A'6

41 13 2
                                    

Happy reading

🌫️

Selama perjalanan pulang berlangsung,atha hanya diam tanpa terusik dengan kebisingan yang ditimbulkan oleh para pria di belakangnya.rio sempat tertawa sebentar namun berhenti karena melihat atha yang sepertinya tidak tertarik dengan kegaduhan yang dibuat teman-temannya,maka dari itu rio terdiam dan tidak melanjutkan topik candaannya.

Merasa ada sesuatu yang kurang wisnu menghadap kedepan dan berkomentar kepada mereka berdua yang duduk berdua didepannya.
"Eh kok kalian semua cuma diem aja si!gabung dong kayak kita"wisnu berinisiatif  untuk bertanya kepada dua orang yang sekarang sedang diam tanpa ada yang mengeluarkan bahan pembicaraan itu hanya melihat sekilas lalu kembali diam lagi.

Sudah cukup gerah kevin dan yang lainnya merasakan kondisi ini,kondisi dimana saat mereka ingin tertawa bahagai dan bebas namun seperti ada yang lepas.rio melihat ketiga pria dibelakangnya yang tadi banyak bersuara mendadak membisu dan memandangnya dengan tatapan sinis,tiba-tiba saja suasana di dalam mobil memanas karna tidak ada bahan obrolan yang ingin dibicarakan.

"Huft,kenapa gw jadi ngerasa panas ya!"tanya atha.dia tau semua suasana ini terjadi karna kediaman dirinya,namun sayangnya dia juga membenci keadaan seperti ini.kenapa disaat dirinya ingin bahagia sehari saja pasti ada hal kecil yang akan menjadi kendala.tidak mau membuat semua pria yang ada di dalam mobil menggeram kesal dia sengaja melontarkan pertanyaan yang sebenarnya akan menarik mereka marah.

"Coba aja lo mikir!,mana ada orang yang suka sama suasana kayak gini!hah!?"

Benarkan dugaannya,pasti pertanyaan yang diucap dirinya menarik salah satu dari mereka dan membalas dengan rasa kesal.senang rasanya bisa menggoda mereka dan mengembalikan mood mereka semua,namun dengan cara yang berbeda dan atha menyukainya.

"Lah ya elo kalo emang maunya berisik,gw persilakan!dengan senang hati!"

"Kok lo lama-lama nyolot si!"kesal Kevin.

Panas sudah suasana dalam mobil ini,tapi sayangnya Atha sudah mahir memainkan sebuah drama seperti sekarang ini.dengan keahlian yang dimilikinya,dia menarik sesuatu yang seharusnya tidak dipancing.

"Lah kok nyolot!kan elo minta berisik gw kasih!tapi kalo untuk nimbrung sori gw lagi ogah!"

"Ya seenggaknya elo buang sedikit waktu sibuk Lo buat kita,yang dari tadi lagu nebak apa yang bisa bikin Lo bete sampel kayak gini!eh ternyata Lo malah punya respon buruk sama kelakuan kita!"

Sudah cukup suasana di dalam mobil menjadi panas.sekian sudah permainan yang dibuat dirinya untuk mengembalikan mood yang sedang buruk tadi.

"Stopppp,gw nggak mau dengerin suara jelek lo ngerti!?"

"Ya Lo lah yang berhenti kenapa jadi gw,kan yang mancing gw emosi elo!"

Masih dalam keadaan cekcok dengan pembicaraan yang tidak perlu dibahas.rio yang dari tadi memperhatikan sudah dalam kondisi takut.karna baru kali ini Atha memiliki mood yang sedang tidak baik dengan tiba-tiba marah dan seemosi ini.

Pemikiran yang dimiliki Wisnu saat ini adalah bagaimana caranya membuat mereka kembali seperti semula.

Berbeda dengan bintang yang tidur di kursi belakang dengan santai tanpa merasa terusik sedikitpun dan itu yang selalu menjadi pertanyaan kenapa setiap ada orang yang sedang bertengkar hebat bintang masih sempat tidur dimana pun itu.

Ketika Kevin ingin melanjutkan ucapan kekesalannya, mendadak Atha  menurunkan kursi mobil menjadi datar.dan dirinya naik keatas kursi sambil mendekatkan dirinya kepada kevin.namun Kevin yang melihat itu sudah waspada karena dia takut sesuatu yang buruk bisa saja terjadi tanda terduga.

AGAVAN (H I A T U S)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang