesawat.

@Incheon Airport

Banyak orang berlalu lalang di bandara yang ada di Korea Selatan ini. Ada yang akan pergi dan ada juga yang baru tiba. Salah seorang dari banyaknya orang di bandara tersebut, ada sesosok pemuda tinggi berambut ikal dengan menggunakan kacamata sedang duduk dan sepertinya ia sedang menunggu jemputan.

"Tak terasa sudah 4 tahun aku meninggalkan Seoul, akhirnya sekarang aku kembali" gumamnya kepada dirinya sendiri.

Tidak berapa lama ada orang yang menghampirinya, sepertinya akan menjemputnya.
"Annyeong tuan muda" sapa pria paruh baya itu.

"Eoh Lee ahjussi annyeong. Bagaimana kabarmu ahjussi?" balas pemuda itu dengan ramah.

"Kabar ahjussi baik, bagaimana denganmu Tuan muda?" tanya balik si ahjussi itu.

"Syukurlah. Aku juga baik ahjussi. Ah ya ahjussi menjemputku pulang ke rumah kan?"

"Iya tuan, kalau begitu kita pulang sekarang saja ya biar saya membantu bawakan barangnya" ujar Lee Ahjussi

"Tak usah ahjussi aku bisa sendiri" tolak pemuda itu dengan halus.

"Tak apa, sudah ayo" jawab Lee ahjussi dengan menarik koper dan menenteng tas yang cukup besar di tangannya. Sementara pemuda itu menggendong tasnya.

"Ahjussi, Seoul banyak berubah ya. 4 tahun aku meninggalkan kota kelahiranku" ujar pemuda itu

"Ne tuan kau lama sekali meninggalkan Seoul. Apa kau sangat betah di Indonesia?" tanya Lee ahjussi

"Ya ahjussi aku betah disana dengan kuliah kedokteranku, disana juga kan ada Siwon sahabatku. Terkadang aku ingin pulang saat ada libur apalagi saat Siwon pulang kesini, tapi aku tidak bisa" jawab pemuda itu dengan nada sendu diakhir kalimat

"Kenapa tidak bisa pulang tuan?" Lee ahjussi sedikit bingung.

"Dirumah tidak ada siapa-siapa yang harus ku kunjungi. Appa sudah tiada, eomma juga sudah lama tiada." jawab si pemuda itu.

"Tapi kan ada tuan muda-" ucapannya dipotong oleh pemuda itu

"Aku malas membahas itu ahjussi. Sudahlah bahas yang lain saja" ujarnya karena ia malas membahas hal yang akan dibahas oleh Lee ahjussi.

"Ah baiklah. Oh iya apa tuan muda akan segera mulai bekerja?" tanya Lee ahjussi membahas hal lain.

"Sebelum aku kesini aku sudah melamar di beberapa rumah sakit, dan aku diterima di Seoul Hospital, Siwon juga diterima disana. Aku akan mulai bekerja minggu depan" jelasnya dengan nada riang.

"Oh syukurlah tuan muda. Ahjussi ikut senang mendengarnya, selamat yaa semoga kau bisa menjadi dokter yang hebat, bisa menyembuhkan pasien-pasienmu" Lee ahjussi mendoakan kesuksesan untuk tuan mudanya.

"Aamin..terimakasih doanya ahjusssi" sahut pemuda itu.

Sementara di tempat lain, tepatnya di kampus ada 2 orang mahasiswa yang sedang makan di kantin. Yang satu makan dengan benar dan yang satunya lagi hanya mengaduk-aduk makanannya, hal itu membuat sahabatnya khawatir.

"Hae~ah kau kenapa, makanlah dengan benar eoh. Ku perhatikan dari pagi juga kau seperti tidak semangat. Ada apa Hae?" tanyanya khawatir.

"Aku tak nafsu makan Hyukie. Dan ya aku memang sedang tidak semangat" jawab pemuda yang diketahui bernama Donghae.

"Alasannya apa Hae tidak biasanya kau seperti ini?" tanya Hyukie atau Eunhyuk penasaran

"Hyukie, dia pulang hari ini apa yang harus kulakukan?" jawabnya sendu.