After War!!

# you coming?

Sehat maupun sakit usahain baca ya!!!😁😁😁😁😁😘

  Mata Daniel melebar heran ketika dilihatnya tamu tak diundangnya tadi ialah Seungwoo. Pemuda dari sekolah Yohwa itu tampak tak benar-benar sadar. Daniel mangendus, tubuh Seungwoo berbau alkohol. Mata yang sedikit tertutup, tubuh oyong, sedikit meracau. Daniel mengerti, persib seperti perilaku orang yang terlalu banyak minum alkohol. Seungwoo menerobos masuk, seperti halnya di rumah sendiri,ia membuka sepatunya dan meletakkan dirak sepatu. Pemuda itu dengan sampai young and berjalan menuju dapur, mengambil gelas Daniel tadi dan meminumnya. Daniel masih ter heran heran memandanginya, setahu Daniel, Seungwoo itu begitu tak suka pada anak-anak dari big hit. Sampai akhirnya Seungwoo dengan sedikit menabrak pintu berhasil tidur di kasur dan kamar Daniel. Daniel kemudian tersenyum geli, karena pengaruh alkohol Seungwoo tampak begitu lucu, dengan tulus Daniel memperbaiki posisi Seungwoo. Melepas mantel coklat panjangnya, menyelimuti nya yang sudah sibuk meracau pelan.

  "Besok.... kadonya apa?...akhh." Seungwoo meracau tidak jelas dengan mata yang tertutup, membuat Daniel memberinya perhatian penuh. Di liriknya kalender di meja,oh! Jadi besok hari valentine dan Seungwoo ingin memberi kado, atau malah diberi kado. Iseng,Daniel mengorek informasi dari nya.

  " kau mau kado,eoh? Apa? Kau ingin apa?" Tanya daniel keras. Seungwoo dengan gerakan khas orang mabuk itu menepuk-nepuk kakinya, sepatu!

  " sepatu hitam itu? Kau benar-benar menginginkannya,yah?" Tanya Daniel sambil tersenyum,Seungwoo kemudian tertidur pulas. Wajah damainya dan dengkur halusnya membuat daniel tersenyum, pemuda itu memutuskan tidur di kamar tamu dari pada mengganggu Seungwoo di kamar miliknya sendiri. Memang tadi se pulangnya daniel. Seungwoo juga baru selesai party di tempatnya min ho untuk menyambut teman baru mereka. Karena begitu sensitif nya pada alkohol,Seungwoo tak sadar mengikuti Daniel. Karena ternyata gedung apartemen mereka sama. Kamar Daniel yang terlihat seperti kamarnya di kepala mabuk Seungwoo terasa nyaman, dan akhirnya pemuda itu tertidur nyenyak layaknya di rumah sendiri.

                           @