Aku tidak tahu bagaimana kondisiku saat itu.
Aku hanya tau duniaku seakan runtuh.
Semua telah sirna begitu cepatnya.
Waktu berjalan sangat begitu lambat, tidak seperti biasanya.Aku tidak mau begitu
Terus-menerus menjadi manusia yang kehilangan arah, kehilangan tujuan.Lalu, akan kemana lagi jika rumahku saja telah tiada?
Kepada siapa aku harus pulang?Sudah cukup sampai disini
Aku tidak mau terbebani oleh semua rasa yang menyayat hati.Gea F.A
KAMU SEDANG MEMBACA
Memories
Poetry"Kau datang bagai angin yang berhembus pelan. Dan kau pergi bagai cambuk yang mematikan". Memories merupakan kumpulan prosa. Diangkat dari kisah nyata. Pelajaran hidup yang akan selalu ada hikmahnya. Memaksa untuk berpikir dewasa. Manjadikan lebih b...