Datangnya cinta itu bisa dikarenakan oleh beberapa hal, diantaranya adalah BENCI.
————————
"Duh ini udah jam 06.50, mana perjalanannya masih 10 menit lagi, gue bakalan telat ini mah," ucap Zahra kesal karena macet yang lagi-lagi membuatnya terlambat.
Akhirnya Zahra tiba di depan gerbang sekolahnya, dan untungnya ini masih jam 6.57 yang artinya dia tidak telat.
"Pagi Mang," sapa Zahra kepada Mang Joko ~ satpam sekolahnya.
"Pagi neng," balas Mang Joko hangat.
Zahra pun melangkahkan kakinya masuk kedalam sekolahnya itu. Untuk bisa memasuki gedung sekolahnya, Zahra harus melewati parkiran terlebih dahulu. Karena semalam hujan, jadi jalanan di daerahnya banyak yang digenangi air.
Piiiip piiiip..
"Astagfirullah," Zahra kaget.
Byuuuur..
Percikan air dari ban mobil sport merah itu kini mengotori seragam Zahra.
"Ups maaf gue gak sengaja," ucap lelaki itu sambil tersenyum miring lalu kemudian menginjak pedal gas mobilnya.
"WOY ! TANGGUNG JAWAB DONG LO !" Teriak Zahra.
"Dasar cowok gak bertanggung jawab !" Umpat Zahra.
"Aaaaarghhh," ucapnya kembali sambil berlari ke arah gedung sekolahnya.
"Hmm, kasihan juga cewek tadi. Tapi sesuai prinsip seorang Yefran, BODO AMAT !" Ujar Yefran yang tengah memarkirkan mobilnya.
Setibanya Zahra di gedung sekolahnya, ia masih terus berlari ke arah locker sekolah untuk mengambil seragamnya di sana.
06.59
"Duh telat nih gue," ujar Zahra saat tiba di depan toilet. Dengan segera Zahra mengganti seragamnya.
07.01
"Sip gue telat ! Kalau gue keluar bakalan berabe nih masalah, mending gue disini aja sambil nunggu upacara bendera selesai," ucap Zahra.
Karena hari ini adalah hari Senin, jadi para siswa SMA ROKET ANGKASA mengadakan upacara bendera dan seperti biasanya para siswa yang terlambat harus dihukum membersihkan toilet atau berdiri di depan tiang bendera sampai istirahat pertama.
"KEPADA SANG MERAH PUTIH, HORMAAAAAAAAT GEERAAAAK !" Teriak pemimpin upacara.
***di toilet***
"Ckckck, telat lagi lo Fan ?" Tanya Pak Thomas yang juga adalah om Yefran.
"Iya nih om, tadi gue abis berantem sama Annie sama Kak Jessi," jawab Yefran santai.
'Eh mereka udah pada datang belom ya ?' Yefran membatin sambil menyunggingkan senyum miringnya.
"Ngapain senyum-senyum Fan ? Gila ?" Tanya Pak Thomas kembali.
"Yaelah ni om apa netizen ? Hujat mulu kesel gue," gerutu Yefran.
Mendengar jawaban Yefran, Thomas tertawa terbahak-bahak tak menyangka jawaban yang dilontarkan anak kakaknya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
HOPE+S
Roman pour Adolescents"Memilikimu seutuhnya adalah suatu ketidakmungkinan yang telah kau mungkinkan," -ZAHRA "Terkadang skenario Tuhan memanglah membingungkan, namun ketahuilah bahwa itulah yang terbaik," -YEFRAN "Apa ! Bang, Bun aku gak mau dijodohin. Lagipula umur aku...
