Putar lagunya yaaa... "Hope Is A Dream That Never Sleep~Kyuhyun" entahlah lagu ini nyambung gak sama cerita ini... Kalau gak nyambung yaaa sambung2in aja laaaah yaaa...😆😆
Ok... Happy Reading....💙
Before....
"Saya mohon maaf dengan sangat, dengan berat hati saya memvonis bahwa anda positif mengidap kanker paru-paru stadium 3" ujar dokter Kim yang membuat Donghae langsung terhenyak, ia diam saja tak mampu berkata apapun. "Sudah parah" gumamnya diikuti dengan air mata yang berlomba-lomba keluar dari mata indahnya.
**
Present...
"Maaf tapi ini memang kenyataannya, saya harap anda bisa menerima takdir ini" ujar dokter Kim prihatin.
"Tapi kenapa langsung stadium 3 saja dok? Bahkan saya baru merasakan rasa sakit ini selama 3 bulan?" tanya Donghae sedikit heran.
"Kanker paru-paru ini memang sulit terdeteksi saat masih stadium awal, penderitanya akan terlihat baik-baik saja dan baru akan terlihat berbeda saat penyakitnya sudah mulai parah begitupun dengan gejalanya. Seperti anda ini yang merasakan gejala saat penyakit anda itu sudah masuk ke stadium yang mengkhawatirkan, oh ya sebelum anda kesini 3 bukan lalu apakah dada anda mengalami benturan yang keras?" tanya dokter Kim mengajak Donghae flashback.
"Iya dok, saya masih ingat sehari sebelum saya kesini dada saya terbentur dengan keras." jawab Donghae. Dadanya terbentur? Bukan, melainkan waktu itu ditendang oleh Kyuhyun dengan keras.
"Jika anda mengalami benturan yang keras di dada anda maka itu cukup berefek pada perkembangan penyakit anda. Bisa anda rasakan kan anda sering kesakitan dalam waktu 3 bulan belakangan, jangan sampai terkena benturan lagi karena itu bisa berakibat fatal" ujar dokter Kim panjang lebar.
"Hari kemarin Kyunie hyung meninju dadaku lagi, aku takut aku akan semakin parah" batin Donghae.
"Ah iya dok. Bagaimana dengan vonis tentang usia saya?"
"Saya tidak mau mengatakannya karena anda masih bisa sembuh dengan melakukan operasi atau kemoterapi, dan saya harap anda mau melakukannya" dokter Kim merahasiakan tentang perkiraan usia Donghae.
"Saya akan memikirkan tentang hal itu, tapi tolong beri tahu saya berapa lama saya bisa bertahan jika saya tidak melakukan operasi ataupun kemo, tolong dok saya mohon beri tahu saya" Donghae sangat memohon agar diberi tahu berapa lama lagi ia bisa bertahan.
"kurang dari satu tahun, sekitar 10 bulan. Tapi jika anda mau untuk berobat harapan hidup anda tentu akan lebih lama. Saya minta untuk tidak mempercayai vonis dari saya karena saya bukan Tuhan, dan tetaplah semangat untuk sembuh" jawab dokter Kim.
"10 bulan? Terimakasih dok, saya akan berusaha untuk semangat"
"Beri tahu keluarga dan orang terdekat anda agar mereka mendukungmu untuk sembuh"
"Saya hanya memiliki 1 kakak dan saya tidak akan memberitahunya karena saya tidak ingin ia khawatir, saya harap dokter mengerti dengan alasan ini" jawab Donghae dengan pelan.
"Saya mengerti tapi akan lebih baik jika anda memberitahunya, itu semua terserah anda. Sekarang saya akan memberi obat pereda sakit, selebihnya saya menunggu keputusan anda untuk melakukan operasi atau kemoterapi. Ini obatnya diminum secara rutin ya, sekarang anda bisa pulang" sahut dokter Kim.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I Reach Your Heart? [END√]
FanfictionMampukah aku mencairkan hatimu yang beku? Aku akan berusaha... Kyuhae Brothership, Hae as Dongsaeng and Kyu as Hyung Genre: Brothership, Sad, Hurt, Angst Rate: T Length: Chaptered